Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi orang tersenyum (pexels.com/George Pak)

Permasalahan hidup pasti dialami oleh siapa saja. Ketika, seseorang sedang mengalaminya, ada yang bisa menunjukkan emosi aslinya. Namun, ada pula yang memendamnya dan berusaha tampil kuat di hadapan banyak orang. Bahkan, yang memilukan adalah tampil kuat, tapi hanya bertujuan agar tetap terlihat hebat.

Itu bukanlah tindakan yang bijaksana, sebab berpura-pura kuat dan bahagia, tapi pada kenyataannya justru sebaliknya, maka tindakanmu malah membuat diri semakin gak sehat. Sebab, secara fisik dan mental ikut terkena dampak negatifnya. Untuk itu, bersikap apa adanya dan sewajarnya saja. Berikut beberapa alasan yang perlu kamu perhatikan.

1. Emosi diri tetap perlu disikapi secara apa adanya

ilustrasi orang merasa kecewa akan sebuah kegagalan (pexels.com/cottonbro)

Kamu gak bisa selamanya berpura-pura kuat di tengah banyaknya persoalan yang sebenarnya membuat hati terluka sepanjang harinya. Jika, memang sedang bersedih, maka ekspresikanlah. Apabila tak mau orang lain mengetahuinya, luapkan emosimu di tempat yang sepi dan nyaman. Jangan menahan segala rasa perih terlalu lama.

Selain tak baik bagi kesehatan mental, untuk kehidupan sosial pun bisa terkena dampak negatifnya. Ada saatnya, kamu perlu jujur terhadap dirimu sendiri. Tak mungkin terus-menerus pura-pura kuat, apalagi hanya demi gengsi saja, supaya terlihat hebat.

2. Emosi yang dipendam akan membuatmu semakin tertekan

Editorial Team

Tonton lebih seru di