5 Cara Beri Apresiasi dan Dukungan kepada Anak yang Hobi Menggambar

2. Hargai usaha dan dedikasi mereka dalam menggambar

ilustrasi anak menggambar (pexels.com/Yan Krukau)

Menggambar membutuhkan usaha dan dedikasi yang tidak sebentar. Anak-anak yang hobi menggambar biasanya menghabiskan banyak waktu untuk melatih kemampuan mereka, mencari inspirasi, dan memperbaiki karya-karya mereka. Sebagai orangtua, kamu perlu menghargai usaha dan dedikasi mereka dalam menggambar.

Berikan pujian, apresiasi, atau hadiah yang sesuai dengan usaha mereka, bukan hanya dengan hasil akhirnya. Misalnya, kamu bisa mengatakan “Kamu hebat sekali bisa menggambar dengan detail seperti itu” atau “Aku bangga dengan kamu karena kamu rajin berlatih menggambar setiap hari”. Usaha dan dedikasi dalam menggambar dapat kamu hargai dengan cara:

• Memberikan pujian yang spesifik dan jujur;
• Memberikan apresiasi yang sesuai dengan usia dan kemampuan anak;
• Memberikan hadiah yang berkaitan dengan minat atau bakat anak;
• Menampilkan atau menyimpan karya-karya anak di tempat yang terlihat;
• Membagikan atau memamerkan karya-karya anak kepada orang lain (misalnya, keluarga, teman, guru, atau media sosial).

Dengan menghargai usaha dan dedikasi dalam menggambar, kamu dapat meningkatkan rasa percaya diri, kebanggaan, dan motivasi anak.

3. Ajarkan mereka untuk menerima kritik dan saran dengan positif

ilustrasi anak menggambar (pexels.com/RDNE Stock project)

Menggambar adalah suatu bentuk ekspresi diri yang bersifat subjektif. Tidak semua orang akan menyukai atau setuju dengan karya-karya anak-anak kita. Oleh karena itu, penting untuk mengajarkan anak-anak untuk menerima kritik dan saran dengan positif. Jangan biarkan anak-anak merasa minder, marah, atau putus asa jika mendapat kritik atau saran dari orang lain.

Ajarkan mereka untuk melihat kritik atau saran sebagai suatu peluang untuk belajar dan memperbaiki diri. Jika perlu, berikan contoh-contoh kritik atau saran yang konstruktif dan bermanfaat bagi perkembangan mereka sebagai seniman. Kritik dan saran dalam menggambar dapat kamu ajarkan dengan cara:

• Memberikan kritik atau saran yang bersifat membangun, bukan merusak;
• Memberikan kritik atau saran yang bersifat spesifik, bukan umum;
• Memberikan kritik atau saran yang bersifat positif, bukan negatif;
• Memberikan kritik atau saran yang bersifat pribadi, bukan personal;
• Memberikan kritik atau saran yang bersifat sesekali, bukan terus-menerus.

Dengan mengajarkan kritik dan saran dalam menggambar, kamu dapat membantu anak mengembangkan sikap terbuka, kritis, dan adaptif.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Cerita Klasik Inggris untuk Anak-anak

4. Sediakan ruang dan alat-alat yang mendukung untuk menggambar

ilustrasi anak menggambar (pexels.com/cottonbro studio)

Anak-anak yang hobi menggambar membutuhkan ruang dan alat-alat yang mendukung untuk menggambar. Ruang yang dimaksud bukan hanya ruang fisik, tetapi juga ruang psikologis. Ruang fisik adalah tempat di mana anak-anak bisa menggambar dengan nyaman, aman, dan bebas dari gangguan.

Ruang psikologis adalah suasana di mana anak-anak bisa menggambar dengan tenang, rileks, dan bahagia. Alat-alat yang dimaksud adalah alat-alat gambar yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan anak-anak. Tidak perlu membeli alat-alat gambar yang mahal atau canggih, tetapi cukup alat-alat gambar yang berkualitas dan beragam. Ruang dan alat-alat yang mendukung untuk menggambar dapat kamu sediakan dengan cara:

• Menyediakan tempat yang nyaman dan aman untuk anak menggambar (misalnya, meja, kursi, lampu);
• Menyediakan alat-alat gambar yang berkualitas dan beragam (misalnya, pensil, spidol, krayon, pastel, cat air);
• Menyediakan media-media gambar yang bervariasi (misalnya, kertas, karton, foil, kaca, kayu, atau balon);
• Menyediakan inspirasi-inspirasi gambar yang menarik (misalnya, buku-buku gambar, majalah-majalah seni, video-video tutorial);
• Menyediakan suasana yang tenang, rileks, dan bahagia untuk anak menggambar (misalnya, musik-musik lembut).

Dengan menyediakan ruang dan alat-alat yang mendukung untuk menggambar, kamu dapat membantu anak mengoptimalkan potensi mereka dalam menggambar.

5. Berikan alasan-alasan yang bermakna untuk menggambar

ilustrasi anak menggambar (pexels.com/cottonbro studio)

Menggambar tidak hanya sekedar hobi atau aktivitas iseng. Menggambar juga bisa menjadi suatu cara untuk berkomunikasi, bercerita, mengekspresikan diri, atau memberikan nilai.

Berikan alasan-alasan yang bermakna untuk menggambar kepada anak-anak agar mereka merasa lebih termotivasi dan bersemangat. Alasan-alasan yang bermakna untuk menggambar dapat kamu berikan dengan cara:

• Mengirim surat atau kartu ulang tahun kepada anggota keluarga dengan menggambar;
• Membuat kartu pos sendiri dengan menggambar tempat-tempat yang mereka kunjungi atau ingin kunjungi;
• Membuat daftar hal-hal yang mereka inginkan untuk ulang tahun atau Natal dengan menggambar;
• Menulis dan mengilustrasikan buku atau komik bersama-sama;
• Membuat kertas kado untuk hadiah dengan menggambar.

Dengan memberikan alasan-alasan yang bermakna untuk menggambar, kamu dapat membuat anak merasa lebih tertarik, terlibat, dan bermakna dalam menggambar.

Dengan cara-cara ini, kamu sebagai orangtua dapat membantu anak mengembangkan bakat dan minat mereka dalam menggambar, sekaligus meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan mereka. Menggambar adalah salah satu cara untuk mengekspresikan diri, berkomunikasi, bercerita, atau memberikan nilai.

Jangan biarkan anak-anak kehilangan kesempatan dan kebebasan untuk menggambar. Jadikanlah menggambar sebagai suatu kegiatan yang menyenangkan, bermanfaat, dan bermakna bagi anak-anak.

Baca Juga: 5 Alasan Pentingnya Memberi Apresiasi pada Pasangan, Yuk Lakukan!