5 Tipe MBTI yang Mudah Overwhelmed dengan Kritik dan Feedback
- INFP sangat idealis dan sensitif terhadap kritik, merasa diserang secara personal dan mudah overthinking.
- ISFJ ingin membantu orang lain, merasa gagal saat menerima kritik, dan cenderung menyimpan perasaan negatif dalam waktu lama.
- ENFP penuh semangat namun membutuhkan validasi, kehilangan motivasi saat menerima kritik, dan merasa kritik menghilangkan nilai dari hal baik yang mereka lakukan.
Siapa sih yang suka dikritik? Rasanya hampir semua orang pasti merasa kurang nyaman saat menerima kritik, meskipun itu bersifat membangun. Tapi, tahukah kamu kalau ada beberapa tipe kepribadian MBTI yang lebih sensitif dan mudah overwhelmed saat menerima kritik atau feedback?
Setiap tipe MBTI punya cara berbeda dalam memproses kritik. Ada yang bisa menerimanya dengan lapang dada, tapi ada juga yang butuh waktu lama untuk mencernanya. Bahkan, beberapa tipe bisa langsung overthinking dan merasa down berhari-hari gara-gara satu kritikan kecil.
Kalau kamu merasa mudah banget terbawa perasaan saat dikritik, mungkin tipe MBTI-mu termasuk dalam daftar ini. Yuk, cari tahu lima tipe MBTI yang paling mudah overwhelmed dengan kritik dan feedback!
1. INFP
INFP dikenal sebagai tipe yang sangat idealis dan punya nilai-nilai personal yang kuat. Mereka selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam setiap hal yang mereka lakukan. Makanya, saat ada kritik yang menyentuh hasil kerja mereka, rasanya kayak seluruh identitas diri ikut diserang.
Yang bikin INFP mudah overwhelmed adalah kecenderungan mereka untuk mengambil segala sesuatu secara personal. Kritik terhadap pekerjaan bisa berubah jadi kritik terhadap karakter mereka. Ditambah lagi, INFP punya imajinasi yang kuat, jadi mereka bisa membayangkan skenario terburuk dari setiap kritikan yang diterima.
2. ISFJ
ISFJ punya keinginan kuat untuk membahagiakan dan membantu orang lain. Mereka tipe yang rela kerja ekstra keras demi memastikan semua orang puas dengan hasil kerja mereka. Jadi, saat ada kritik datang, rasanya kayak usaha mereka sia-sia dan mereka gagal memenuhi ekspektasi.
Tipe ini juga cenderung menyimpan perasaan negatif dalam waktu lama. Mereka bakal terus memikirkan kritik tersebut, bahkan sampai berbulan-bulan kemudian. ISFJ juga sering merasa bersalah berlebihan, padahal kritiknya mungkin cuma hal kecil yang bisa diperbaiki dengan mudah.
3. ENFP
ENFP adalah tipe yang penuh semangat dan antusiasme. Mereka suka berbagi ide kreatif dan energi positif ke orang-orang di sekitarnya. Tapi di balik keceriaan mereka, ENFP sebenarnya sangat membutuhkan validasi dan apresiasi dari orang lain.
Saat menerima kritik, ENFP bisa langsung kehilangan motivasi dan semangat. Mereka butuh waktu untuk memproses feedback negatif dan sering memerlukan dukungan emosional dari orang terdekat. Yang bikin mereka overwhelmed adalah perasaan bahwa kritik tersebut menghilangkan nilai dari semua hal baik yang sudah mereka lakukan.
4. ISFP
ISFP punya kepekaan emosional yang tinggi dan sangat menghargai harmoni. Mereka tipe yang lebih suka menghindari konflik dan konfrontasi dalam bentuk apapun. Makanya, saat harus menerima kritik langsung, mereka bisa merasa sangat tidak nyaman dan tertekan.
Tipe ini juga punya kecenderungan untuk menarik diri saat merasa terluka. Alih-alih membicarakan perasaan mereka, ISFP lebih memilih menyendiri dan memproses emosi secara internal. Hal ini kadang bikin mereka terjebak dalam spiral pikiran negatif yang berkepanjangan.
5. INFJ
INFJ terkenal sebagai tipe yang perfeksionis dan punya standar tinggi untuk diri sendiri. Mereka selalu berusaha memberikan hasil terbaik dan punya visi jelas tentang bagaimana sesuatu seharusnya dilakukan. Saat ada kritik, mereka bisa langsung merasa gagal total.
Yang bikin INFJ overwhelmed adalah kecenderungan mereka untuk overthinking. Mereka bakal menganalisis setiap detail dari kritik tersebut, mencari tahu apa yang salah, dan bagaimana cara memperbaikinya. Masalahnya, proses analisis ini bisa berlangsung berhari-hari dan bikin mereka exhausted secara mental.
Kalau tipe MBTI-mu ada di daftar ini, jangan khawatir! Sensitif terhadap kritik bukan berarti kamu lemah. Justru, kepekaan ini menunjukkan bahwa kamu sangat peduli dengan kualitas dan dampak dari apa yang kamu lakukan.
