Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Gak ada orang yang ingin hidupnya penuh dengan ancaman dan kritikan. Namun, hidup di era yang serba berkembang ini membuatmu gak bisa lepas dari kritikan orang lain. Entah itu dari segi fisik, sikap, atau apa pun yang kita lakukan.
Ada orang yang mampu menerima kritik dengan baik. Tetapi ada kalanya kamu juga bisa tersinggung dan sakit hati. Dilansir Hardvard Business Review, Daniel Goleman, penulis dan peneliti di Universitas Rutgers, mengatakan bahwa produktivitas seseorang akan menurun ketika mendapat kritik dan semakin susah untuk fokus kembali.
Untuk itu, kamu perlu belajar agar tidak mudah tersinggung ketika ada seseorang yang terus-terusan memberimu kritik. Yuk, simak tips berikut ini!
1. Perhatikan siapa yang memberimu kritik
Yang pertama, kamu perlu tahu siapa yang mengkritik. Analoginya, jika ingin meminum air pasti kita harus tahu air apa yang diminum. Begitu pun dengan kritik, penting untuk mengidentifikasi sosok yang memberi kritik. Coba pertanyakan, apakah ia sosok yang kamu kenal dan hormati, atau justru hanya orang asing?
Responmu dalam menangkap kritik akan berbeda, dari orang yang kamu percaya atau kenal, dengan orang asing yang tiba-tiba datang. Karenanya, perlu untuk tahu siapa sosok itu yang membantumu menentukan pilihan dalam merespon kritikan atau gak. Jangan biarkan hatimu penuh dengan emosi negatif. Ini disampaikan oleh Psikolog Klinis asal Amerika Serikat, Ellen Hendriksen dalam Psychology Today.
2. Berikan pertanyaan kembali, itu tanda bahwa kamu mendengarkan kritikannya
Memberi pertanyakan pada orang yang mengkritikmu juga penting, lho. Bukan sekadar tanda bahwa kamu mendengarkan feedback-nya, melainkan membantumu juga untuk memahami apa yang sebenarnya mereka inginkan.
Cobalah untuk memberi pertanyaan terbuka, tidak hanya respon "iya" atau "tidak". Misalnya, kamu mempertanyakan "lalu, menurutmu bagaimana seharusnya aku mengatur masalah ini?". Dengan adanya pertanyaan terbuka, membantumu untuk mengerti apa yang diinginkan orang lain dan meminimalisir rasa tersinggung atau sakit hati karena celotehan orang lain.
Baca Juga: 5 Tanda Seseorang Suka Memberi Kritik yang Menjatuhkan, Waspadalah!
3. Jangan terlalu cepat mengambil kesimpulan
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Ellen Hendrikson juga mengatakan bahwa gak semua yang menjadi kritikan orang lain itu tentang dirimu. Bisa saja itu adalah hasil proyeksi diri mereka akan kebutuhan, permasalahan, atau keinginan mereka untuk mengontrol orang lain. Selaras dengan Dokter Lissa Rankin dalam Psychology Today, mengatakan hal yang sama bahwa kebutuhan atau ketakutan seseorang bisa diproyeksikan pada orang lain.
Contohnya jika ingin keluar dari pekerjaan yang terlalu menekanmu, dan ada orang lain yang mengkritikmu tidak bertanggung jawab. Mungkin saja itu adalah hasil proyeksinya yang juga ingin keluar dari pekerjaan namun tidak berani. Jadi, kamu diingatkan kembali untuk gak terlalu cepat mengambil kesimpulan akan sikap orang lain.
4. Mengambil sisi positif dari apa yang orang lain katakan atau lakukan
Dilansir thenextweb, salah satu cara terbaik dalam menghadapi kritikan orang lain adalah mengambil sisi yang positif. Kamu harus belajar untuk melihat suatu permasalahan dengan sudut pandang yang berbeda.
Daripada menimbun emosi yang negatif karena kesalahan dan kritikan dari orang lain. Lebih baik belajar untuk menerimanya dan melihat kondisi itu sebagai suatu pembelajaran. Kalau kamu selalu benar, tidak pernah melakukan kesalahan, atau gak pernah dikritik maka kamu gak akan belajar untuk mempersiapkan diri lebih baik.
Baca Juga: Susah Menerima Kritik, 5 Hal Ini Paling Gak Disukai Pisces!
