5 Hal yang Wajib Kamu Hindari Saat KKN, Jangan Egois

KKN dilakukan secara berkelompok yang tiap orangnya memiliki kepribadian dan pemikiran yang berbeda. Seringkali yang menjadi masalah karena perbedaan pendapat, prinsip, kebiasaan, dan hal lainnya. Sebagai kelompok haruslah saling memahami, menghargai, dan menghormati dalam hal apa pun. Sebab tidak baik jika hanya berpihak ke salah satunya, dan hanya akan menimbulkan perselisihan.   

Begitu pun pada desa tempat pengabdian. Sebagai tamu, sebaiknya kita menghormati perangkat serta jajaran desa, pihak keamanan, dan seluruh elemen masyarakat, karena telah menerima kita untuk melakukan pengabdian. Untuk itu, ikutilah peraturan desa yang berlaku dan jangan mau enak sendiri. Jika mengikuti kegiatan desa lakukanlah dengan sepenuh hati. 

Manusia sejatinya tidak bisa hidup sendiri dan hidup dalam kelompok-kelompok. Kita butuh orang lain agar bisa saling berinteraksi, tolong-menolong, dan bertahan hidup. Bagi kita yang mungkin lebih nyaman dengan suasana yang tenang dan sepi, rasanya sulit jika tiba-tiba harus tinggal dalam keramaian dengan orang-orang baru. Namun dengan fakta tersebut bukan berarti kita bisa seenaknya pilih-pilih.

Berbaur untuk mengenal lingkungan adalah tanda bahwa kamu peduli dan membuka diri dengan orang lain. Bagaimana jika kita tidak ingin berbaur? Bisa jadi orang akan menganggap kita sombong. Terlebih KKN dilaksanakan di desa, yang nilai sosial dan kekeluargaannya cenderung lebih tinggi dibanding di kota. Sebaiknya kita juga ikut menyambut baik masyarakat dan teman-teman yang sudah menerima kita. 

Dalam KKN biasanya kita menyiapkan program kerja yang nantinya akan diterapkan di desa. Tiap kelompok yang diisi dengan berbagai macam karakter orang tidak jarang menjadi hambatan dalam menjalankan proker itu sendiri. Hambatan seperti menurunnya semangatnya, komunikasi yang kurang baik, disiplin rendah, dan masalah internal lainnya.

Di samping itu, sebagai seseorang yang berpendidikan tinggi dan paham etos kerja, seharusnya tetap profesional di lapangan. Laksanakan program kerja yang sudah dibentuk dengan maksimal dan bentuklah kerja sama tim yang baik. Sebagai awal, jalin hubungan yang baik dengan menjaga komunikasi dengan teman kelompokmu.

Di mana pun tempatnya, seperti kata pepatah, “di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung”. Setiap tempat atau wilayah pasti memiliki aturan dan adat istiadat yang berlaku yang harus kita taati. Terlebih di desa, biasanya masih memegang erat adat istiadat leluhur, hingga hal-hal yang berbau magis. Tindakan yang biasanya aman dilakukan di tempat kita tinggal, bila dilakukan sembarangan bisa jadi masalah.

Oleh karena itu, menjaga sikap dan tindakan sangat penting ketika singgah di tempat orang. Memahami etika dasar seperti menghormati yang lebih tua, menghargai yang lebih muda, mengucapkan terima kasih dan meminta maaf jangan dilewatkan. Sesama teman kelompok pun harus saling menjaga agar terjalin hubungan yang harmonis. Niscaya orang akan menilai kita memiliki kepribadian yang baik. 

Peraturan dibuat untuk pedoman hidup agar memberikan rasa aman dan damai. Pada awal kedatangan di desa, jangan lupa untuk mencari tahu aturan dan kebiasaan yang dilakukan masyarakat setempat. Sebagai contoh jam kerja atau waktu kunjungan ke balai desa. Jangan datang ketika jam istirahat atau berkunjung lewat jamnya, karena akan mengganggu waktu istirahat.

Adapun aturan lain yang mungkin tidak tertulis, terkait penyelenggaraan kegiatan. Bagaimana alur perizinan, bagaimana membuat janji, siapa yang harus ditemui, dan lain-lain. Biasanya dari pihak desa mempercayakan seseorang yang bisa kita tanyai seluruh informasi tentang desa, untuk menjadi tour guide. Maka kita sebagai tamu tidak akan kesulitan. 

Itulah hal-hal yang sebaiknya dihindari dan tidak dilakukan selama masa KKN, sekaligus solusinya. KKN bisa dibilang kegiatan yang sulit, tetapi menyenangkan dan memiliki kesan dan cerita masing-masing di hati tiap orang. Cerita suka dan duka ada di KKN, baik terhadap teman kelompok, masyarakat desa, dan desa itu sendiri. Melalui KKN mahasiswa belajar banyak dari masyarakat, khususnya nilai kehidupan. 

Lakukanlah segala sesuatu sesuai aturannya agar tercipta lingkungan yang damai, tenang, dan harmonis. Ingat, tujuanmu adalah belajar. Maka jangan sia-siakan kesempatan emas ini untuk banyak belajar. Percayalah semua akan terlewati jika diawali dengan niat baik. Berikan pengabdian terbaikmu pada masyarakat, agar KKN-mu akan berhasil. Good luck!