Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Memilih Rumah ketika Punya Anak, Utamakan Keamanan

ilustrasi pindah rumah (pexels.com/Mart Production)
ilustrasi pindah rumah (pexels.com/Mart Production)

Fungsi utama rumah memang sebagai tempat tinggal, akan tetapi hal ini gak bakalan sesederhana itu jika sudah punya anak. Dahulunya bisa memilih tinggal di mana saja asal nyaman dan murah. Namun ketika punya anak, tips memilih rumah dibutuhkan agar anak juga nyaman dan aman. 

Jika kamu sedang mencari rumah ketika keluarga kecilmu sudah punya anak, harap perhatikan baik-baik tips memilih rumah berikut ini. Pastikan aman dan nyaman!

1. Cari yang keamanan sekitar rumah terjamin

ilustrasi rumah (pexels.com/Curtis Adams)
ilustrasi rumah (pexels.com/Curtis Adams)

Ketika sudah punya anak maka tips paling utama itu adalah mempertimbangkan perihal keamanan. Cari baik-baik rumah yang lingkungan sekitarnya itu memang aman untuk ditinggali bersama dengan anak. 

Karena dibanding orang dewasa yang mampu melindungi dirinya sendiri, ancaman bahaya akan lebih besar jika terjadi pada anak. Kamu bisa cari tahu apakah di sekitar rumah ada pos penjagaan, apakah siapa saja bebas keluar masuk ke dalam lingkungan komplek rumah, apakah pernah terjadi penculikan atau pencurian dan lain sebagainya. 

2. Pilih lokasi rumah kids friendly

ilustrasi tempat bermain (pexels.com/Jason Kim)
ilustrasi tempat bermain (pexels.com/Jason Kim)

Selain tingkat keamanan, lokasi rumah yang kids friendly juga patut dijadikan pertimbangan saat memilih rumah. Karena anak membutuhkan tempat tinggal dimana ia bisa tumbuh di lingkungan yang sehat dan nyaman untuknya. 

Lihatlah ke sekitar apakah ada taman dan tempat bermain anak, kebersihan lingkungannya, hingga baik buruknya tetangga sekitar. Karena gak mungkin kan tinggal bersama anak ketika lingkungannya toxic, tetangga buruk yang mungkin suka mabuk, hingga tidak adanya tempat anak bermain jika bosan di dalam rumah. 

3. Lihat isi bangunan rumah yang paling cocok untuk dihuni bareng anak-anak

ilustrasi pindah rumah (pexels.com/Mart Production)
ilustrasi pindah rumah (pexels.com/Mart Production)

Setelah mengecek lingkungan sekitar rumah, janga lupa juga memeriksa kondisi bangunan di dalam rumah. Apakah bangunannya kokoh, layak untuk ditempati, dan tidak membahayakan jika menempatinya bersama anak. 

Karena setiap rumah punya desain yang berbeda, ada yang memang diperuntukan untuk pasangan muda, orang-orang tua, hingga keluarga dengan anak. Pilihlah rumah yang isi bangunan di dalamnya aman dan nyaman untuk anak-anak. 

4. Tanya ke penghuni sekitar tentang riwayat rumah yang ditaksir

ilustrasi bicara (pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi bicara (pexels.com/Kindel Media)

Tips lainnya yang juga penting saat memilih rumah ialah bertanya ke penghuni sekitar rumah yang ditaksir. Sebelum benar-benar membeli atau menyewa rumah, pastikan untuk cari tahu tentang riwayat rumah yang ditaksir. 

Apakah rumah itu aman untuk ditinggali, apakah ada riwayat seram dan horor saat ditinggali pemilik sebelumnya, atau apapun itu yang penting untuk kalian sekeluarga. Karena yang namanya tinggal bareng anak tentu tidak ingin mengalami kejadian aneh dan horor ketika menempati sebuah rumah, kan. 

5. Pilih rumah yang dekat dengan sekolah anak, rumah sakit, atau tempat perbelanjaan

ilustrasi antar anak sekolah (pexels.com/Caleb Oquendo)
ilustrasi antar anak sekolah (pexels.com/Caleb Oquendo)

Memilih rumah ketika sudah punya anak itu tidak bisa sembarangan pilih, yang mana kalau bisa sekitarnya terdapat fasilitas yang diperlukan. Misalnya, lokasi rumah tidak jauh dari rumah sakit atau klinik, sekolah anak, hingga tempat perbelanjaan. 

Karena hal-hal itu sangat dibutuhkan jika ingin hidup yang aman dan nyaman. Dimana bisa langsung ke rumah sakit jika anak sakit, tidak harus pergi jauh kalau mau membeli kebutuhan sehari-hari, hingga sekolah anak yang mudah dijangkau. 

Dengan lima tips memilih rumah tadi kamu bisa pertimbangkan sebelum membelinya. Mengapa hal tersebut penting? Agar rumah tersebut nyaman dan aman untuk ditinggali dengan anak serta keluargamu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Debby Utomo
EditorDebby Utomo
Follow Us