Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Keajaiban Kecil saat Kamu Membiasakan untuk Bersyukur

ilustrasi seorang pria yang sedang tersenyum (pexels.com/fauxels)
ilustrasi seorang pria yang sedang tersenyum (pexels.com/fauxels)

Perjalanan hidup tidak bisa selamanya mulus-mulus saja. Pasti ada kalanya kamu bakal ditimpa ujian yang bertubi-tubi, bahkan hingga membuatmu hampir putus asa. Ketika sedang mengalami kejadian seperti ini, hati jadi berat untuk bersyukur karena memang tampaknya tidak ada yang patut disyukuri.

Namun, kamu harus paham bahwa kondisi senang dan susah itu merupakan hal yang tidak terjadi begitu saja. Pasti ada hikmah luar biasa yang tersembunyi di dalamnya, yang dapat memberimu pelajaran berharga. Oleh sebab itu, jangan pernah berhenti untuk bersyukur karena bisa menciptakan beberapa keajaiban kecil seperti yang dirangkum di bawah ini.

1.Beban hidup terasa lebih ringan secara instan

ilustrasi ayah dan anak perempuannya (pexels.com/Monstera)
ilustrasi ayah dan anak perempuannya (pexels.com/Monstera)

Tidak dapat dimungkiri bahwa hidup ini tidak akan selalu mudah. Ada kalanya manusia ditimpa berbagai macam kesulitan yang sanggup membuatnya berkecil hati, bahkan nyaris putus asa. Keadaan yang serba tidak menentu dan sangat menantang untuk dilewati ini dapat benar-benar menyiksa batin dengan begitu dalam.

Untungnya, rasa pilu yang ada dapat diredakan apabila kamu mau bersyukur. Well, memang sulit untuk mampu menikmati kesulitan dan berterima kasih pada Tuhan atas cobaan yang datang. Namun, justru sikap berserah diri dan usaha untuk tetap mensyukuri segala keadaan ini ternyata mampu memberikan semacam kelegaan dan pelipur lara yang efektif. Hasilnya, beban hidup seolah terasa lebih ringan secara tiba-tiba dan hal ini pasti cukup menyenangkan.

2.Optimisme semakin berkembang

ilustrasi seseorang yang semangat bekerja (pexels.com/Ketut Subiyanto)
ilustrasi seseorang yang semangat bekerja (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Mengucap syukur kepada Tuhan atas segala rezeki yang melimpah pasti lebih mudah untuk dilakukan. Namun, bagaimana dengan bersyukur dikala kehidupan sedang begitu sulit dan rumit? Tentu rasanya berat karena hati dilanda rasa takut, kecewa, sekaligus sedih yang luar biasa. Pertanyaan mengapa harus kamu yang mengalami semua cobaan itu biasanya akan terus berputar dalam pikiran.

Meski keadaan memang sedang tidak baik-baik saja, usahakan untuk tetap memanjatkan syukur. Perbuatan ini merupakan perwujudan bahwa kamu percaya bahwa cepat atau lambat, Tuhan pasti memberikan pertolongan yang besar. Hebatnya, setelah rutin melakukan tindakan seperti ini, rasa optimisme dalam dirimu akan tumbuh dan berkembang. Ini akan mendorongmu untuk terus mampu berusaha hingga kelak berhasil keluar dari kesulitan dan menggapai hidup yang jauh lebih baik.

3.Kebahagiaan menjadi lebih utuh

ilustrasi seseorang yang merasa bahagia (pexels.com/Andre Furtado)
ilustrasi seseorang yang merasa bahagia (pexels.com/Andre Furtado)

Salah satu cara paling mudah untuk menciptakan kebahagiaan adalah dengan mengucap syukur. Tidak peduli senang atau susah, hati yang terbiasa memanjatkan rasa terima kasih kepada Tuhan dengan penuh ketulusan akan merasa utuh. Tidak hanya itu, kekuatan juga perlahan tumbuh dan semakin meningkat.

Oleh sebab itu, jangan pernah berhenti untuk bersyukur. Semakin pandai kamu menghargai setiap pemberian Tuhan, maka Dia akan menambah nikmat itu dari waktu ke waktu. Dengan begini, rasa bahagia yang hadir akan lebih utuh, hingga mampu membuatmu merasa begitu aman dan nyaman sepanjang waktu.

Membiasakan diri untuk bersyukur, apa pun keadaannya, ternyata dapat mendorong terciptanya keajaiban-keajaiban kecil yang sungguh berarti. Hal ini bisa membangkitkan kekuatan diri untuk terus berjuang menghadapi segala tantangan yang ada di depan mata. Hasilnya, kamu jadi sosok yang tangguh dan tidak mudah putus asa.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ratna Kurnia Ramadhani
EditorRatna Kurnia Ramadhani
Follow Us