5 Nasihat Tere Liye Tentang Kesederhanaan yang Patut Diserap Milenial
Siapa belum tahu penulis novel Bidadari-bidadari Surga yang pernah dibuat film dan dibintangi Nirina Zubir? Kalau kamu belum tahu kayaknya kamu bukan orang yang suka baca buku deh guys! Dia adalah Darwis Tere Liye atau lebih dikenal dengan nama pena Tere Liye memang terkenal akan kesederhanaannya di kalangan penggemarnya lho guys, bahkan beliau ini tidak punya akun sosial media lain kecuali blog dan Facebook.
Pria lulusan Universitas Indonesia ini juga terkenal misterius, sangat jarang foto-fotonya bisa kita temukan di media sosial, bahkan halaman facebook milikinnya hanya mengunggah foto dari buku-buku yang dibuatnya, sesuai deh dengan nasihat-nasihat yang sering ia posting di halaman facebooknya, berikut ini beberapa nasihat Tere Liye yang bisa membantumu menjadi pribadi yang simple dan gak mikirin apa kata orang. Check this out guys...
1. Dalam urusan fisik
Fokus pada kesehatan bukan pada penampilan fisik. Jangan sampai kita mengorbankan kesehatan wajah kita hanya demi tampil cantik atau tampan. Apalagi sampai mengorbankan tubuh kita hanya demi tampil seksi atau gagah.
2. Dalam urusan berpakaian
Maka fokuslah pada urusan fungsinya, jangan sampai kita hanya ingin terlihat keren di mata orang lain, tapi kita lupa kebutuhan nyaman dan fungsi sebenarnya dari pakaian. Kita merasa sudah bergaya, tapi menyiksa diri sendiri.
3. Dalam urusan sekolah
Ingat bahwa tujuan sekolah adalah belajar, maka fokuslah untuk mencari pengetahuan, bukan nilai atau ijasah. Jangan mengorbankan ilmu karena takut dengan nilai-nilai, apalagi mengorbankan kejujuran karena takut tidak mendapatkan ijazah, karena jika demikian bisa jadi suatu hari nanti kita akan menyesal dan merugi.
4. Dalam urusan makan
Fokus pada asupan gizi dan keseimbangan yang dibutuhkan bukan hanya soal lezat dan banyak. Makanlah dengan porsi yang cukup dan teratur, karena jika kurang kita akan kehilangan tenaga dan jika berlebihan kita justru menuangkan penyakit dalam tubuh sendiri. Ingat sumber penyakit banyak datang dari urusan perut.
5. Dalam urusan pekerjaan
Bekerjalah dengan rasa cinta dan pengabdian, bukan sekedar karena gaji atau prestise semata. Jangan sampai kita tersiksa bekerja hanya karena demi gaji tinggi, atau bahkan sampai mencuri, korup, dan hal merusak lainnya.
