Bohong, hampir semua orang saat ini pasti pernah berbohong minimal sekali dalam hidupnya. Beberapa orang berbohong untuk melindungi seseorang yang penting baginya, namun lebih banyak lagi orang yang berbohong untuk menutupi kesalahannya sendiri.
Bohong memang selalu identik dengan orang lain, padahal tanpa sadar kita juga sering banget lho berbohong pada diri sendiri. Dan berikut ini 5 kebohongan yang sering kamu katakan pada diri sendiri!
Kamu pasti pernah dipaksa untuk melakukan sesuatu yang tidak kamu sukai. Karena tidak sesuai dengan keinginan, kita cenderung mengulur waktu agar kita tidak perlu melakukan hal tersebut. Alhasil ketika waktu sudah mepet, kamu bisa leluasa menggunakan kalimat "semua sudah terlambat" sebagai alasan.
Tentu saja itu tidak benar, bahkan meski kamu mengatakannya berkali-kali, jauh dari dalam hati kamu tahu bahwa sebenarnya kamu masih memiliki kesempatan terakhir untuk mencoba. Masalahnya kamu tidak mau lagi berusaha, satu-satunya keinginanmu adalah semuanya berlalu dengan cepat agar kamu tidak perlu melakukannya lagi.
Setiap orang, termasuk kamu pernah melakukan sebuah kesalahan. Saking menyesalnya, kamu terus-terusan menyalahkan diri sendiri dengan mengatakan bahwa "aku mengacaukan semuanya".
Oke kesalahan yang kamu buat mungkin memang besar, tapi tidak berarti kamu sudah mengacaukan semuanya kan? Malah dengan mengatakan "aku sudah mengacaukan semuanya" sama artinya dengan kamu mengacaukan dirimu sendiri berkali-kali.
Dan sejujurnya, dengan menyalahkan diri sendiri pun semuanya tidak akan berubah. Satu-satunya yang bisa dilakukan adalah dengan belajar dari kesalahan itu dan tidak mengulanginya lagi lain kali.
Ini mungkin menjadi salah satu kebohongan yang sering kamu katakan baik pada orang lain atau diri sendiri. Setiap orang pasti pernah punya mimpi, sayangnya saat kesempatan datang mereka justru lebih memilih menyerah bahkan sebelum mencobanya. Dan ketika orang bertanya kenapa, mereka akan menjawab "karena ini terlalu sulit untuk dilakukan". Tentu saja ini bohong, karena kamu belum mencoba melakukan apa pun.
Pada dasarnya semua impian memang sulit diwujudkan dan bagian paling sulit adalah ketika kamu memulainya. Seandainya kamu mau bertahan sebentar saja, semua kesulitan itu perlahan akan memudar. Dan jika kamu mau bersabar, semua kesulitan yang kamu dapatkan akan terbayarkan saat impianmu berubah jadi kenyataan.
Bahkan jika kamu gagal, kamu tidak akan menyesal karena paling tidak kamu sudah mencobanya bukan?
Sometimes, later become never. Hal yang sama mungkin juga berlaku bagimu. Ketika kita memiliki sebuah pekerjaan, cara terbaik untuk mengerjakannya adalah dengan menyelesaikannya saat itu juga. Sayangnya kadang kita malas sekali mengerjakan semuanya.
Saking malasnya, bukan diselesaikan kita lebih memilih untuk mengerjakannya besok. Dan ketika besok datang, kita kembali menundanya hingga akhirnya pekerjaan itu terlupakan dan tidak pernah selesai.
Hayo ngaku, siapa disini yang sering mengatakan kalimat ini? Beberapa orang mengatakan ini karena mereka memang sibuk, tapi lebih banyak lagi orang yang mengatakan "aku sibuk" sebagai alasan untuk berbohong. Dengan alasan "sibuk" kamu terus menunda pekerjaanmu.
Dan yang lebih parah adalah, banyak orang melupakan keluarga mereka dengan alasan sibuk, padahal mereka selalu punya banyak waktu untuk menonton youtube, hangout dengan teman, atau mengomentari kehidupan orang lain di media sosial.
Sadarkah kamu, ketika kamu berbohong pada orang lain disaat yang sama kamu juga sedang berbohong pada diri sendiri? Mulutmu memang bisa bohong, tapi hatimu tidak. Ketika kamu mengatakan sibuk sebagai alasan untuk tidak berkumpul bersama orang tuamu, hatimu mengatakan sebaliknya.
Kamu tidak sibuk, kamu hanya menganggap "mengobrol" dengan orang di dunia maya jauh lebih menyenangkan daripada menghabiskan waktu untuk mendengarkan apa yang akan orang tuamu katakan.