ilustrasi orang berdiskusi dengan kontraktor (pexels.com/ThisIsEngineering)
Pertimbangkan juga sejauh mana kamu ingin mengawasi dan mengendalikan kualitas pekerjaan. Dengan tukang harian, kamu bisa lebih mudah berkomunikasi secara langsung dan memberikan instruksi secara detail. Akan tetapi, hal ini gak mudah dilakukan terutama kalau kamu belum berpengalaman merenovasi rumah sebelumnya.
Namun, pengawasan yang lebih intensif juga diperlukan untuk memastikan pekerjaan berjalan dengan baik. Dalam paket borongan, kontraktor bertanggung jawab atas kualitas pekerjaan dan akan lebih cenderung mengawasi tim kerjanya. Hal ini bisa memberikan kelegaan bagi kamu yang sibuk dengan urusan lain.
Memilih antara jasa tukang harian vs. borongan tergantung pada kebutuhan, anggaran, dan preferensi. Kalau kamu hanya mau merenovasi hal minor dan punya bujet kecil, tukang harian mungkin menjadi pilihan terbaik.
Namun kalau menginginkan proyek yang lebih efisien dengan skala besar, borongan dapat memberikan solusi yang lebih baik. Ingatlah untuk selalu mempertimbangkan setiap aspek dalam renovasi dengan cermat agar bisa memilih opsi yang paling sesuai kebutuhan.