10 Kebiasaan yang Dapat Merusak Masa Depanmu Tanpa Sadar

Masa depan merupakan hal krusial yang harus dipikirkan setiap individu. Jika masa depan tidak dipikirkan dan disadari sedari awal, maka nantinya hanya penyesalan yang didapat. Hal tersebut bisa berakibat seperti sulitnya mencari kerja, tidak jelas dengan potensi yang dimiliki, tidak bisa beradaptasi dengan lingkungan, dan masih banyak lagi.
Namun, sebagian orang menganggap bahwa kebiasaan yang mereka jalani adalah hal yang lumrah. Nah, agar kamu lebih peka dan menyadari kebiasaan apa yang sedang kamu jalani, maka kamu perlu mengetahui beberapa kebiasaan ini. Berikut sepuluh kebiasaan yang tanpa disadari dapat merusak masa depan. Keep scrolling!
1. Tidak tahan dengan aktivitas yang membutuhkan atensi lama

Apakah kamu termasuk orang yang gampang bosan ketika membaca buku? Atau bahkan membaca sebuah materi soft skill? Hal ini perlu kamu sadari agar kamu tidak malas untuk belajar, karena belajar adalah salah satu bekal untuk masa depan.
Kejenuhan tersebut disebabkan karena cheap dopamine dari scrolling short video yang kamu tonton di media sosial. Sebaiknya kamu mulai mengurangi hal tersebut dan memulai memperbaiki atensimu dengan membatasi bermain media sosial, membaca, meditasi, atau senam otak.
2. Bingung dengan apa yang dilakukan

Kebiasaan bingung dengan apa yang dilakukan ini perlu dihindari. Jangan sampai kamu larut dalam kebingungan kemudian overthingking sepanjang hari tanpa ada yang kamu lakukan untuk menggali potensimu.
Kebingunan tersebut sebenarnya karena kamu tidak memiliki rencana dan tujuan. Tenang, kamu bisa mengatasinya dengan menetapkan tujuanmu terlebih dahulu. Kemudian kamu menetapkan strategi secara matang untuk memulainya. Jangan bingung lagi dan mulailah mengejar tujuanmu dengan strategi yang kamu rancang.
3. Idealisme kalah dengan keadaan

Jangan sampai idealismemu kalah dengan keadaan. Beberapa individu biasanya jika ide yang mereka cita-citakan sulit tercapai, mereka menyalahkan keadaan. Mulai dari menyalahkan latar belakang sosial, keuangan orangtua, kedistraksi beberapa hal di sekitar, dan berbagai hal lainnya yang mengganggu cita-cita masa depan.
Ingat, kesuksesan tidak tergantung dengan hal-hal itu, melainkan pada kemauan, tindakan, dan kemampuanmu sendiri. Jadi, kamu bisa memilih untuk kalah dengan keadaan atau menang untuk menggapai idealisme yang kamu cita-citakan.
4. Suka cancel janji secara mendadak

Jika kamu suka cancel janji secara mendadak, kamu akan dinobatkan sebagai seorang yang paling menyebalkan. Kebiasaan me-cancel janjian ini tentunya akan merusak kepercayaan orang lain terhadapmu.
Jadi, kamu perlu memutuskan secara matang terlebih dahulu katika ingin janjian, agar nantinya tidak ada kata “cancel secara mendadak”. Jangan sampai kepercayaan dan image-mu buruk bagi mereka, karena akan mempersulit hubunganmu dengan orang lain.
5. Bergaul dan nongkrong tapi tidak bermanfaat

Bergaul dan nongkrong memang perlu untuk menjalin relasi dengan orang lain, akan tetapi, hal tersebut bisa juga menjadi bumerang bagi dirimu jika tidak kamu sadari. Bergaul dan nongkrong dengan orang-orang yang tidak memberimu manfaat hanya akan membuat dirimu terlena. Percuma kamu banyak relasi jika isinya hanya membahas orang lain dan hal-hal yang tidak bermanfaat.
Sebagai individu yang bijak, kamu sebaiknya memilih dan memilah mana teman yang tepat untuk menjalin relasi. Bergaul dan nongkronglah dengan orang-orang yang berpikiran besar tentang masa depan dan bemanfaat bagimu.
6. Terlalu leha-leha dan sering menunda

Leha-leha dan sering menunda memang terasa nyaman dan tidak ada ancaman. Namun, ternyata terdapat ancaman masa depan yang sedang menanti.
Perlu disadari bahwa kebiasaan leha-leha dan sering menunda bukan solusi ketika menghadapi suatu pekerjaan atau menjalani kehidupan. Usahakan terapkan kebiasaan untuk menyelesaikan pekerjaan terlebih dahulu secara maksimal, kemudian baru bisa santai dan istirahat. Hal tersebut agar kamu tidak keteteran dan menumpuk pekerjaan.
7. Malas mempelajari hal-hal baru

Kehidupan ini dinamis, begitu juga dengan ilmu pengetahuan. Janganlah malas untuk mempelajari hal-hal baru yang belum pernah kamu ketahui. Banyak pengetahuan yang bisa kamu pelajari untuk menambah wawasanmu.
Terkadang malas mempelajari hal baru juga disebabkan oleh pikiran yang merasa sudah pintar dan merasa mampu melakukan semua tanpa belajar. Jika kamu berpikiran seperti itu, cobalah masuk ke perpustakaan agar kamu merasa bodoh dan sadar bahwa ilmu pengetahuan sangat luas.
8. Selalu berpikiran negatif dan mengangap gagal

Berpikiran negatif dan selalu merasa diri gagal adalah kebiasaan yang sengat berdampak bagi kesehatan raga dan psikismu. Jika kamu berhadapan dengan sesuatu yang sulit, jangan buru-buru negative thinking dan menganggap diri gagal untuk mengatasinya.
Lihatlah sisi positif dan cobalah terlebih dahulu. Jangan pernah merasa kecil jika kamu belum mencobanya, karena jika kamu gagal kamu bisa mengambil pelajaran dan bisa mencobanya lagi di lain waktu. Learning by doing!
9. Terlalu boros dan tidak pikir panjang

Di era digital ini, banyak tren yang terus berubah dan belanjaan yang dapat diakses dengan mudah. Hal ini tentunya dapat memancing seseorang untuk menjadi FOMO dan membeli yang tak seharusnya dibeli. Akhirnya barang tersebut tidak terlalu berguna dan dibuang begitu saja.
Sebagai individu yang bijak, kamu bisa berpikir panjang terlebih dahulu agar tidak menjadi boros dan terjebak FOMO tersebut. Hiduplah dengan hemat dan bisa membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Jika tidak boros, kamu bisa mulai menabungnya untuk kebutuhan masa depan.
10. Suka membandingkan diri dengan orang lain

Jika kamu masih sering membandingkan diri dengan orang lain, ingatlah, bahwa setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Iri dan membandingkan diri dengan orang lain tidak akan mengubah keadaanmu sekarang.
Jangan sering merasa insecure dengan pencapaian dan usaha-usaha yang sudah kamu kerjakan. Tetaplah fokus pada pengembangan diri untuk meningkatkan kualitas, soft skill, dan menjadi ahli.
Masa depan merupakan suatu hal krusial bagi setiap individu. Perlu disadari bahwa kebiasaan-kebiasaan yang sedang dilakukan pasti dapat berpengaruh bagi masa depan. Nah, dengan penjelasan di atas, usahakan kamu lebih menyadari dan memperhatikan kebiasaanmu agar nantinya tidak menyesal, ya!