4 Penyemangat Realistis untuk Gak Berputus Asa Hadapi Masalah Hidup

Pernahkah kamu mendengar istilah kalau lelah istirahat, bukan menyerah? Rasanya istilah tersebut cukup populer. Ya, saat kamu lelah ya untuk beristirahat, tapi tidak untuk menyerah.

Sesuai pembagian waktunya, ada weekend dan weekday. Begitu juga berlaku dalam hal melakukan hal yang membuatmu lelah. Kamu boleh istirahat dengan menggunakan mode weekend. Tetapi, kamu juga harus kembali berusaha dan tidak menyerah dengan mode weekday.

Sederhananya, ketika kamu putus asa dalam urusan pekerjaan, apa sih tujuanmu bekerja? Mencari uang bukan? Atau cobalah mencari tujuan yang lebih sederhana. Misalnya, ingin melakukan hobi atau traveling saat weekend dengan uang gaji dari pekerjaanmu.

Dengan memikirkan tujuan yang membuatmu bahagia, kamu bisa fokus pada kebahagiaannya, bukan bebannya. Di sisi lain, kamu juga perlu berpikir realistis. Yang mana ketika kamu ingin mencapai kebahagiaan itu, ya harus usaha dulu, bukan malah berputus asa.

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa kehidupan ini memiliki dua sisi. Ya, ada yang namanya bahagia, tapi juga ada yang namanya kesedihan. Satu prinsip yang perlu kamu pegang ketika kamu sedang putus asa yakni roda itu berputar. Kamu tidak perlu khawatir akan terus berada dalam permasalahan hidup yang begitu kompleksnya.

Bukankah malam selalu berganti pagi pada waktunya? Ya, malam tidak mungkin dan tidak bisa menguasai waktu untuk terus gelap gulita. Begitu juga dengan hidupmu, yakinlah sebentar lagi waktu untuk kamu berbahagia.

Tentunya kamu ingin roda kehidupan berputar lebih cepat bukan? Ya, terlebih saat berada dalam permasalahan hidup. Oleh karena ingin roda cepat berputar, ya usahanya juga harus lebih keras.

Bagaimana permasalahan hidupmu bisa berkahir kalau kamu hanya menunggu waktu? Cobalah untuk menyicil penyelesaiannya. Dengan menyicil, sedikit demi sedikit kamu akan lebih cepat untuk sampai di akhir. Ya, dengan menyicil kamu tidak berat dalam menjalaninya, namun kamu tetap sampai pada penyelesaian masalahmu.

Tentunya, kehidupan ini sangat teramat adil. Bukan hanya kamu yang memiliki permasalahan hidup, orang lain juga punya masalah. Terlebih lagi, ketika kamu telah berhasil menyelesaikan masalahmu dan berganti kebahagiaan. Maka, bersiaplah untuk menyambut drama kehidupan kembali. Lagi-lagi bukankah roda kehidupan itu berputar? Ya, kamu berhak untuk berbahagia tapi juga wajib menjalani masalah hidup dengan baik.