TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Tips Tetap Nyaman saat Memilih Tinggal Sendirian di Rumah

Banyak dilakukan orang dewasa yang single

ilustrasi pria di rumah (pexels.com/cottonbro)

Kini kian banyak orang dewasa dan single yang memutuskan untuk tinggal terpisah dari keluarga. Mereka bisa membeli rumah sendiri atau mengontrak. Alasan utamanya adalah privasi di samping menjaga kemandirian.

Sebagai suatu pilihan, tidak ada salahnya kalau kamu juga tertarik untuk tinggal sendiri. Akan tetapi buat kamu yang belum terbiasa, barangkali dirimu juga gak serta-merta merasa nyaman dengan pilihan ini. 

Supaya keputusan seorang diri menghuni sebuah rumah tak membuatmu sedih atau kesepian, ada sejumlah tips yang bisa kamu terapkan. Apabila kamu menginginkan hal ini, mulailah menyiapkannya sekarang juga.

1. Pilih lingkungan rumah yang kamu sukai

ilustrasi perempuan di rumah (pexels.com/ArtHouse Studio)

Bedanya tinggal sendirian di sebuah rumah dengan bersama keluarga atau teman ialah kamu berjuang sendiri melalui proses adaptasi. Oleh karena itu, soal lingkungan rumah yang dipilih sebaiknya disesuaikan dengan kesukaanmu.

Jika kamu menyukai lingkungannya, proses adaptasimu bakal lebih mudah. Bahkan kamu seperti tak dituntut buat menyesuaikan diri dengan lingkungan baru tersebut. Misal, kamu lebih suka tinggal di lingkungan perkotaan yang ramai ketimbang lingkungan daerah di sekitarnya yang lebih sepi atau justru sebaliknya.

Baca Juga: 5 Trik Berhemat untuk Anak Kos yang Membiayai Hidup Sendiri

2. Ukuran rumah sebaiknya tidak terlalu besar

ilustrasi perempuan di rumah (pexels.com/Monstera)

Selain pengaruhnya pada harga beli atau biaya sewa rumah, ukuran yang lebih mungil juga membuat rumah tetap terasa hangat sekalipun kamu menghuninya seorang diri. Lain dengan bila rumahmu sangat besar.

Kamu cuma akan menggunakan sedikit sekali ruangan yang ada. Dalam waktu lama, ini dapat membuat bagian-bagian rumah yang jarang kamu gunakan atau bahkan sekadar dimasuki menjadi terasa menyeramkan.

Di samping itu, rumah besar yang dihuni oleh satu orang juga lebih rawan menjadi sasaran kejahatan. Orang dengan niat buruk akan mudah memasuki rumahmu dari berbagai sudut karena kamu tidak mungkin mengawasi seluruh bagian rumah.

3. Miliki kesibukan ketika di rumah

ilustrasi pria di rumah (pexels.com/Vlada Karpovich)

Meski kamu sudah lelah bekerja di kantor, pada akhir pekan mungkin kamu bakal kesepian. Apalagi saat kamu gak punya agenda apa pun bersama teman. Jadi, sebaiknya kamu punya kesibukan khusus ketika di rumah.

Misalnya, kamu menggunakan waktu senggang di rumah untuk mencari tambahan penghasilan dari bekerja lepas. Kamu juga bisa merawat taman mungil yang jarang tersentuh di hari kerja.

4. Jangan samakan tinggal sendiri dengan mengucilkan diri

ilustrasi perempuan di rumah (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kembali ke niatmu ketika memutuskan buat tinggal seorang diri di sebuah rumah. Apakah ini semata-mata untuk alasan kemandirian dan privasi atau kamu sebetulnya ingin menarik diri dari lingkungan pergaulan?

Waspadai kecenderungan yang terakhir. Itulah yang nantinya menyebabkan munculnya rasa kesepian yang parah. Terutama seiring pertambahan usia dan berkurangnya aktivitasmu di luar rumah.

Meski kamu menempati sebuah rumah seorang diri, tetaplah menjalin hubungan baik dengan orang-orang di sekitarmu. Jadilah tetangga yang ramah dan sesekali saling berkunjung. Begitu pula teman atau saudaramu perlu dipersilakan untuk datang ke rumah.

5. Bersihkan rumah secara rutin

ilustrasi membersihkan rumah (pexels.com/Ron Lach)

Hanya karena kamu tinggal sendiri, bukan berarti sesuka-sukamu saja dalam mengurus rumah. Bersihkanlah rumah dengan atau tanpa ada rencana kunjungan teman, tetangga, maupun saudara.

Lakukan kegiatan beres-beres ini lebih buat kenyamanan dirimu. Lagi pula, kalau rumah dibiarkan kotor dalam waktu yang lama, kelak kamu juga yang kerepotan ketika akan membersihkannya. Rumah yang kotor juga gak bagus buat kesehatanmu, kan?

Baca Juga: 9 Tips Hidup Ramah Lingkungan untuk Anak Kos, Terapkan

Verified Writer

Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya