Orang-orang kompetitif sangat mungkin dijumpai. Bahkan kamu menghabiskan banyak waktu bersama orang tersebut. Mereka memiliki persaingan yang sangat ketat. Rasa-rasanya seluruh aktivitas hanya untuk bersaing menjadi yang paling unggul.
Tentunya dibutuhkan kebijaksanaan bersikap saat bergaul dengan orang-orang demikian. Persaingan bisa membawa dampak baik maupun buruk. Kira-kira bagaimana untuk mengatasinya? Kamu bisa membawa diri dengan lima cara di bawah ini.
Terjebak di antara orang kompetitif memang harus hati-hati. Baik itu di bangku kuliah maupun dunia kerja. Kamu tidak bisa asal ikut sembarangan apalagi terpaku standar pencapaian orang lain.
Berada di antara orang-orang yang memiliki persaingan ketat, maka berusahalah menetapkan standar terbaik versi dirimu sendiri. Kamu tidak harus ikut apa yang ditetapkan orang lain. Dengan memiliki standar terbaik versi diri sendiri, kamu tidak akan tertekan.
Berada di antara orang-orang kompetitif memang tidak mudah. Dorongan ikut bersaing dengan mereka pasti muncul. Kamu merasa malu dan minder ketika tertinggal dengan teman-teman yang lain.
Memutuskan ikut bersaing bukan sikap yang salah. Asal persaingan itu untuk tujuan yang benar. Meskipun begitu, juga ada pesan penting yang harus diingat. Kalau pun kamu ikut bersaing, usahakan bersaing secara sehat. Bukan dengan sikap curang.
Memperbaiki diri harus dilakukan sepanjang waktu. Ada banyak cara yang dilakukan untuk berbenah menjadi manusia yang lebih baik. Salah satunya dengan memotivasi diri melalui persaingan.
Ini termasuk salah satu cara bijak membawa diri di antara orang-orang kompetitif. Niatkan ikut bersaing demi memperbaiki kualitas diri. Bukan untuk menjadi manusia yang paling unggul. Dengan demikian kamu tidak kecewa ketika belum bisa menjadi yang terbaik.
Orang-orang kompetitif seringkali diwarnai berbagai ambisi. Antar orang berebut mewujudkan ambisi tersebut. Tidak jarang segala cara dilakukan asal keinginannya bisa tercapai.
Tapi terjebak di antara orang-orang kompetitif juga harus hati-hati. Saat ada ambisi yang tidak tercapai, jangan pernah menyalahkan orang lain. Tapi kamulah yang harus sadar introspeksi beserta memperbaiki diri.
Perilaku saling menjatuhkan menjadi hal yang wajar ditemui di antara orang-orang kompetitif. Antar sesama tidak sungkan berbuat curang bahkan saling merugikan. Tentunya, kamu harus bijaksana menyikapi persaingan tersebut.
Sebisa mungkin kamu harus membentengi diri agar tidak terjebak perilaku saling menjatuhkan. Ingatlah, meraih kebahagiaan tidak harus dengan menindas orang lain. Kebahagiaan bisa diraih dengan cara yang lebih elegan dan berperikemanusiaan.
Berada di antara orang-orang kompetitif, kamu harus hati-hati dalam bersikap. Jangan sampai asal ikut persaingan apalagi saling sikut dan menjatuhkan. Berada di antara orang-orang kompetitif bukan berarti kamu harus bersaing dengan cara tidak sehat.