Contoh Doa Syafaat Kristen, Isinya Bukan Kepentingan Pribadi

Doa bagi umat Kristiani merupakan komunikasi tak terbatas ruang dan waktu dengan Bapa. Selain Doa Bapa Kami, ada pula doa syafaat yang biasa dipanjatkan saat ibadah. Doa ini dikhususkan untuk menanggalkan kepentingan pribadi dan mengutamakan kepentingan orang lain atau bersama.

Doa ini bertujuan untuk mendoakan orang lain, serta kepentingan bangsa. Berikut IDN Times berikan contoh doa syafaat Kristen lengkap dari awalan hingga penutup.

1. Pembuka doa syafaat

Contoh Doa Syafaat Kristen, Isinya Bukan Kepentingan Pribadi

ilustrasi berdoa (unsplash.com/Naassom Azevedo)

Bapa yang di sorga, kami berterima kasih atas berkat dan penyertaan-Mu, sehingga pada kesempatan ini kami bisa berkumpul bersama untuk memuliakan nama-Mu.

Kami tahu bahwa kami penuh dosa, Bapa. Dengan segala kerendahan hati, kami datang ke hadiratmu dan memohon ampun untuk segala kesalahan kami. Apa pun yang kami perbuat baik disengaja maupun tidak, kiranya Kau yang Maha Pengampun berkenaan menyucikan hati kami dari segala dosa.

Kami bersyukur untuk waktu berkumpul bersama keluarga. Kami bersyukur untuk anak-anak yang bisa belajar dan bersekolah dari rumah, ya Tuhan. Terima kasih, Tuhan. Kami bersyukur kalau kamu bisa beribadah dengan cara unik, seperti jemaat mula-mula dengan berkumpul di rumah kami masing-masing.

2. Isi doa syafaat

ilustrasi berdoa (Unsplash.com/Ben White)

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

dm-player

Bapa, saat ini kami bersatu hati untuk menaikkan syafaat kami. Untuk dunia ini, kami berdoa untuk COVID-19 yang menjadi momok bukan hanya untuk Indonesia, tetapi seluruh dunia. Bapa, Kau yang pulihkan.

Ajar kami untuk percaya kepada-Mu bahwa Engkau adalah Allah yang mampu memberikan hikmat untuk kami bisa menghadapi persoalan ini. Kami berdoa untuk Indonesia dan para pemimpin dari yang terendah hingga tertinggi. Kiranya Tuhan yang berikan hikmat agar mereka bisa mengambil keputusan yang terbaik bagi bangsa ini. Mungkin ini cara Tuhan untuk menuntun kami kembali mengandalkan Engkau dan tidak mengandalkan kekuatan kami masing-masing.

Kami berdoa untuk rumah sakit dan tenaga medis, para dokter dan suster. Kami berdoa untuk mereka yang saat ini masih berjuang melawan virus mematikan ini. Tutup bungkus setiap kami Bapa dalam kuasa-Mu. Tuhan yang berkati, jaga, pulihkan mereka satu per satu. Mungkin mereka lelah dan butuh waktu istirahat, Tuhan yang akan cukupkan kebutuhan mereka. Mungkin kamu gak bisa memberikan bantuan nyata secara langsung, tapi hari ini kami bersatu hati mengangkat hati kami dan berdoa kepada-Mu.

Kami angkat doa untuk mereka yang saat ini terdampak musibah erupsi gunung. Tuhan yang penuhi kebutuhan setiap orang yang berkekurangan melalui tangan-tangan yang Kau pilih.

Kami percaya setiap peristiwa yang terjadi merupakan bentuk kebaikan-Mu. Ampuni kami bila seringkali kami tidak sabar dan ragu akan kedaulatan Tuhan, bahkan tidak percaya bahwa Kau berkuasa.

3. Penutup doa syafaat

ilustrasi berdoa (pexels.com/Luis Quintero)

Engkau Allah yang mengasihi kami. Hanya Engkau yang memampukan kami melewati badai ini, ya Tuhan. Terima kasih Tuhan, kami bersyukur untuk setiap hal yang terjadi dalam hidup kami.

Kami beriman bahwa Kau baik, maka perbuatan-Mu pun baik bagi kami. Kami menyerahkan seluruh waktu dan hidup kami sepenuhnya dalam kuasa Tuhan. Kami gak mampu mengandalkan kekuatan sendiri. Menjelang hari kelahiranmu ya Yesus, ajar kami untuk kembali merefleksikan betapa besar karya-Mu dalam hidup kami.

Ajar kami untuk semakin dekat dan menghargai kasih-Mu. Lingkupi kami dengan damai sejahtera dan sukacita Natal, ya Bapa. Inilah doa yang kami naikkan bersama-sama. Kami bersatu hati dalam nama Tuhan Yesus, sungguh Kau berdaulat atas hidup kami. Amin.

Itulah contoh doa syafaat Kristen yang bisa kamu panjatkan secara pribadi bersama keluarga di rumah. Tuhan memberkatimu!