5 Cara Jaga Komitmen Betapa pun Sulitnya Jalan yang Ditempuh

09 Des 2021, 19:55 WIB

ilustrasi orang bekerja (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Apakah kamu pernah merasa bahwa ada banyak hal baik yang ingin kamu lakukan, setelah kamu melakukannya, pada akhirnya sering berhenti di tengah jalan? Semangatmu menurun dan itu membuatmu berhenti melakukan hal baik tersebut. Misalnya, kamu berkomitmen untuk lebih rajin lagi dalam belajar, berkomitmen untuk bisa bangun pagi, berkomitmen untuk rutin berolahraga dan sebagainya.

Pada saat kamu mengatakannya, mungkin kamu sangat bersemangat untuk memulai melakukannya. Berbagai rencana dan strategi juga sudah kamu susun dengan rapi. Hari pertama kamu melakukannya, kamu sangat serius, hari kedua masih bersemangat. Nah, saat mulai memasuki hari ketiga, kamu mulai merasa lelah, malas dan lainnya. Pada akhirnya, sampai juga pada hari di mana kamu benar-benar melupakan segala komitmen yang kamu buat dulu.

Lalu, bagaimana caranya supaya kamu bisa menjaga komitmen agar mampu konsisten setiap hari melakukannya? Berikut ada lima cara yang bisa kamu lakukan untuk menjaga komitmen yang telah kamu buat sendiri, agar mendapatkan hasil yang terbaik.

1.Menyadari bahwa konsisten menjaga komitmen itu membutuhkan waktu

ilustrasi berpikir (pexels.com/Thirdman)

Langkah pertama untuk menjaga komitmen, agar tetap bisa kamu lakukan dengan baik setiap hari, yaitu dengan cara menyadari bahwa untuk bisa berkomitmen dengan apa yang sudah dibuat itu membutuhkan waktu. Semua hal memerlukan proses, karena gak mungkin juga kamu mengubah sesuatu dalam waktu satu malam saja, apalagi soal kebiasaan diri.

Namun, latihan dan segala hal-hal kecil yang kamu lakukan secara rutin setiap harinya, mampu membawamu menuju arah yang kamu tuju. Cobalah melihat tujuanmu dalam jangka panjang, dan pikirkanlah langkah-langkah kecil apa yang bisa membawamu ke sana. Mulailah dari hal-hal yang kecil dulu, sehingga kamu gak akan merasa berat dan kesulitan melakukannya.

2.Fokus pada prosesnya, bukan pada hasil akhirnya

ilustrasi orang memegang jangka (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Apabila kamu terlalu fokus pada hasil akhirnya, kamu akan selalu terbayang dan mengingat bahwa hal tersebut masih sangat jauh dan membutuhkan waktu yang lama. Hal ini justru akan membuatmu merasa lelah dan malas untuk bergerak maju. Hasil akhir memang bisa memberimu motivasi, namun hal ini juga bisa membuat kamu terjebak di dalamnya, tanpa ada pergerakan.

Fokuslah pada setiap pergerakan yang kamu lakukan setiap harinya. Ketika kamu fokus pada kebiasaan yang kamu lakukan, maka lama-lama kamu akan terbiasa. Dengan begitu, kamu akan menikmati setiap prosesnya dan menjaga komitmen bukanlah menjadi hal yang sulit untuk dilakukan. Jadi, mulailah membuat rencana untuk bisa kamu lakukan setiap harinya. Jangan lupa untuk menghargai setiap hal yang berhasil kamu selesaikan pada hari itu.

3.Pelajari apa yang menjadi keinginanmu

ilustrasi merenung (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Penting untuk kamu mempelajari kembali apa yang menjadi keinginanmu. Bukan tanpa alasan, karena sebesar apa pun niat yang kamu miliki untuk mencapai tujuan, mengalami kendala saat mengupayakannya itu bisa saja terjadi. Luangkan waktu satu minggu sekali untuk mempelajari dan meninjau tentang keinginanmu secara rutin.

Jadi, kamu bisa memantau dan mengevaluasinya dengan perkembanganmu setiap harinya. Jika kamu sudah berhasil melakukannya, maka akui hal tersebut, hargailah usahamu dan berbanggalah dengan diri sendiri. Lihatlah juga, apabila ada kesalahan yang kamu lakukan, cari solusi untuk segera memperbaikinya.

4.Nikmati setiap proses yang kamu lalui

ilustrasi orang berdiskusi (pexels.com/Henri Mathieu-Saint-Laurent)

Ketika kamu mampu menikmati sebuah proses dalam berjuang melakukan sesuatu, maka bukan hal yang sulit bagimu untuk melakukannya secara konsisten. Jika kamu menikmati dan mencintai setiap prosesnya, hal itu bisa membuatmu menjadi seorang ahli dalam bidang yang kamu tekuni saat ini.

Apa, sih yang membuat orang-orang bisa tekun dalam berjuang sampai berhasil meraih tujuan dan menjadi kebanggaan? Apa rahasianya supaya bisa gigih dengan tujuan yang dibuatnya? Berusaha melakukan sesuatu tanpa henti merupakan kunci untuk menjaga komitmen dalam mencapai tujuan.

5.Buatlah tujuan yang realistis

ilustrasi merencanakan tujuan (pexels.com/Karolina Grabowska)

Untuk bisa menjaga komitmen dalam melakukan suatu hal, kamu perlu membuat tujuan yang realistis, agar kamu bisa meraihnya. Jika kamu memiliki komitmen dalam belajar, maka belajarlah sesuai dengan kemampuanmu. Pada awal melakukannya, tulislah bahwa kamu akan belajar di sore hari selama satu jam. Dengan begitu, kamu akan mudah menepati dan bersedia melakukannya.

Berbeda jika pada awal pelaksanaanya, kamu menuliskan belajar setiap hari, selama 4 jam tanpa beristirahat. Hal itulah yang akan membuatmu kehilangan komitmen, karena tujuan yang kamu buat itu gak sesuai dengan kemampuan yang kamu miliki. Setelah membuat tujuan yang realistis, kemudian buatlah jadwal yang tepat untuk kamu melakukannya.

Itulah kelima cara menjaga komitmen yang bisa kamu lakukan setiap harinya. Percayalah, betapa pun sulitnya jalan yang harus kamu tempuh, jika kamu berkomitmen penuh setiap harinya, maka kamu akan mendapatkan apa yang kamu inginkan selama ini. Sadarilah bahwa keberhasilan itu gak bisa didapatkan dalam waktu satu malam. Semua membutuhkan tekad yang kuat, proses, dan juga waktu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.