3 Cara Elegan Menolak Ajakan Bukber Tanpa Menyakiti Perasaan!

Bulan Ramadan sering kali menjadi momen berkumpulnya teman, keluarga, dan kolega dalam acara buka puasa bersama. Namun, terkadang jadwal yang padat atau kondisi tertentu membuat kita tidak bisa selalu hadir. Sayangnya, menolak ajakan bukber bisa menjadi hal yang rumit karena berpotensi menyinggung perasaan orang lain.
Menolak ajakan dengan cara yang kurang tepat bisa membuat orang lain merasa tidak dihargai. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menolak secara sopan dan tetap menjaga hubungan baik. Berikut adalah tiga cara elegan yang bisa kamu dicoba!
1. Berikan alasan yang jujur dan wajar
Menolak ajakan bukan berarti harus mencari-cari alasan yang berlebihan. Cukup sampaikan alasan yang jujur dan dapat diterima dengan baik. Misalnya, jika sedang sibuk dengan pekerjaan atau memiliki komitmen lain, sampaikan secara jelas tanpa terdengar seperti alasan menghindar.
Contohnya, kamu bisa mengatakan, "Maaf banget, aku ada pekerjaan yang belum selesai, jadi nggak bisa ikut kali ini." Dengan alasan yang jelas dan masuk akal, teman atau kolega biasanya akan lebih mudah memahami dan tidak merasa tersinggung.
Jika alasanmu adalah kelelahan atau ingin menghabiskan waktu dengan keluarga, ungkapkan dengan tulus. Orang-orang yang memahami pentingnya kesehatan dan waktu keluarga pasti akan mengerti tanpa perlu merasa kecewa.