5 Dampaknya Kalau Terlalu Ingin Sempurna di Mata Orang, Capek Sendiri

Kamu jadi sering berpura-pura dan gak bisa jadi diri sendiri

Memang benar bahwa bagaimana dirimu menjalani hidup adalah hakmu untuk menentukannya, termasuk jika kamu ingin terlihat sempurna di mata orang. Yang mana kamu bisa membangun citra diri dan menjalani hidup dengan konsep sempurna yang kamu buat sendiri.

Tapi perlu dipahami juga bahwa sekeras apapun kamu mengejar kesempurnaan, tidak ada satu orang pun yang sempurna di dunia ini. Sehingga keinginanmu untuk  terlihat sempurna di mata orang itu nantinya bisa berdampak pada dirimu sendiri, lho. Yang mana beberapa dampaknya bakal dibahas lebih lanjut di bawah ini. 

1. Sulit menolak permintaan orang

5 Dampaknya Kalau Terlalu Ingin Sempurna di Mata Orang, Capek Sendiriilustrasi bersalaman (pexels.com/Edmond Dantes)

Dampaknya yang pertama kalau kamu terlalu ingin terlihat sempurna di mata orang ialah kamu jadi sulit menolak permintaan orang. Mau itu berupa ajakan, permintaan tolong untuk mengerjakan sesuatu, atau yang lainnya.

Dengan kata lain hal itu membuatmu berubah jadi people pleasure secara perlahan-lahan. Karena untuk bisa terlihat sempurna tentu kamu harus dinilai baik tanpa cela di mata orang lain, kan, dan itu termasuk perihal memuaskan hati mereka. 

2. Menjadi diri yang disukai orang

5 Dampaknya Kalau Terlalu Ingin Sempurna di Mata Orang, Capek Sendiriilustrasi teman (pexels.com/RF Studio)

Dampak lainnya kalau kamu terlalu ingin terlihat sempurna ialah hal itu membuatmu jadi seseorang yang disukai mereka. Yang mana hal itu membuatmu berubah menjadi sosok yang mereka suka dan bukan dirimu sendiri.

Melakukan hal-hal yang disukai orang, seperti tersenyum ramah, ringan tangan untuk membantu, merendah ketika dipuji, pokoknya membuat citramu baik di mata mereka. Dengan kata lain kamu jadi menciptakan pribadi palsu yang disukai orang lain. 

Baca Juga: 5 Dampak Negatif Jika Kamu Sulit Mengontrol Emosi

3. Berbohong demi menutupi kekurangan

dm-player
5 Dampaknya Kalau Terlalu Ingin Sempurna di Mata Orang, Capek Sendiriilustrasi bicara (pexels.com/Cottonbro)

Dampak ketiga kalau terlalu ingin sempurna di mata orang ialah kamu jadi suka berbohong untuk menutupi kekurangan. Mengarang cerita dan berbohong tentang fakta dirimu hanya agar kekuranganmu tidak terlihat.

Dengan kata lain kamu mati-matian melakukan berbagai cara agar dirimu tidak kelihatan ada cela di mata orang lain. Saking terobsesinya ingin sempurna justru membuatmu kesulitan sendiri sampai berbohong. 

4. Memaksakan diri untuk jadi yang terbaik dalam segala hal

5 Dampaknya Kalau Terlalu Ingin Sempurna di Mata Orang, Capek Sendiriilustrasi wanita (pexels.com/Fauxels)

Dampak keempatnya ialah kamu memaksakan diri untuk jadi yang tebaik dalam segala hal. Selalu ingin jadi yang nomor satu, paling disanjung dan dipandang baik, semua itu karena kamu ingin dianggap sempurna.

Tentu saja hal ini hanya akan menyulitkanmu sendiri, yang mana kamu mungkin terpaksa melakukan sesuatu yang kamu benci, kerja keras dan berjuang sendiri demi jadi si nomor satu. Kamu tidak menerima kekalahan dan ingin jadi sosok yang selalu dielu-elukan orang. 

5. Capek sendiri karena hidup mengikuti standar orang

5 Dampaknya Kalau Terlalu Ingin Sempurna di Mata Orang, Capek Sendiriilustrasi stres kerja (pexels.com/Yan Krukov)

Dampaknya yang terakhir ialah kamu jadi capek sendiri karena akhirnya menjalani hidup berdasarkan standar orang. Yang mana kamu mengikuti standar mereka agar terlihat sempurna di mata mereka.

Padahal gak bakal ada habisnya kalau kamu mengikuti standar orang, yang membuat tujuan hidupmu juga jadi gak jelas. Kamu hanya menjalani apa yang dianggap paling terbaik dan sempurna oleh orang lain.

Itulah tadi lima dampaknya kalau kamu terlalu ingin jadi sempurna di mata orang lain. Yang mana hidupmu jadi gak bebas dan penuh kepalsuan demi kelihatan sempurna. 

Baca Juga: 5 Dampak yang Terjadi jika Berperilaku Sombong, Dijauhi Teman

afifah hanim Photo Verified Writer afifah hanim

Follow me on instagram: @afifahhanim_lm

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya