Pernah gak sih, kamu merasa susah banget menyampaikan pendapat atau menolak permintaan orang lain karena takut dianggap jahat? Atau malah sebaliknya, ketika mencoba untuk tegas, malah dibilang kasar dan bikin orang lain tersinggung? Tenang, kamu gak sendirian. Banyak dari kita yang masih bingung membedakan antara sikap asertif yang sehat dan sikap agresif yang bisa merusak hubungan.
Menjadi asertif itu sebenarnya adalah keterampilan yang bisa dipelajari, kok. Ini bukan tentang memaksakan pendapat atau menjadi lebih kasar, tapi justru tentang menyampaikan pikiran dan perasaan dengan cara yang jujur namun tetap menghargai orang lain. Dengan sikap asertif yang tepat, kamu bisa menegakkan batasan pribadi tanpa membuat orang lain merasa diserang. Yuk, simak lima tips berikut untuk jadi lebih asertif tanpa terkesan kasar!