TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Manfaat Jika Terbiasa Hidup Rukun dengan Sesama

Belajar hidup rukun dengan sesama mulai sekarang, yuk!

ilustrasi hidup rukun (Unsplash.com/ Jed Villejo)

Setiap manusia terlahir dengan memiliki perbedaan satu sama lain. Misalnya, nih, dalam satu keluarga mungkin ada yang memiliki bentuk wajah yang hampir mirip, namun tetap saja mereka dua individu yang memiliki sifat berbeda. Adanya perbedaan tersebut membuat setiap orang ingin diperlakukan atau dihargai seperti yang mereka harapkan.

Meskipun berbeda, kita harus selalu menomorsatukan hidup rukun dengan sesama. Sebab, ini akan menghadirkan banyak manfaat. Apalagi hakikat manusia yaitu makhluk sosial yang gak bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain.

Lantas, apa saja hal yang baik yang didapat ketika hidup dengan sesama? Simak daftarnya berikut, ya!

 1. Bisa menghargai perbedaan

ilustrasi menghargai perbedaan ( Unsplash.com/ Anna Vander Stel)

Sejak kecil, sebenarnya kita sudah diajarkan tentang arti penting hidup rukun satu sama lain. Misalnya dalam pertemanan, kita harus bergaul dengan semua teman tanpa membedakan suku atau agama. Selain agar hubungan antar semasa lebih akrab, ini bisa menimbulkan rasa saling menghormati dan menghargai.

Lagipula, perbedaan bukan alasan kita harus saling berjauhan. Sebab, dibalik perbedaan tersebut pasti ada persamaan yang bisa memperat hubungan. Misalnya kamu dan ia ternyata memiliki tujuan atau cita-cita yang sama.

Nah, kalau kita fokus pada persamaan tersebut, maka akan lebih mudah bekerjasama untuk mencapai tujuan. Ini juga bisa membuat kita saling hidup berdampingan dan saling menghargai.

 2. Saling membantu jika ada masalah

ilustrasi saling membantu (Unsplash.com/ Annie Spratt)

Saling membantu ketika menghadapi masalah tentu menjadi hal penting dilakukan. Sebab dengan saling membantu, maka kita bisa mendapatkan perspektif baru yang bermanfaat untuk menyelesaikan masalah. Memiliki keinginan untuk saling membantu, ini juga hal baik yang bisa didapatkan ketika kita hidup rukun dengan sesama.

Misalnya, kamu mengalami kesulitan karena ada pohon tumbang di dekat rumah. Dengan hidup rukun, maka kamu bisa bekerjasama dengan warga sekitar mengangkat pohon yang tumbang tadi. Sehingga bukan hanya bermanfaat buat diri sendiri, usaha ini juga akan membantu mereka yang kesulitan lewat di jalan tadi.

Baca Juga: 5 Prinsip Hidup Minimalis Membantumu Raih Mimpi, Coba, deh!

 3. Hubungan dengan sesama semakin harmonis

ilustrasi teman baik (Unsplash.com/ Brooke Cagle)

Hidup harmonis juga menjadi hal baik yang didapatkan ketika hidup rukun dengan sesama. Misalnya dengan tetangga bisa saling berbagi, atau dengan keluarga saling menyayangi. Ini akan membuat hubungan lebih intim dan saling membutuhkan satu sama lain.

Bukan berarti hidup rukun itu otomatis kita terbebas dari konflik, ya. Namun, dengan membiasakan hidup rukun, berarti kita akan terbiasa mengendalikan emosi dengan baik. Sehingga kalau emosi seimbang, maka setiap masalah akan dicari solusi dengan lebih bijak.

 4. Hidup lebih tenang

ilustrasi seorang pria hidup tenang (Unsplash.com/ Warren Wong)

Menjalani hidup yang tenang dan damai tentu menjadi harapan setiap orang. Sebab, kita bisa bebas menjadi diri sendiri tanpa terusik perasaan iri dengki atau permusuhan. Hal baik seperti ini, juga bisa kita dapatkan dengan hidup rukun dengan sesama, lho.

Pasalnya, hidup rukun berarti kita gak terbiasa untuk memulai perselisihan. Yang mana dalam jangka panjang ini bisa memicu kekhawatiran. Entah karena was-was jika orang lain melakukan penyerangan, melakukan ancaman, dan sebagainya.

Kalau pun harus ada perselisihan, kamu bisa menanggapi dengan sikap dewasa. Mungkin dengan cara berkomunikasi atau berdiskusi dengan cara baik-baik. Sehingga, masalah gak semakin berlarut.

Baca Juga: 5 Prinsip Simpel agar Hidup Jauh Lebih Bahagia, yuk Terapkan!  

Verified Writer

Aprilia Nurul Aini

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya