6 Prinsip biar Gak Cemas Berlebihan saat Mengalami Kegagalan
Kegagalan bukanlah kondisi yang diharapkan, meski ini bagian dari perjalanan kehidupan seseorang. Ketika mengalami kegagalan atas perjuangannya, entah dalam hal membangun proyek kerja bersama, usaha pribadi, hingga mimpi-mimpi lainnya, sering kali menimbulkan sedih hingga kecemasan berlebih.
Gak perlu terpuruk, tetap tenang saat kamu gagal, dan cobalah terapkan enam prinsip berikut ini supaya kamu gak terus mencemaskan banyak hal efek dari sempat gagal.
1.Lakukan segala hal dengan hati yang gembira
Hidup ini terlalu singkat, kenapa gak kamu isi dengan kegembiraan hati saja? Saat sedang berhasil, disyukuri dan ketika harus belajar lagi, pandang sebagai kesempatan baik untuk berkembang. Ini gak akan membuatmu bersedih hingga terpuruk ketika mengalami kegagalan. Hari-hari pun tetap gembira, positif, dan produktif.
Hargai setiap momen yang kamu jalani, termasuk ketika sedang gagal meraih sesuatu. Terima kenyataan dan bersemangat mencoba lagi dengan cara dan strategi berbeda yang lebih efektif.
2.Yakinkan diri bahwa masih ada kesempatan untukmu
Kegagalan bisa menyebabkan seseorang putus asa hingga meragukan dirinya sendiri. Akan tetapi, supaya gak membuatmu cemas berlebih atas peristiwa tersebut, yakinkan diri bahwa masih ada kesempatan baik untukmu.
Munculkan keyakinan seperti ini saat kamu mengalami kegagalan, entah dalam hal apa saja. Dengan begitu, pikiranmu gak negatif ke mana-mana yang berdampak, hati pun tenang gak diliputi perasaan gelisah.
3.Kalau gagal dalam asmara, tenang saja masih ada banyak orang baik di luar sana
Jika kegagalannya dalam hal romansa seperti putus cinta karena bosan, lelah bertengkar setiap harinya, dikhianati pasangan, dan sebagainya, maka biar gak cemas setelah putus, yakinlah masih banyak orang baik di luar sana. Dengan memegang prinsip ini, kamu bisa lebih cepat move on dan siap berkenalan lagi dengan banyak orang keren.
Jaga selalu sudut pandangmu ke arah positif, sehingga hati mampu menyembuhkan diri. Kegagalan perihal hubungan asmara bukan cerminan dari keberhasilanmu sebagai individu. Setiap orang punya kisah dan pengalaman cinta yang berbeda, nikmati saja momen jatuh cintanya dan gak perlu takut untuk nantinya jalin relasi baru.
4.Sesuatu yang hilang bisa dicari lagi
Kegagalan juga bisa berupa kehilangan, entah pekerjaan, peluang dan kesempatan, atau bahkan orang-orang yang kamu sayangi. Dunia seakan runtuh, apalagi selama ini kamu banyak bergantung pada hal tersebut, cemas sekali jadinya setiap kepikiran masa depan.
Ketika ini yang terjadi, pegang prinsip bahwa sesuatu yang hilang itu bisa dicari lagi. Kebahagiaan yang hilang pasti akan datang kebahagiaan baru. Tetaplah bergerak menjalani harimu dengan suka cita dan bersyukur. Yakinlah, kejutan indah sebentar lagi menghampirimu menggantikan sesuatu yang lalu sempat hilang.
5.Belum jadi juara di sebuah perlombaan, masih ada perlombaan lainnya
Kegagalan mencapai tujuan impian seperti menjadi juara atau pemenang dalam sebuah perlombaan, bisa membuat seseorang stres dan kecewa. Akan tetapi, ingatlah bahwa perlombaan atau pertandingan itu akan ada lagi di setiap periode waktu. Masih ada kesempatan untukmu menjadi juaranya.
Persiapkan diri lebih matang lagi, ambil pelajaran gagal di hari ini supaya dapat bekal pembelajaran untuk sesi berikutnya. Tetap berlatih dan kembangkan sikap positif, serta kuatkan tekadmu. Ini akan menambah semangat, dan mengarahkan fokus pikiranmu hanya ke hal baik saja.
6.Kalau lelah, istirahatlah meluangkan waktu agar rileks
Saat kamu gagal lalu hanya diratapi sambil terpuruk berhari-hari, itu melelahkan sekali, meski gak terlihat banyak bergerak. Setelah berjuang dan menerima kenyataan, jika memang merasa lelah, ambillah waktu beristirahat. Kondisi lelah jika dipaksa bekerja itu malah menambah kecemasan karena pikiran sedang kacau. Beri waktu untukmu istirahat dengan rileks dan nyaman.
Kegagalan memang bisa saja terjadi, namun kuncinya miliki prinsip yang baik supaya kamu gak panik dan cemas berlebihan akan seperti apa masa depannya. Dengan menerapkan keenam prinsip tadi, kamu bisa mulai belajar menjalani hidup dengan suka cita dan gak terbebani oleh hal-hal yang telah terjadi. Sukses itu juga bisa dapatkan, tentu bagi orang-orang yang fokusnya ke apa yang ingin dicapai olehnya pada masa depan.
