TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tata Cara, Doa, dan Keutamaan Khatam Al-Qur'an, Berlimpah Rahmat!

Bisa dilakukan sendiri atau berjemaah

Ilustrasi perempuan muslim berdoa (Freepik.com/mkitina4)

Membaca Al-Qur'an merupakan salah satu amalan yang kerap dilakukan oleh umat muslim untuk mendapatkan pahala dan rahmat dari Allah SWT. Banyak dari mereka berusaha untuk membaca Al-Qur'an hingga selesai atau biasa disebut khatam.

Nah, bila kamu salah seorang yang sedang berusaha mengkhatamkan Al-Qur'an, mari simak tata cara dan doa yang patut dibaca usai khatam Al-Qur'an berikut ini. Yuk, simak!

1. Waktu terbaik khatam Al-Qur'an

ilustrasi baca quran (pexels.com/RODNAE Productions)

Waktu untuk melakukan khatam Al-Qur'an dan pelaksanaannya dibagi menjadi dua. Pertama, khatam secara individu (sendiri) disunahkan untuk dilakukan di dalam salat. Namun, untuk pelaksanaan yang lebih utama dilakukan di dalam dua rakaat salat sunah fajar.

Kedua, khatam secara berjemaah sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau awal malam. Akan tetapi, menurut sebagian ulama, lebih utama dilakukan pada pagi hari. Selain itu, Rasulullah SAW memberi anjuran kepada sahabatnya, Abdullah bin Amru bin Ash dalam hadis riwayat Tirmidzi.

Dijelaskan mengkhatamkan Al-Qur’an yang terdiri dari 30 juz itu baiknya diselesaikan dalam 30 hari. Bila mampu mengkhatamkan dalam lima hari seperti Abdullah, Rasulullah SAW tidak mengizinkan.

Anjuran waktu mengkhatamkan Al-Qur’an dan memanjatkan bacaan doa khatam Al-Qur’an ini bukan patokan yang harus dilaksanakan, tetapi dianjurkan. Seperti halnya menyelesaikan dalam 30 hari, sesungguhnya lebih dari waktu itu tetap sah.

2. Keutamaan khatam Al-Qur'an

ilustrasi membaca Al Qur'an (IDN Times/Rochmanudin)

Di dalam pelaksanaan khatam Al-Qur’an terdapat banyak keutamaan-keutamaan seperti diturunkannya rahmat Allah SWT. Hal ini sesuai dengan sebuah hadis sebagai berikut:

اِذَا خُتِمَ الْقُرْأٓنُ نَزَلَتِ الرَّحْمَةُ

Artinya: “Apabila dikhatamkan Al-Qur’an, maka turunlah rahmat Allah.” (HR. at-Thabrani dan Ibnu Abi Syaibah dari Mujahid).

Kemudian, dalam sebuah riwayat hadis dikatakan bahwa malaikat akan turun dan membacaan istigfar kepada fulan yang sedang khataman Al-Qur’an. Hal ini sesuai dengan penjelasan hadis riwayat Ad-Dailamy sebagai berikut:

“Apabila seorang hamba telah mengkhatamkan Al-Qur’an, maka akan hadir 60.000 malaikat yang membacakan istigfar untuknya saat khatam Al-Qur’an tersebut.” (HR. ad-Dailamy)

Baca Juga: 5 Ayat Al-Quran yang Punya Makna Memaafkan, Bikin Hati Jadi Adem!

3. Tata cara khatam Al-Qur'an

khatam alquran (Unsplash.com/Indonesia Bertauhid)

Tata cara dan doa khatam Al-Qur'an saat dilakukan secara berjemaah maupun sedang sendiri pada umumnya sama. Namun, apabila khataman Al-Qur'an dilakukan secara individu (sendirian) dalam salat, maka tata caranya sebagai berikut:

  1. Melakukan salat sunah Fajar. Boleh dilakukan dalam salat sunah yang lain seperti salat sunah Hajat ataupun salat sunah Tahajud. Namun, yang lebih utama adalah salat sunah Fajar.
  2. Membaca 22 surat terakhir dalam Al-Qur'an pada rakaatnya. Apabila merasa kebanyakan bisa dibagi dalam beberapa rakaat. Misalnya, apabila hanya melaksanakan 2 rakaat berarti 11 surat dalam setiap rakaatnya setelah membaca surah Al-Fatihah.
  3. Membaca Doa Khatam Al-Qur'an. Setelah selesai salat dapat membaca doa khatam Al-Qur'an. Hal ini dapat didahului dengan tawasul maupun wirid kemudian dilanjutkan berdoa. Kemudian, apabila merasa keberatan dalam pelaksanaan khatam Al-Qur'an menggunakan salat Fajar, dapat dilakukan tanpa salat.

4. Bacaan ketika khatam Al-Qur'an

ilustrasi membaca Al-Quran (pexels.com/Abdullah Ghatasheh)

Dilansir dari situs NU online, terdapat tata cara bacaan yang bisa kamu lantunkan saat khatam Al-Qur'an baik secara individu maupun jemaah.Berikut di antaranya:

1. Membaca tawasul Membaca tawasul ditujukan kepada Rasulullah SAW, keluarga dan para sahabatnya. Selain itu, juga membaca tawasul kepada para nabi terdahulu, ulama-ulama, dan para ahli kubur.

2. Kemudian, membaca 22 surah terakhir di dalam Al-Qur’an Pada setiap pergantian pembacaan surah membaca kalimat berikut:

لاَاِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَ اَللهُ اَكْبَرُ وَ لِلّٰهِ الْحَمْدُ

Lailahaillah huallahuakabar

Artinya: "Tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar dan segala puji bagi-Nya". Kemudian, untuk urutan 22 surah terakhir di dalam Al-Qur'an adalah sebagai berikut:

  • Surah Ad-Duha (Waktu Matahari Sepenggalahan Naik (Duha)
  • Surah Al-Insyirah (Melapangkan)
  • Surah At-Tin (Buah Tin)
  • Surah Al-'Alaq (Segumpal Darah)
  • Surah Al-Qadr (Kemuliaan)
  • Surah Al-Bayyinah (Pembuktian)
  • Surah Az-Zalzalah (Kegoncangan)
  • Surah Al-'Adiyat (Berlari Kencang)
  • Surah Al-Qari'ah (Hari Kiamat)
  • Surah At-Takasur (Bermegah-megahan)
  • Surah Al-'Asr (Masa)
  • Surah Al-Humazah (Pengumpat)
  • Surah Al-Fil (Gajah)
  • Surah Quraisy (Suku Quraisy)
  • Surah Al-Ma'un (Barang-barang yang Berguna)
  • Surah Al-Kausar (Nikmat yang Berlimpah)
  • Surah Al-Kafirun (Orang-orang Kafir)
  • Surah An-Nasr (Pertolongan)
  • Surah Al-Lahab (Gejolak Api)
  • Surah Al-Ikhlas (Ikhlas)
  • Surah Al-Falaq (Waktu Subuh)
  • Surah An-Nas (Umat Manusia)

3. Membaca Surah Al Fatihah

4. Membaca Surah Al-Baqarah Ayat 1-5

5. Membaca tahlil umum

6. Ditutup dengan membaca doa khatam Al-Qur’an

Baca Juga: 5 Tips Mudah Menjaga Hapalan Al-Quran Biar Gak Cepat Lupa

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya