4 Tips Mencegah Rayap di Furnitur Rumah, Tetap Awet!
Rayap merupakan salah satu hama yang paling merugikan bagi pemilik rumah, khususnya jika kamu memiliki banyak furnitur berbahan kayu bisa sangat rentan sekali. Serangan rayap ternyata bisa terjadi secara diam-diam, bahkan menyebabkan kerusakan struktural yang cukup signifikan terhadap furnitur dan biasanya baru disadari pada saat kondisinya sudah parah.
Menjaga furnitur rumah agar tetap awet dan terbebas dari rayap memerlukan tindakan pencegahan yang tepat. Oleh sebab itu, pahamilah beberapa tips berikut ini untuk mencegah rayap di furnitur rumah agar nantinya tetap awet dan juga menghindari kerugian material dalam jangka panjang.
1. Gunakan obat anti rayap sejak awal
Salah satu langkah paling efektif yang bisa dilakukan untuk mencegah serangan rayap adalah dengan menggunakan cairan atau pelapis anti rayap pada saat baru membeli furnitur. Produk ini pada umumnya mengandung bahan kimia yang mampu menolak kehadiran rayap, sehingga bisa memberikan proteksi yang ekstra untuk jangka panjang terhadap kayu tersebut.
Lapisan ini memang semestinya dilakukan secara merata ke seluruh permukaan furniture, khususnya pada bagian dalam dan bawah yang mungkin kerap luput dari perhatian. Jika funitur tersebut telah dipasang di rumah, maka kamu dapat mengoleskan cairan anti rayap secara berkala sebagai bagian dari proses perawatan rutin.
2. Pastikan kelembapan ruangan terjaga
Rayap ternyata sangat menyukai lingkungan yang lembap dan juga gelap, sehingga menjaga kelembapan yang ada di ruangan tentu merupakan langkah penting dalam proses pencegahan. Kamu bisa menggunakan ventilasi yang memadai atau alat pengering udara, seperti dehumidifier di area yang memang cenderung lembap, seperti dapur, ruang bawah tanah, hingga kamar mandi.
Furnitur berbahan kayu yang diletakkan di area lembap biasanya akan cepat sekali mengalami pelapukan dan menjadi sasaran empuk bagi rayap. Jika kamu dapat menjaga sirkulasi udara dan juga suhu ruangan agar tetap stabil, maka bisa turut memperpanjang usia furnitur, serta menghindari potensi infestasi hama.
3. Bersihkan furnitur secara berkala
Membersihkan furnitur secara rutin bukan hanya memiliki tujuan untuk menjaga tampilannya agar tetap bersih, namun juga untuk mendeteksi adanya keberadaan rayap sejak dini. Kamu bisa menggunakan kain bersih dan kering untuk mengolah permukaan kayu, lalu coba periksa bagian-bagian tersembunyi yang mungkin saja bisa menjadi jalan masuk untuk rayap.
Keberadaan kotoran, debu, dan remah makanan yang menumpuk justru bisa menarik berbagai jenis hama, termasuk dalam hal ini adalah rayap. Dengan perawatan rutin yang memadai, termasuk inspeksi secara berkala, maka kamu bisa segera mengambil tindakan yang tepat sebelum rayapnya semakin berkembang dan pada akhirnya menyebar ke bagian rumah lainnya.
4. Jauhkan furnitur dari tanah dan tumbuhan
Meletakkan furnitur kayu terlalu dekat dengan tanah atau tanaman ternyata bisa memperbesar potensi terpapar rayap, khususnya jenis rayap tanah yang memang sangat mudah naik ke permukaan melalui adanya media lembab. Pastikan bahwa furnitur yang kamu miliki tidak langsung menyentuh lantai tanpa pelapis, serta hindari penyimpanan di area sekitar taman atau pun dekat pot tanaman.
Kamu bisa menggunakan dudukan logam alas karet atau menaikkan posisi furnitur agar nantinya tidak secara langsung bersentuhan dengan tanah. Selain itu, coba bersihkan area sekitar furnitur dari adanya dedaunan kering dan juga tumpukan kayu lain yang mungkin rentan menjadi sarang potensial bagi rayap.
Mencegah rayap menyerang furnitur rumah bukanlah hal yang sulit apabila dilakukan dengan tepat dan menyeluruh. Setidaknya dengan mengenali kondisi lingkungan dengan baik, maka bisa memastikan furniturmu awet untuk jangka panjang. Furniture di rumah pun bebas dari gangguan hama yang dapat merusak!
