3 Kebiasaan Destruktif yang Diam-diam Dapat Mengacaukan Karier

Kita seringkali berfokus pada keterampilan dan kemampuan teknis untuk mencapai keberhasilan dalam karier, tetapi jarang menyadari bahwa kebiasaan-kebiasaan kecil dan negatif bisa memiliki dampak besar pada perjalanan karier kita.
Bahkan kebiasaan-kebiasaan ini kadang-kadang tampak sepele, namun jika dibiarkan, bisa menimbulkan masalah besar dan menghambat perkembangan kita.
Berikut ini adalah tiga kebiasaan destruktif yang bisa secara diam-diam mengacaukan karier kamu, disertai dengan cara untuk mengatasinya.
1. Menunda-nunda
Menunda pekerjaan mungkin terlihat sepele, namun efek jangka panjangnya bisa sangat merusak. Prokrastinasi adalah kebiasaan untuk menunda tugas atau pekerjaan yang sebenarnya harus diselesaikan dalam waktu tertentu.
Ketika kita menunda, pekerjaan menumpuk, beban stres meningkat, dan hasil kerja cenderung kurang optimal. Selain itu, prokrastinasi juga bisa menghambat produktivitas dan efektivitas kita di tempat kerja.
Prokrastinasi sering kali dipicu oleh rasa takut gagal, kekhawatiran berlebihan terhadap hasil akhir, atau ketidakmampuan untuk mengatur prioritas. Padahal, jika pekerjaan selalu ditunda, kita justru cenderung terburu-buru saat tenggat waktu semakin dekat, sering kali menghasilkan kualitas kerja yang buruk. Selain itu, kebiasaan ini dapat menciptakan citra negatif di mata atasan dan rekan kerja, yang bisa mengganggu peluang promosi atau pengembangan karier.
Jika suatu pekerjaan terasa terlalu besar atau menakutkan, pecah menjadi beberapa bagian yang lebih kecil. Fokus pada satu bagian dalam satu waktu, sehingga terasa lebih mudah untuk diselesaikan.