TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Penjelasan Penilaian Orang Lain Gak Kurangi Keberhargaanmu

Gak perlu dicemaskan!

ilustrasi seseorang punya positive vibes (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Bagaimana orang lain melihat dirimu, sering kali terasa sangat penting, ya. Seolah penilaian orang lain begitu berarti dan bisa menjadi tolak ukur soal keberhargaan dan kelayakanmu di mata sosial. Padahal, pada kenyataannya, apakah itu semua benar?

Sayangnya, masih banyak dari kita yang terjebak dalam lingkaran penilaian dan opini orang lain tentang diri ini. Namun, sebenarnya, nilai diri kita seharusnya gak dipengaruhi oleh pandangan orang lain. Begini nih, lima penjelasan soal bagaimana penilaian orang lain gak seharusnya mempengaruhi harga dirimu.

1. Harga diri adalah internal

ilustrasi seseorang melihat diri sendiri (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Harga diri adalah pandangan dan penghargaanmu terhadap diri sendiri. Hal ini berasal dari bagaimana kamu memandang dan menilai diri sendiri, bukan dari bagaimana orang lain melihatmu. Ketika harga diri berasal dari internal, penilaian dan opini orang lain gak akan mengurangi nilainya.

Jika kamu membangun harga diri berdasarkan keyakinan diri, kemampuan, dan nilai internal lainnya, maka pendapat orang lain gak akan menggoyahkan fondasi harga dirimu. Pertanyaannya, sudahkah kamu membangun hal tersebut dalam dirimu?

2. Setiap individu unik

ilustrasi seseorang melakukan self-acceptance (pexels.com/Monstera Production)

Setiap orang punya latar belakang, kehidupan, pengalaman, dan pandangan dunia yang unik. Oleh karena itu, pendapat orang lain tentang dirimu mungkin gak mencakup atau memahami seluruh aspek yang ada dalam dirimu.

Mengingat bahwa setiap orang adalah unik, penilaian orang lain hanya merupakan potongan kecil dari gambaran keseluruhan tentang siapa sebenarnya dirimu. Apa kamu sudah memahami konsep ini?

Baca Juga: 5 Tips Membangun Harga Diri Anak Sejak Dini, Praktikkan!

3. Opini itu subyektif dan berubah-ubah

ilustrasi seseorang membangun self-image (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Pendapat dan penilaian orang lain seringkali bersifat subyektif dan berubah-ubah, lho. Hal ini tentunya dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk suasana hati, persepsi pribadi, atau informasi terbatas tentang seseorang.

Ketika keberhargaan dirimu bergantung pada penilaian orang lain yang bisa berubah-ubah, ini akan membuat kamu menjadi gak stabil. Lagi pula, kamu akan tetap gak pernah terlihat sempurna di mata orang lain.

4. Fokus pada pertumbuhan diri

ilustrasi seseorang belajar (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Harga diri yang kuat justru dibangun dari fokus pada pertumbuhan pribadi dan pengembangan diri. Ketika kamu memusatkan perhatian pada usaha untuk menjadi versi terbaik dari diri sendiri, pendapat orang lain akan bisa kamu abaikan.

Memiliki rasa percaya diri dalam perjalanan pertumbuhan diri akan memungkinkan kamu untuk lebih fokus pada tujuan dan pencapaian. Selain itu, kamu juga lebih yakin untuk memperbaiki diri dari dalam daripada memperhatikan penilaian luar semata.

Verified Writer

Desy Damayanti

Read what I write and you will find out who I really am, ig: Desy_damay

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya