5 Keuntungan Menjadi Mahasiswa Paperless di Era Digital
Sudah saatnya paperless movement
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tidak dapat dipungkiri bahwa selain plastik, kertas juga menyumbang presentase sampah terbesar di dunia. Terlebih lagi dengan banyaknya produksi kertas, akan semakin banyak pohon-pohon yang ditebang dan dimanfaatkan kayunya. Karena pohon sendiri merupakan bahan baku pembuatan kertas yang selama ini kamu pakai.
Bayangkan berapa banyak pohon yang telah dikorbankan untuk membuat tumpukan kertas yang selama ini kamu gunakan. Tentu tidak berjumlah sedikit. Oleh karena itu, banyak orang yang mencoba gaya hidup paperless guna untuk menyelamatkan pohon-pohon.
Gaya hidup paperless memang sudah seharusnya diterapkan. Terutama oleh para mahasiswa yang tentunya gak asing dengan berlembar-lembar kertas yang berisi tugas. Nah, berikut ini 5 manfaat jika kamu menjadi mahasiswa paperless.
1. Gak perlu takut catatan maupun tugasmu hilang
Hal yang paling menyebalkan saat kuliah adalah ketika catatanmu hilang padahal besok ada ujian. Apalagi jika catatanmu terbawa teman dan lupa dikembalikan. Begitu pula lembaran tugas yang sudah kamu kerjakan semalaman ternyata hilang karena tertumpuk atau mungkin tertinggal di kamar kos padahal akan dikumpulkan. Semua itu tentu menjadi mimpi buruk mahasiswa.
Namun, berbeda jika kamu menerapkan paperless dalam mencatat materi dari dosen atau saat membuat tugas. Kamu tidak perlu takut catatanmu hilang atau terbawa teman. Saat ada yang pinjam, tinggal kirim saja file tersebut. Kamu juga dimudahkan dengan fitur backup dan pencarian file dalam folder tertentu. Terlebih lagi semua catatanmu dapat diakses dalam sebuah tablet. Sangat praktis bukan?
Baca Juga: Jadi Poin Lebih, 5 Skill Digital Masa Depan yang Wajib Dimiliki
Baca Juga: 5 Daftar Eco Bulk Store di Indonesia, dari Jakarta hingga Bali
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.