5 Dampak Negatif Jika Kamu Tidak Suka Menolong Orang Lain, Kesepian?

21 Des 2023, 19:55 WIB

ilustrasi seseorang yang sombong (pexels.com/Monstera Production)

Pernahkah kamu menolong orang lain? Pasti pernah, dong! Sejatinya, menolong orang lain adalah salah satu aspek penting dalam membangun hubungan, kesejahteraan sosial, dan rasa memiliki yang kuat dalam masyarakat.

Bukan hanya bermanfaat bagi orang lain, nyatanya, memberikan pertolongan ataupun bantuan kepada mereka yang membutuhkan, juga akan memberi dampak positif ke diri sendiri. Namun, bagi mereka yang tidak suka atau enggan menolong orang lain, ada lima dampak negatif yang harus siap dihadapi, nih. Jangan begini, ya.

1. Terbatasnya hubungan sosial

ilustrasi seseorang berselisih dengan teman (pexels.com/Liza Summer)

Ketika seseorang tidak suka menolong orang lain, dia mungkin akan mengalami keterbatasan dalam membangun hubungan sosial yang kuat. Akan ada kecenderungan bagi dirinya untuk menarik diri dari lingkungan agar tidak punya kewajiban untuk menolong siapapun.

Padahal, kemauan untuk membantu dan mendukung sesama adalah elemen penting dalam membangun ikatan yang mendalam dan memperluas jaringan sosial. Sementara, orang yang tidak suka menolong orang lain, akan lebih menyendiri dan tidak punya banyak teman.

2. Merasa terasing dari komunitas

ilustrasi seseorang bersikap defensif (pexels.com/Cottonbro studio)

Orang yang enggan menolong orang lain mungkin akan merasa terasing atau tidak terhubung dengan komunitas di sekitarnya. Ketika seseorang tidak berkontribusi dalam memberikan bantuan atau dukungan kepada yang lain, dia mungkin merasa tidak termasuk dalam lingkungan sosialnya.

Secara tidak langsung, dia akan mulai menyendiri dan seolah hidup di dunianya sendiri. Sebab dengan cara inilah dia tidak perlu menolong siapapun. Awalnya, hidup seperti ini mungkin terasa menenangkan, tapi lama kelamaan, sebagai makhluk sosial, pasti akan ada perasaan gelisah jika terus hidup sendirian.

3. Kurangnya kesempatan untuk belajar dari pengalaman bersama

ilustrasi seseorang sendirian (pexels.com/Tan Danh)

Membantu orang lain sejatinya juga membawa kesempatan untuk belajar dari pengalaman bersama. Ketika memberikan bantuan, kita akan terlibat dalam percakapan yang membuat kita banyak belajar dan bisa memetik hikmah dari kejadian tersebut. Misalnya, kenapa orang itu sampai membutuhkan bantuan, masalah apa yang dia hadapi, dan lain sebagainya.

Sementara, orang yang enggan membantu besar kemungkinan akan melewatkan peluang untuk tumbuh secara emosional dan memperluas perspektif lewat membantu orang lain. Rasa empati pun jadi tidak terasah karena memang jarang digunakan.

4. Akan kesulitan ketika berada dalam situasi darurat

ilustrasi seseorang sulit melakukan self-compassion (pexels.com/Feyza Yıldırım)

Ketika seseorang tidak terbiasa membantu orang lain, dia mungkin akan mengalami kesulitan dalam menangani situasi darurat atau keadaan mendesak. Terlebih jika dirinya sendiri membutuhkan bantuan orang lain, bisa jadi, orang lain pun enggan membantunya.

Kemampuan untuk memberikan bantuan atau pertolongan dalam keadaan kritis memang sangat penting. Kurangnya pengalaman dalam hal ini bisa menjadi hambatan dan masalah ke depannya.

5. Terbatasnya rasa kepuasan pribadi

ilustrasi orang tertekan (pexels.com/Engin Akyurt)

Membantu orang lain seringkali memberikan rasa kepuasan dan manfaat psikologis yang signifikan bagi orang yang membantu itu sendiri. Akan ada perasaan bahagia dan perasaan bahwa dirimu berguna, ketika berhasil menolong orang lain.

Sementara, orang yang tidak suka menolong orang lain mungkin akan melewatkan kesempatan untuk merasakan kebahagiaan dan kepuasan pribadi yang berasal dari memberikan manfaat kepada orang lain.

Tidak suka menolong orang lain bisa memberikan sejumlah dampak negatif bagi diri sendiri. Akan tetapi, juga penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki preferensi dan kapasitas berbeda dalam membantu orang lain.

Mungkin ada alasan atau kecenderungan tertentu yang membuat seseorang tidak suka menolong orang lain. Bisa jadi tantangan-tantangan ini bisa diatasi dengan pemahaman lebih lanjut dan pembentukan kemauan yang lebih kuat untuk membantu sesama. Sudahkah kamu membantu orang lain hari ini?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.