Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Momen lebaran merupakan waktu yang banyak ditunggu untuk bisa berlibur dan berkumpul bersama dengan keluarga. Biasanya masyarakat di kota-kota besar memanfaatkan cuti hari raya untuk mudik ke kampung halaman. Kegiatan mudik ini menjadi cukup penting karena sangat sulit bagi beberapa orang untuk berkumpul dengan keluarganya di kesempatan yang lain, khususnya bagi karyawan atau mahasiswa yang ngekos merantau di luar kota kelahirannya.
Namun, tidak semua orang bisa merasakan momen lebaran bersama dengan keluarganya. Tingginya kesibukan, proyek yang tidak bisa ditinggalkan, atau bahkan keterbatasan keuangan bisa jadi alasan beberapa orang untuk menunda mudik lebaran dan harus menahan rasa rindu dengan kampung halaman. Walaupun belum bisa pulang saat momen lebaran, kamu bisa melakukan banyak aktivitas agar hari Lebaranmu sebagai anak kos tetap terasa menyenangkan. Apa saja kegiatan tersebut? Yuk, simak enam kegiatan yang bisa kamu lakukan ketika gak bisa mudik lebaran.
1. Kumpul bareng temen kos
ilustrasi berkumpul dengan teman (pexels.com/rodnae-production) Belum bisa mudik saat lebaran pasti sangat disesalkan karena tidak bisa berkumpul dengan saudara dan keluarga. Tapi walaupun begitu, kamu tetap bisa merayakan hari raya secara menyenangkan di perantauan.
Kamu bisa berkumpul dengan teman-teman yang juga belum berkesempatan pulang ke kampung halaman. Buat acara kecil seperti makan bersama dan bertukar hampers agar momen lebaranmu tetap seru sehingga kamu gak perlu sedih saat lebaran di perantauan.
2. Mengunjungi tempat wisata
ilustrasi berwisata (pexels.com/andrea-piacquadio) Libur lebaran adalah salah satu waktu yang banyak digunakan untuk berwisata. Bahkan pada hari raya, beberapa tempat wisata tetap beroperasional pada jam-jam tertentu. Untuk menghabiskan momen lebaran secara menyenangkan di perantauan, kamu bisa menjajal tempat wisata yang buka di sekitarmu.
Di samping berwisata, kamu juga dapat merasakan pengalaman menikmati suasana hari raya di kota besar dan mencoba berbagai kuliner khas yang biasa ditemukan saat momen lebaran
Baca Juga: 6 Tips Jalin Silaturahmi dengan Saudara yang Gak Mudik
3. Belanja di mall
ilustrasi berbelanja (pexels.com/andrea-piacquadio) Walaupun belum bisa pulang, kamu tidak boleh galau dan sedih di hari raya. Lakukan kegiatan yang bisa membuatmu tetap ceria dan bersemangat, seperti berbelanja di mall misalnya. Berbelanja merupakan kegiatan yang meningkatkan mood sehingga terkadang membuat kita lupa akan kesedihan dan masalah kita.
Beberapa pusat perbelanjaan biasanya tetap buka di hari lebaran. Tidak hanya membeli perlengkapan saja, kamu juga bisa sekaligus healing dengan jalan-jalan di mall dan menikmati suasana kota.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Menonton film atau drakor
ilustrasi menonton film (pexels.com/ron-lach) Sepertinya tidak ada waktu yang tidak tepat untuk menikmati film favorit dan drakor kesayangan. Setelah selesai salat Id dan silaturahmi dengan tetangga kosan, kamu bisa menghabiskan waktu dengan maraton series atau movies favoritmu.
Siapkan daftar tontonan menarik yang akan kamu tonton saat lebaran nanti. Jangan lupa juga camilan dan kue lebarannya untuk menemani harimu ketika menikmati tontonan. Kamu bisa ajak temanmu untuk nobar film agar suasananya semakin meriah.
5. Berlatih ke gym
ilustrasi berlatih di gym (pexels.com/william-choquette) Kebanyakan orang biasanya kurang berolahraga selama bulan puasa karena merasa lemas seharian tidak makan dan minum. Hal itu tentunya bisa mengakibatkan tubuhmu menjadi kurang fit dan kurang bugar. Untuk melatih kembali otot dan daya tahan tubuhmu, pergi ke gym bisa menjadi pilihan untuk menghabiskan waktu lebaran di perantauan.
Pada masa lebaran mungkin hanya sedikit pusat kebugaran yang beroperasional. Pada saat tersebut juga biasanya gym lebih sepi dari hari-hari biasanya sehingga kamu akan lebih leluasa dan nyaman dalam berolahraga dan menggunakan berbagai alat kebugaran.
Baca Juga: 5 Alasan Orang Gak Mudik Lebaran, Jangan Dipandang Aneh
