Menikah memang impian semua orang, tapi bagi anak sulung atau anak pertama, menikah menjadi impian kesekian dalam prioritasnya. Meski pun dia memiliki pasangan yang sudah lama bersamanya.
Hal itu dikarenakan ada banyak hal yang dia prioritas dalam hidupnya, mulai dari urusan keluarga sampai pada karier yang harus dia kejar. Berikut alasan-alasan yang sebaiknya disimak biar kamu paham hal apa yang sedang dia rasakan.
Sebagai anak pertama dengan beberapa adik di bawahnya, sudah barang tentu jika dia harus bertanggungjawab untuk adik-adiknya. Setidaknya dia harus membiayai pendidikan adiknya untuk membantu meringankan beban keluarga, terlebih bila dia bukan terlahir dari keluarga yang kaya raya. Jadi, kamu harus paham akan hal ini dan berhenti untuk menuntutnya segera menikah denganmu.
Lahir sebagai anak pertama memang gak mudah. Dia harus bisa menjadi contoh yang bisa dicontoh oleh adik-adiknya dan harus benar-benar baik. Baik dalam artian dia bisa jadi sosok yang sukses dalam segala hal, entah itu dari pendidikan mau pun karier yang dia miliki. Jika tidak, maka dia bisa gagal menjadi seorang kakak dalam keluarganya.
Orangtua memang gak akan menunggu anaknya balas budi, tapi sebagai anak yang baik dan pengertian, apa lagi lahir sebagai ajak pertama dengan beberapa adik di bawahnya, maka dia punya kewajiban untuk membalas budi baik orangtua.
Salah satunya adalah menyenangkan orangtua dan memanjakan mereka dengan penghasilan yang dia peroleh dari hasil kerjanya. Makanya, hal pertama yang dia kejar setelah lulus sekolah adalah kerja dan karier impiannya, bukan menikah dengan kamu.
Selalu mengandalkan orangtua adalah cerminan anak yang manja dan posisinya dia gak mengharuskannya menjadi sosok yang manja, melainkan dewasa dalam segala hal. Oleh karena itulah, sebisa mungkin dia harus jadi sosok yang mandiri secara finansial.
Minimal gak lagi minta uang dan ikut makan bersama dengan orangtua. Pasalnya, jika dia hanya minta dan minta saja, maka itu dapat membuat dia malu, ada lagi jika dia hidup bersama dengan adik-adiknya juga.
Dia memang ingin menikah denganmu, tapi menikah bukan menjadi prioritasnya saat ini. Yang dia pikirkan adalah untuk mengejar kariernya dulu agar tercapai sesuai dengan yang dia inginkan. Jika kariernya sudah mapan dan penghasilannya baik dari bulan ke bulan, maka dia saat itu juga akan memprioritaskan untuk menikah.
Ada banyak sekali alasan yang melatarbelakangi dia memilih untuk menunda menikah. Oleh karena itu, kamu harus paham betul dengan hal yang dia rasakan. Jangan sekali-kali menuntutnya karena itu bisa membuat dia kesal dan muak dengan sikapmu hingga akhirnya dia memilih untuk putus.