7 Indoor Plant yang Cocok buat Pemula dan Bikin Ruangan Lebih Cozy
Mempercantik ruangan dengan tanaman hias kini semakin populer, terutama di kalangan anak muda yang ingin punya ruang estetik dan nyaman. Indoor plant bukan hanya memperindah dekorasi, tapi juga bisa membuat udara lebih segar sekaligus memberikan suasana tenang. Namun, gak semua tanaman cocok untuk pemula karena ada yang membutuhkan perawatan khusus dan detail. Kalau kamu baru mulai, lebih baik pilih tanaman yang perawatannya mudah dan gak gampang mati.
Kabar baiknya, ada banyak tanaman indoor yang bisa jadi pilihan buat pemula tanpa harus takut gagal. Tanaman-tanaman ini tahan terhadap kondisi ruangan, gak butuh banyak sinar matahari, dan cukup disiram sesekali. Selain itu, bentuknya juga cantik dan bisa bikin ruangan terlihat lebih cozy. Berikut adalah tujuh indoor plant yang cocok banget untuk pemula dan bisa membuat suasana rumah jadi lebih hidup.
1. Lidah mertua yang tahan banting
Lidah mertua atau snake plant termasuk salah satu tanaman indoor paling populer untuk pemula. Tanaman ini dikenal sangat kuat dan tahan dalam berbagai kondisi, bahkan ketika jarang disiram. Daunnya yang tegak dengan corak hijau bercampur kuning membuatnya tampak elegan dan cocok ditempatkan di sudut ruangan. Selain itu, lidah mertua juga dipercaya mampu menyaring udara dan menghasilkan oksigen di malam hari.
Kamu gak perlu ribet merawat lidah mertua karena cukup menyiramnya sekali dalam seminggu. Tanaman ini juga gak rewel dengan cahaya, bisa diletakkan di tempat terang maupun agak gelap. Cocok banget buat kamu yang sering lupa menyiram tanaman atau sibuk dengan aktivitas sehari-hari. Dengan bentuknya yang simpel tapi berkelas, lidah mertua bisa jadi dekorasi minimalis yang bikin ruangan makin cozy.
2. Monstera yang estetik
Monstera belakangan ini jadi primadona di dunia tanaman hias karena bentuk daunnya yang unik dan estetik. Daun besar dengan lobang alami membuatnya sering disebut tanaman 'instagramable'. Banyak orang memilih monstera sebagai dekorasi ruang tamu atau kamar kerja karena tampilannya benar-benar menambah nilai artistik. Meski terlihat mahal dan mewah, monstera sebenarnya cukup mudah dirawat.
Tanaman ini menyukai cahaya terang gak langsung dan penyiraman cukup ketika tanahnya mulai kering. Perawatannya sederhana, sehingga cocok buat pemula yang ingin punya tanaman cantik tanpa ribet. Monstera juga bisa tumbuh cukup besar, sehingga menghadirkan nuansa tropis yang segar di dalam ruangan. gak heran kalau banyak pecinta dekorasi memilih monstera sebagai salah satu koleksi favorit.
3. Sirih gading yang mudah tumbuh
Sirih gading adalah tanaman merambat yang sangat populer di kalangan pecinta tanaman pemula. Warna daunnya hijau dengan corak kuning atau putih yang menawan membuatnya cocok diletakkan di rak gantung atau pot kecil di meja. Sirih gading juga dikenal sebagai tanaman yang mudah tumbuh meski hanya dengan air. Jadi, kamu bisa menanamnya di vas kaca tanpa perlu tanah sekalipun.
Keunggulan lain dari sirih gading adalah kemampuannya untuk membersihkan udara dari polutan. Tanaman ini juga gak membutuhkan banyak cahaya, cukup ditempatkan di ruangan dengan cahaya redup atau sedang. Penyiramannya pun mudah, cukup dilakukan beberapa kali seminggu. Dengan perawatan sederhana, sirih gading bisa tumbuh subur dan bikin ruanganmu terasa lebih segar dan nyaman.
4. Peace lily yang elegan
Peace lily adalah tanaman indoor yang sangat cantik dengan daun hijau mengilap dan bunga putih menyerupai selendang. Kehadirannya bisa membuat ruangan terlihat lebih elegan sekaligus menenangkan. gak hanya indah, peace lily juga terkenal sebagai tanaman penyaring udara yang efektif. Karena tampilannya yang anggun, peace lily sering ditempatkan di ruang tamu atau kamar tidur.
Perawatannya pun cukup mudah karena tanaman ini bisa tumbuh baik di cahaya rendah hingga sedang. Kamu hanya perlu menyiramnya ketika tanah mulai kering, biasanya seminggu sekali sudah cukup. Peace lily juga memberi tanda ketika butuh air, yaitu daunnya akan sedikit layu dan kembali segar setelah disiram. Dengan perawatan sederhana, tanaman ini bisa bertahan lama dan jadi pemanis ruangan yang cozy.
5. Kaktus mini yang simpel
Kaktus mini menjadi pilihan favorit untuk pemula karena sangat tahan terhadap kondisi minim perawatan. Bentuknya yang kecil dengan variasi unik membuatnya cocok sebagai dekorasi meja kerja, rak buku, atau sudut kamar. Kaktus juga gak membutuhkan banyak air, sehingga sangat ramah untuk orang yang sering lupa menyiram. Dengan pot-pot lucu, kaktus bisa jadi dekorasi minimalis yang manis.
Selain mudah dirawat, kaktus juga bisa hidup lama tanpa perhatian khusus. Kamu hanya perlu meletakkannya di tempat dengan cahaya cukup dan menyiram sekali dalam beberapa minggu. Tanaman ini gak akan rewel, sehingga cocok untuk kamu yang baru mulai belajar menanam. Kehadirannya bisa memberikan sentuhan alami sekaligus membuat ruangan terasa lebih hangat dan cozy.
6. ZZ plant yang super tangguh
ZZ plant atau zamioculcas dikenal sebagai tanaman indoor yang hampir gak bisa mati. Daunnya hijau mengkilap dan tumbuh rapi, cocok diletakkan di ruang tamu, kantor, atau sudut ruangan yang agak gelap. Keunggulannya adalah kemampuan beradaptasi dengan kondisi cahaya rendah dan jarang disiram. Ini menjadikannya pilihan ideal bagi pemula yang sibuk.
Tanaman ini bisa bertahan berminggu-minggu tanpa air, sehingga sangat praktis. Selain itu, ZZ plant juga dipercaya membawa energi positif menurut feng shui, sehingga sering dijadikan dekorasi rumah. Perawatannya yang minim membuatnya jadi favorit banyak orang yang baru memulai hobi tanaman. Dengan tampilan simpel tapi elegan, ZZ plant bisa mempercantik ruangan tanpa membuatmu repot.
7. Aloe vera yang multifungsi
Aloe vera atau lidah buaya bukan hanya tanaman hias, tapi juga punya banyak manfaat. Tanaman ini dikenal dengan gel alaminya yang bisa digunakan untuk perawatan kulit dan rambut. Dari segi tampilan, aloe vera punya daun berdaging tebal dengan warna hijau segar yang membuat ruangan terlihat alami. Selain itu, aloe vera juga bisa tumbuh dengan baik di dalam pot kecil.
Perawatannya sangat mudah karena aloe vera termasuk tanaman sukulen yang tahan kering. Kamu hanya perlu menyiramnya sesekali, biasanya dua minggu sekali sudah cukup. Aloe vera juga bisa tumbuh di tempat dengan cahaya terang, sehingga cocok diletakkan di dekat jendela. Dengan manfaat ganda sebagai dekorasi dan bahan alami, aloe vera jadi pilihan tepat bagi pemula yang ingin punya tanaman bermanfaat sekaligus estetik.
Memilih indoor plant untuk pemula gak harus membingungkan karena ada banyak pilihan tanaman yang cantik sekaligus mudah dirawat. Dari lidah mertua yang tahan banting hingga aloe vera yang multifungsi, semua bisa memberikan sentuhan cozy di dalam rumah. Yang penting adalah menyesuaikan tanaman dengan kondisi ruangan dan gaya hidupmu, supaya gak merasa terbebani.
Dengan kehadiran tanaman-tanaman ini, ruanganmu akan terasa lebih segar, estetik, dan nyaman ditempati. Apalagi, beberapa di antaranya juga membantu menyaring udara sehingga bikin kualitas hidup lebih baik. Jadi, kalau kamu baru ingin memulai hobi menanam, tujuh tanaman ini bisa jadi pilihan tepat. Mulailah dari yang sederhana, dan nikmati sensasi cozy yang dibawa oleh indoor plant favoritmu.
