4 Wujud Self Reward yang Salah Kaprah dan Cara Menghindarinya

Salah satu wujud self reward yang salah kaprah adalah dengan membeli barang yang tidak dibutuhkan atau tidak sesuai dengan kebutuhan. Misalnya, membeli barang-barang mewah, mahal, atau berlebihan yang hanya untuk memuaskan keinginan semata, tanpa mempertimbangkan kondisi keuangan, prioritas, atau tujuan. Wujud self reward ini bisa menyebabkan pemborosan, hutang, atau kesulitan finansial.

Cara menghindarinya dengan membuat anggaran atau rencana keuangan yang realistis dan disiplin. Sebelum membeli barang, tanyakan pada diri sendiri apakah barang tersebut benar-benar dibutuhkan, berguna, atau sesuai dengan target yang ingin dicapai. Jika tidak, maka batalkan saja niat untuk membeli barang tersebut.

Selain berbelanja barang-barang mewah, banyak juga orang yang suka foya-foya untuk membeli makanan-makanan enak sebagai bentuk self reward. Sayangnya banyak orang yang gak mempertimbangkan kesehatan makanan tersebut. Jika tidak disikapi dengan bijak, wujud self reward ini bisa bikin tubuhmu gak sehat.

Cara menghindari wujud self reward ini adalah dengan memilih makanan yang sehat, bergizi, dan seimbang. Selain itu, perhatikan juga kondisi finansialmu. Jangan sampai menghabiskan banyak uang hanya untuk memuaskan nafsu sesaat, tapi akhirnya menyesal karena mengganggu kondisi finansial.

Bersantai atau bermalas-malasan dengan mengabaikan tanggung jawab bisa menjadi wujud self reward yang salah. Misalnya, ketika kamu menunda-nunda pekerjaan, tugas, atau proyek yang harus diselesaikan. Wujud self reward ini bisa menurunkan produktivitas dan kualitas diri.

Cara menghindari wujud self reward ini adalah dengan mengatur waktu dan prioritas dengan baik. Selesaikan pekerjaan, tugas, atau proyek yang penting dan mendesak terlebih dahulu sebelum kamu bersantai. Di sisi lain, jangan lupa untuk istirahat yang cukup dan menjaga kesehatan mental.

Wujud self reward yang salah kaprah berikutnya adalah dengan melakukan suatu hal yang berbahaya atau melanggar hukum. Misalnya, dengan minum alkohol, memakai narkoba, bermain wanita, atau bahkan balap liar yang sering dilakukan anak-anak muda. Wujud self reward ini hanya merugikan diri sendiri karena bisa membuatmu sakit, dipenjara, atau bahkan meninggal dunia.

Untuk menghindarinya, kamu harus menjunjung tinggi nilai, norma, dan etika yang baik. Hindari lingkungan, teman, atau aktivitas yang bisa mempengaruhi atau membujukmu untuk melakukan tindakan yang berbahaya dan merugikan. Bila perlu, kamu bisa meminta bantuan profesional, seperti dokter, psikolog, atau konselor, jika mengalami masalah, stres, atau gangguan yang bisa memicu perilaku negatif.

Self reward memang penting dilakukan guna memotivasi diri dan meningkatkan rasa percaya diri. Namun, kamu harus bisa bijak dalam melakukannya. Jangan berlebihan dalam melakukan self reward sampai kamu mengabaikan kesehatan, finansial, moral, dan tanggung jawab.