TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pahami 5 Hal Ini biar Lebih Siap kalau Cintamu Ditolak

#IDNTimesLife Harus berani perih, ya! 

Pexels.com/yogendras31

Buat sebagian orang, menyatakan cinta saja sudah terasa sulit. Harus berpikir berkali-kali sebelum melakukannya. Bahkan baru berani bilang cinta kalau sudah muncul pesaing yang bisa sewaktu-waktu merebut hati gebetan.

Namun ada lho, yang jauh lebih sukar ketimbang menyatakan cinta. Yaitu kalau kamu gak siap dengan penolakan. Jika kamu sampai mengalaminya, hatimu akan seketika hancur lebur. Kamu bisa merasa gak terima dan bertindak di luar akal sehat. Makanya, sebelum menyatakan cinta, pastikan kamu sudah paham betul 5 hal berikut ini.

1. Yang jelas, menerima atau menolak cintamu memang haknya 

Pexels.com/christian-west-1757395

Ini alasan paling mendasar yang harus kamu pahami biar gak asal marah kalau cintamu ditolak. Memang dia gak punya kewajiban buat menjadi pacarmu, kan? Cintamu padanya itu urusanmu. Kalau dia memang gak cinta, ya gak bisa dipaksa.

Coba saja jika situasinya dibalik. Kamu ditembak oleh seseorang yang sama sekali gak kamu sukai. Pasti kamu juga merasa berhak untuk menolaknya, kan? Apakah kamu suka bila dipaksa untuk menerima cintanya? Harus bisa adil ya!

2. Seyakin apa pun, mempersiapkan diri dari kemungkinan ditolak tetaplah penting 

Pexels.com/xilent-emn-1227108

Dalam rangka menyatakan perasaan pada gebetan, tentu yang kamu butuhkan bukan cuma seikat bunga, boneka, atau makan malam romantis. Namun yang paling penting justru kesiapan mentalmu kalau-kalau hasilnya gak sesuai harapan.

Sebab mungkin saja kamu terlalu fokus meningkatkan keberanian buat menembaknya sampai lupa gak menyiapkan diri untuk apa pun jawabannya nanti. Atau, hubunganmu dengannya sudah sangat dekat.

Kamu jadi terlalu yakin cintamu bakal diterima. Padahal belum tentu. Kenapa bisa begitu? Ayo lanjut ke poin berikutnya!

Baca Juga: Inilah 5 Cara Cowok Introvert Menghadapi Patah Hati, Dijamin Berhasil!

3. Bahwa kalian sudah dekat sebagai teman, itu lain urusannya 

Pexels.com/wildlittlethingsphoto

Ini nih, yang bikin hubunganmu sama dia terasa sebagai teman tetapi mesra. Sayangnya, itu mungkin cuma menurutmu. Sementara menurutnya, hubungan kalian biasa-biasa saja.

Dia mau pergi berdua denganmu termasuk saat kondangan bukan karena dia ada perasaan istimewa padamu. Dia cuma merasa nyaman denganmu sebagai teman dekat. Gak lebih. Jadi, jangan terlalu percaya diri cintamu pasti bakal diterima ya?

4. Kalau dipaksakan, nanti hubungan malah gak berjalan dengan baik 

Pexels.com/gantas

Ketika dia bilang tidak, mungkin salah satu reaksi otomatismu adalah menanyakan alasannya. Namun semua jawabannya terasa gak masuk akal bagimu. Lantas kamu berusaha untuk mengubah keputusannya.

Kamu mengemukakan janji-janji manis dan berusaha meyakinkannya bahwa kamulah yang paling layak baginya. Dengan melakukan ini, kamu merasa menjadi pejuang cinta yang tangguh.

Akan tetapi kamu gak boleh lupa, pemaksaan soal apa pun pasti berakibat buruk. Bisa saja gebetanmu menyerah dan mau menjadi pacarmu. Namun apalah artinya status bila hubungan kalian gak berkualitas?

Apalagi jika sampai dia menjalin hubungan dengan orang lain di belakangmu sebagai pelampiasan. Malah seribu kali lebih perih daripada cinta ditolak, kan?

Baca Juga: 5 Alasan Stop Memandang Sinis Orang yang Menangis Karena Patah Hati

Verified Writer

Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya