7 Kriteria Wajib Penjaga Kos-kosan, Jangan Sampai Salah Pilih Orang

Baik kamu punya kos-kosan putri atau putra dan berapa pun jumlah penghuninya, penjaga tetap diperlukan. Kalau kamu, pasangan, atau orangtua bisa menjaganya sendiri tentu baik. Sebagai pemilik, kalian lebih peduli terhadap kondisi kos-kosan itu dan para penghuninya.
Hanya saja bila kalian memiliki kesibukan lain seperti bekerja, maka dirimu perlu mencari orang buat menjaga kos-kosan. Tidak cukup setiap anak kos cuma diberi kunci pagar, pintu utama, dan kamar masing-masing. Tugas penjaga kos-kosan nantinya meliputi menjaga keamanan dan kebersihan.
Bila kos-kosanmu luas, idealnya ada lebih dari satu penjaga. Agar saat satu orang bersih-bersih di dalam, satu penjaga lagi bisa fokus menjaga keamanan area kos-kosan. Namun, hindari sembarangan mempekerjakan orang. Penjaga kos wajib memiliki tujuh kriteria berikut.
1. Tidak punya rekam jejak kasus kriminal

Bukan bermaksud diskriminatif pada orang yang pernah terjerat kasus kriminal, tetapi rekam jejaknya memang harus diperhatikan betul. Bagaimanapun juga ada peluang untuk seseorang kembali mengulangi perbuatan buruknya. Kecuali, kamu bisa setiap hari mengawasinya. Apalagi sebagai penjaga kos-kosan, dia akan diberikan keleluasaan untuk masuk dan keluar area kos.
Jangan sampai ada anak kos yang menjadi korbannya. Kasihan mereka. Anak kos merantau jauh dari keluarganya sehingga kamu wajib menjaga keselamatan jasmani, psikis, maupun barang-barangnya selama di area kos-kosan. Bila ini tidak dapat dilakukan sendiri olehmu, serahkan pada orang yang tepat supaya anak kos aman.
2. Cermat dan tidak ceroboh

Menjadi penjaga kos-kosan yang dihuni oleh banyak orang dengan beragam sifat tentu tidak gampang. Penjaga kos yang baik mesti cepat mengenali setiap penghuni baru. Jangan sampai penjahat dapat dengan mudah memasuki kos-kosan dengan berpura-pura menjadi penghuninya. Tahu-tahu ada sepeda motor atau barang lainnya milik anak kos yang hilang dibawa olehnya.
Seperti penjaga apa pun, tekankan pada kehati-hatian. Bukan anak kos sudah tertib mengunci kembali pagar dan garasi setiap keluar atau masuk. Akan tetapi, penjaga kos malah sembrono dengan sering membiarkan gerbang dan pintu terbuka meski hanya sedikit. Jangan serahkan pekerjaan ini pada orang yang senang menggampangkan segala urusan.
3. Mampu menjaga ucapan dan privasi anak-anak kos

Penjaga kos akan menjadi orang yang paling mengetahui keadaan sehari-hari di kos-kosan. Juga kebiasaan setiap penghuninya karena ia selalu di sana. Berbahaya sekali apabila seorang penjaga kos-kosan tidak mampu menjaga ucapannya. Seperti dia senang mengobrol dengan siapa pun tanpa bersikap waspada.
Bisa-bisa ia malah membeberkan letak kantor atau kampus anak kos, jam pergi serta pulangnya, bahkan latar belakang keluarganya seberapa kaya. Bukan tidak mungkin ada orang yang memanfaatkan informasi ini dengan tujuan jahat pada anak kos. Pun boleh jadi ada tetangga yang kurang suka denganmu menjadikan setiap informasi dari penjaga kos sebagai bahan gunjingan. Lama-lama nama baik kos-kosanmu tercoreng.
4. Jujur padamu

Kamu tidak perlu membayar orang yang bahkan berusaha membohongimu. Kejujuran setiap orang yang bekerja padamu merupakan syarat mutlak. Jika dirimu salah mempekerjakan orang yang suka berbohong, nanti kamu malah diadu domba dengan anak kos. Mereka punya cerita versi masing-masing.
Dirimu yang tinggal di luar kota tidak tahu siapa yang benar. Lalu kamu keliru memercayai penjaga kos yang gak jujur. Tingkat kejujurannya memang baru akan diketahui seiring waktu. Akan tetapi, untuk masa percobaan selalu cek setiap laporannya dengan kesaksian anak kos serta rekaman CCTV. Bila ada tanda-tanda dia manipulatif mending segera diberhentikan.
5. Jika lawan jenis tidak boleh suka menggoda

Sangat dianjurkan agar kos-kosan putra dijaga oleh penjaga pria. Begitu pula penjaga kos-kosan putri juga perempuan. Ini bertujuan untuk meminimalkan risiko penjaga kos-kosan malah menggoda anak kos. Padahal, mereka berada di satu atap dan di balik gerbang yang tertutup.
Jangan sampai penjaga kos melakukan hal-hal yang tidak senonoh pada anak kos. Cinta memang bisa tumbuh di mana saja. Namun, kesukaan penjaga menggoda bakal bikin anak kos tak nyaman dan buru-buru pindah. Kalaupun kamu merasa perlu menempatkan penjaga kos lawan jenis, pastikan ada penjaga lain yang berjenis kelamin sama dengan anak-anak kos.
Misalnya, dirimu membutuhkan penjaga pria untuk keamanan kos-kosan putri. Maka harus ada pula penjaga perempuan buat keperluan bersih-bersih atau memasak untuk anak kos yang ingin katering. Demikian pula di kos-kosan putra. Adanya penjaga pria dan perempuan membantu meningkatkan keamanan daripada hanya ada satu penjaga berjenis kelamin berbeda dari anak kos.
6. Sama seperti anak kos, mau mengikuti peraturan di kos-kosan

Peraturan di kos-kosan tidak hanya wajib dipatuhi oleh anak kos. Malah penjaga kos harus menjadi teladannya, terlebih saat kamu gak bisa mengawasi secara langsung. Sebagai contoh, ada peraturan anak kos dilarang membawa masuk teman lawan jenis. Kawan lawan jenis bahkan suami atau istri hanya boleh sampai di halaman.
Konsekuensinya, penjaga kos pun mesti melakukan hal yang sama. Jangan sampai penjaga kos yang masih muda dan punya pacar malah asyik malam mingguan di area dalam kos-kosan. Atau, suami/istrinya ikut menginap di kamarnya padahal kamu tidak mempekerjakannya. Bila penjaga kos mengabaikan aturan, anak kos tambah gak mau mematuhinya. Atau, mereka risi dan pindah.
7. Mampu bersikap tegas pada orang yang mengganggu anak kos

Gangguan terhadap anak kos bisa bermacam-macam. Penghuni kos-kosan putri misalnya, tak jarang diganggu oleh pria-pria iseng yang bahkan tidak mereka kenal. Mereka bisa tiba-tiba mendatangi kos-kosan dan mencari salah satu anak kos.
Penjaga kos harus mampu menangani para pengganggu seperti ini. Jangan hanya menyerahkan urusan itu pada anak kos sendiri. Pemilik atau penjaga kos mesti bisa berperan seperti orangtua yang menjaga anaknya dari segala bentuk bahaya.
Gangguan lain misalnya, ada warga sekitar yang suka memalak anak kos atau berdalih butuh pinjaman uang. Satu sisi, penjaga kos-kosan harus berani di lapangan. Di sisi lain, dirimu sebagai pemilik kos-kosan mesti melaporkan kejadian ini pada ketua lingkungan agar peristiwa serupa tidak terulang kembali.
Menemukan penjaga kos yang baik dan bertanggung jawab tak kalah sulit dari mencari penghuni untuk kamar-kamar yang masih kosong. Apabila belum ada orang yang memenuhi tujuh kriteria di atas, lebih baik kamu sendiri yang menjaganya. Tanpa penjagaan yang baik, bermacam-macam bahaya dapat dengan mudah terjadi di kos-kosan.