5 Alasan Kamu Boleh Memblokir Akun Medsos Seseorang, Bentuk Self Care 

Di media sosial orang bisa dengan bebas mengungkapkan pendapat. Tak jarang ada yang dengan santainya meninggalkan kritik di postinganmu.

Tetapi, kalau ada yang menuliskan pesan kebencian atau komentar buruk, maka kamu harus  segera memblokirnya. Komentar buruk ini berbeda dengan kritikan. Komentar buruk akan fokus pada kekuranganmu dan bahkan ada kata-kata kasar yang menyertainya.

Setiap orang membutuhkan waktu untuk menyembuhkan luka dari putus cinta, perundungan, atau masalah-masalah lainnya. Sementara di media sosial, kamu bisa secara tak sengaja melihat wajah-wajah orang yang membuatmu trauma. Hal ini jelas akan menghambat proses move on-mu.

Melalui Elite Daily, Dr. Brown yang seorang couple therapist mengungkapkan bahwa salah satu cara untuk melupakan mantan pasangan atau orang di masa lalu adalah dengan memblokir media sosial mereka. Menurutnya, tidak ada alasan untuk mempertahankan orang yang sudah mengancam kesehatan mentalmu.

Memiliki media sosial membuat setiap orang punya kesempatan untuk mencari informasi lebih banyak tentang dirimu. Bahkan ada yang sampai stalking atau megirimkan pesan spam yang mengganggu kenyamanan.

Kalau sudah tidak nyaman, kamu bisa mengambil langkah agar orang tersebut tidak melanggar privasi. Caranya sudah pasti dengan memblokirnya agar ia tidak bisa lagi menjangkaumu.  

Apakah kamu memiliki teman atau kerabat yang kerap menunggah sesuatu yang bersifat rasis, seksis, fanatik, atau menyebar berita hoax? Kalau kamu merasa terganggu, jangan ragu untuk memblokirnya.

Sebab, menurut survei Maarif Institue di website Jakarta Globe, konten-konten negatif yang ada di media sosial berpotensi merubah mindset orang yang membacanya. Dalam survei tersebut, anak remaja yang sering terpapar konten negatif cenderung punya sikap intoleran terhadap lingkungannya. Duh, jangan sampai kita jadi begitu, ya!

Media sosial kini sudah jadi tempat bagi sebagian orang untuk flexing. Bahkan secara tidak sadar kamu jadi suka membanding-bandingkan diri sendiri dengan pencapaian orang lain. Kalau sudah begitu, timbul rasa insecure yang membuatmu jadi tidak percaya diri.

Sebelum insecure melanda, ada baiknya kamu menutup diri untuk terhubung dengan orang-orang yang gemar pamer tersebut. Sembari memblokirnya, kamu harus belajar untuk fokus mengembangkan diri.

Pahami kelebihan diri sendiri dan ubah persepsi kesuksesan. Cara tersebut merupakan bagian dari self care yang ampuh agar terhindar dari rasa insecure yang berlebihan.

Memblokir akun media sosial seseorang bukan berarti menandakan kamu benci atau marah dengan orang tersebut. Terkadang kita memang harus menerapkan langkah bijak agar tetap nyaman saat berselancar di media sosial.