5 Hal yang Perlu Kamu Lakukan ketika Marah pada Orangtua

Jangan sampai kamu jadi anak durhaka

Orangtua adalah orang yang paling berjasa dalam hidup kita. Mereka telah membesarkan, mendidik, dan menyayangi kita sejak lahir. Namun sebagai manusia biasa, terkadang kita pernah merasa marah pada orang tua, karena berbagai alasan. Misalnya karena perbedaan pendapat, adanya tuntutan, merasa tertekan, atau karena masalah pribadi.

Jika tidak diatasi dengan tepat, amarah tersebut dapat merusak hubungan antara kamu dan orangtua. Pada akhirnya mungkin kamu akan dibuat menyesal di kemudian hari. Makanya, kamu perlu belajar tentang bagaimana cara menyikapi situasi seperti ini dengan sebijaksana mungkin. Berikut adalah beberapa hal yang dapat kamu lakukan.

1. Cobalah untuk tetap bersabar

5 Hal yang Perlu Kamu Lakukan ketika Marah pada Orangtuailustrasi kedekatan antara orang tua dan anak (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah dengan menyadari dan mengakui persaan marah yang sedang kamu alami. Jangan menyangkal, menutupi, atau menyalahkan orang lain atas amarah tersebut. Amarah adalah emosi yang normal dan manusiawi, hanya saja kamu harus bertanggung jawab atas hal tersebut.

Di sisi lain, kamu harus tetap bisa bersabar dalam menghadapi situasi ini. Sadari bahwa emosi sesaat hanya akan memberikan dampak buruk bagi diri sendiri dan orang lain. Dengan demikian, kamu tetap bisa meluapkan rasa marahmu tanpa harus melukai perasaan orangtua.

2. Tenangkan diri dan pikiran

5 Hal yang Perlu Kamu Lakukan ketika Marah pada Orangtuailustrasi rileks (pexels.com/Radu Florin)

Setelah menyadari dan mengakui perasan marahmu, langkah selanjutnya adalah dengan menenangkan diri dan pikiran. Jangan bertindak atau berkata-kata impulsif saat sedang marah, karena hal ini dapat memperburuk situasi. Untuk membantumu bisa lebih sabar, kamu dapat melakukan teknik pernapasan, meditasi, yoga, atau aktivitas lain yang dapat membuatmu relaks.

Selain itu, kamu juga bisa mengalihkan perhatian kamu dari perasan marah dengan melakukan hal-hal yang kamu sukai. Misalnya dengan membaca, mendengarkan musik, atau bermain game. Tujuannya tentu saja untuk mengurangi emosi negatif dan membuatmu bisa berpikir lebih rasional.

Baca Juga: 5 Tips Mengurangi Kebiasaan Marah saat Anak Tidak Menurut

3. Cobalah untuk memahami sudut pandang orangtua

5 Hal yang Perlu Kamu Lakukan ketika Marah pada Orangtuailustrasi kedekatan orang tua dan anak (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Salah satu penyebab umum seseorang marah kepada orangtuanya adalah karena adanya ketidaksepahaman atau kurangnya komunikasi. Oleh karena itu, kamu perlu mencoba memahami sudut pandang orangtuamu. Ingatlah bahwa orang tua juga memiliki perasaan, keinginan, dan harapannya sendiri.

Coba renungkan, mungkin ada alasan di balik perkataan atau tindakan orangtua yang membuatmu marah. Mungkin mereka khawatir, stres, atau bermaksud baik untuk dirimu. Jadi, cobalah untuk berempati dan mendengarkan baik-baik apa yang ingin mereka sampaikan.

4. Ekspresikan emosi dengan cara yang sehat dan temukan solusi bersama

5 Hal yang Perlu Kamu Lakukan ketika Marah pada Orangtuailustrasi kedekatan antara orang tua dan anak (pexels.com/Elina Fairytale)

Setelah kamu menenangkan diri dan memahami sudut pandang orang tua, kini kamu dapat mengekspresikan amarah kamu dengan cara yang sehat. Cobalah untuk berkomunikasi dengan orangtua secara jujur, sopan, terbuka, dan jelas. Sampaikan apa yang kamu rasakan, apa yang kamu inginkan, dan apa yang kamu harapkan dari mereka.

Setelah itu, cobalah untuk mencari solusi bersama-sama dengan orangtua. Kamu dapat mendiskusikan apa yang dapat kamu lakukan untuk memperbaiki hubungan dan mencegah rasa marah itu muncul kembali. Berikan saran atau negosiasi yang dapat membuat kamu dan orang tua sama-sama bisa menerima.

5. Minta maaf dan berikan penghargaan

5 Hal yang Perlu Kamu Lakukan ketika Marah pada Orangtuailustrasi kedekatan antara orang tua dan anak (pexels.com/RDNE Stock project)

Langkah terakhir yang harus kamu lakukan adalah dengan meminta maaf kepada orangtua. Jika sekiranya kamu telah melakukan kesalahan atau menyakiti perasaan mereka, kamu harus mengakui dan meminta maaf dengan tulus. Jangan menunggu orangtua yang meminta maaf terlebih dahulu karena hal ini dapat memperpanjang konflik.

Selain itu, jangan pernah merasa sungkan atau malu untuk memberikan penghargaan atau apresiasi kepada orangtua atas usaha dan pengorbanan mereka padamu. Tunjukkan rasa sayang, hormat, dan terima kasihmu kepada mereka. Kamu boleh memberikan pelukan, ciuman, hadiah, atau kata-kata manis kepada mereka.

Perlu diingat bahwa semarah apa pun kita kepada orangtua, jangan sekali-kali membuat mereka merasa terluka. Sadari bahwa orangtua adalah orang yang paling tulus menyayangi dirimu. Nah, mumpug sekarang ini masih momen lebaran yang penuh ampunan dan keberkahan, yuk sungkem dulu sama orangtua!

Baca Juga: 5 Cara Menceritakan Masalah kepada Orangtua, Lepaskan Bebanmu!

richpriant Photo Verified Writer richpriant

Bismillah aja.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi

Berita Terkini Lainnya