Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Konflik di Film Christopher Robin ini Mengajarkanmu Arti Keluarga

variety.com
variety.com

Bagi kalian penggemar film Winnie The Pooh pastinya sudah tak asing lagi dengan sosok Christopher Robin. Ya anak lelaki tersebut memang teman sepermainan Pooh, Tigger, Piglet, Owl dan Eeyore. Baru-baru ini Disney meluncurkan film berjudul Christopher Robin yang mengisahkan perjalanan hidupnya dari kecil hingga dewasa. Berbagai konflik pun tak terhindarkan.

Dari berbagai konflik tersebut, muncullah banyak pelajaran yang bisa kita petik untuk kehidupan kita sendiri. Berikut empat pelajaran hidup yang bisa kita ambil dari film Christopher Robin:

1. Tidak ada sesuatu yang percuma

Sherman Yang
Sherman Yang

Nothing comes from nothing

Ungkapan tersebut keluar dari mulut Winslow yang merupakan bos dari Christopher Robin saat bekerja di perusahaan koper. Ungkapan tersebut memang benar adanya. Karena setiap hasil baik yang kita dapat pasti harus ada perjuangan bahkan pengorbanan.

2. Keluarga lebih dari segalanya

Juliane Liebermann
Juliane Liebermann

Dikisahkan pula Madelline, putri dari Christopher Robin beranggapan bahwa ayahnya tidak mementingkan ia sebagai anaknya, melainkan lebih mementingkan pekerjannya. Benar memang. Karena keluarga berisi orang-orang yang siap membantu, mendukung hingga menghibur kita di setiap keadaan, so keluarga harus nomor satu!

3. Jangan 'menuhankan' pekerjaan

Marten Bjork
Marten Bjork

Christopher juga seringkali mengorbankan waktu bersama keluarga hingga temannya. Ia menolak untuk berakhir pekan bersama anak dan istrinya, serta selalu tidak bersedia sekadar bermain dengan tetangganya. Karena ia menganggap bahwa pekerjaan adalah hal terpenting.

Bahwa hal tersebut tidaklah benar. Karena hidup perlu seimbang antara pekerjaan dan hiburan bersama keluarga atau kerabat.

4. Luangkan waktu bersama teman walau sesaat

Toa Heftiba
Toa Heftiba

Ada baiknya luangkan waktu walau sedikit untuk teman-teman terdekat kita karena mereka lah yang selalu mendukung di belakang kita, sama halnya ketika Christopher Robin sadar bahwa Pooh merupakan teman terbaiknya, walau sempat acuh terhadapnya karena lebih mementingkan pekerjaan.

So, menurut kalian gimana?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us