5 Tips Meyakinkan Orangtua untuk Pelihara Kucing

Memiliki hewan peliharaan seperti kucing merupakan komitmen yang panjang dan berat, sehingga beberapa orang sulit menerima adanya kucing di rumah. Dalam hal ini, termasuk beberapa orangtua keberatan memiliki kucing di rumah. Ketika di situasi kamu sangat menginginkan memelihara kucing, sementara orangtua melarang, apa yang harus dilakukan? Simak lima tips meyakinkan orangtua agar memperbolehkan memelihara kucing berikut ini!
1. Tunjukkan minatmu terhadap kucing dengan sering mengangkat topik pembicaraan tentang kucing

Ketika kamu sedang berbincang-bincang dengan orangtua, kamu dapat menyinggung tentang kucing. Ceritakan semua hal yang kamu tahu mengenai kucing tersebut, mungkin kamu dapat menceritakan serunya temanmu yang memelihara kucing, serta nyatakan bahwa kamu menyukai kucing dan alasan mengapa menyukai kucing. Katakan hal yang sama mengenai kucing dalam beberapa waktu. Hal tersebut akan membuat orangtua mu mengetahui bahwa kamu benar-benar menyukai kucing.
Selain itu, kamu bisa menyisipkan obrolan tentang bagaimana jika di rumah ada kucing, lihat reaksi mereka. Jika dalam satu kesempatan orangtua masih menolak, sampaikan di lain waktu dan disesuaikan dengan situasi dan kondisi orangtua, agar memungkinkan mulai terbuka dengan kehadiran kucing di rumah kelak.
2. Tanyakan apa yang membuat orangtuamu keberatan memelihara kucing

Setelah kamu berbincang-bincang mengenai kucing dengan orangtuamu, dan mengetahui bahwa mereka tidak menyukai kucing dan menolak adanya kucing di rumah. Tentunya setiap keputusan memiliki alasan tersendiri, kamu dapat menanyakan alasan ayah/ibu tidak mengijznkan kamu memelihara kucing.
Berikan ruang untuk orangtuamu menjelaskan alasan mereka dan kamu perlu menyimak dengan baik alasan tersebut. Jika perlu, kamu dapat menulis alasan mereka, agar kamu mencari jalan keluar mengenai keberatan tersebut. Adapun, jika kamu sudah mengetahui jalan keluar mengenali alasan ayah/ ibu mu, kamu dapat nyatakan dengan jelas kepada mereka setelah mereka selesai menjelaskan alasan mereka.
3. Riset tentang kucing agar bisa menjawab semua pertanyaan ayah dan ibu

Setujukah kamu dengan nasihat "Jika kamu benar-benar menginginkan sesuatu, beri effort sebesar-besarnya"? Begitu pula ketika kamu benar-benar menginginkan memelihara kucing, maka jadilah "ahli" kucing, dengan mempelajari perilaku kucing tersebut, dan cari tahu jenis kucing yang sesuai dengan kapasitasmu. Agar kamu tahu apakah kamu siap untuk merawat kucing, atau jika kamu sudah tahu bahwa kamu sudah yakin, dengan mempelajari tentang kucing kamu dapat menjawab semua keraguan orangtuamu. nyaMemelihara kucing merupakan komitmen yang panjang dan berat. Banyak hal yang perlu kamu pahami dan siapkan. Dari mulai kebutuhan , seperti makanan, perlengkapan, mainan.
4. Atur keuanganmu agar tidak menambah beban pengeluaran orangtua

Memenuhi kebutuhan kucing memerlukan biaya tersendiri. Ringankan beban pengeluaran orangtua mu dengan membiayai kebutuhan kucing dengan uang yang kamu punya. Perhitungkan biaya kucing dari mulai makan, perlengkapan, mainan, biaya kesehatan, dan biaya perawatan lainnya.
Perkirakan kamu memerlukan berapa dalam sebulan untuk memenuhi kebutuhan kucing tersebut. Kamu dapat menyisihkan dari uang jajan yang orangtua kamu kasih, atau memang sengaja bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup dan kucingmu.
5. Jelaskan manfaat memiliki kucing

Memiliki kucing memiliki beberapa manfaat, manfaat bagi psikis dan juga kesehatan. Memelihara kucing dapat membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi stres, dan mengurangi rasa kesepianmu. Jelaskan kepada ayah / ibu mu bahwa kucing membawa manfaat.
Sampaikan juga bahwa adanya kucing kamu akan jadi terbiasa dengan alergennya sehingga kamu cenderung tidak mengalami reaksi alergi atau asma.
Tidak semua orang menyukai kucing, begitupun orangtuamu. Namun ada kalanya tidak diizinkannya memelihara kucing karena terkait kesukaan. Bisa aja karena memiliki alergi tertentu atau orangtua kurang yakin kamu akan mampu merawatnya dengan sepenuh hati.