TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Apakah Boleh Sikat Gigi saat Ihram? Cek Faktanya di Sini!

Ada berbagai larangan ihram, apakah menyikat gigi termasuk?

ilustrasi sikat gigi (pexels.com/George Becker)

Ihram adalah rukun haji maupun umrah yang pertama dilakukan. Melakukan ihram pun tidak boleh sembarangan karena ada hal-hal yang dianjurkan ataupun dilarang saat seseorang sudah berihram.

Ihram berarti pengharaman. Pengharaman tersebut berakhir saat seseorang sudah melaksanakan tahallul yang artinya 'penghalalan'. Lalu, apakah boleh sikat gigi saat ihram? Yuk, simak informasinya sampai tuntas!

Baca Juga: Ihram dalam Pelaksanaan Haji, Simak Definisi dan Urutan Pelaksanaannya

Baca Juga: 5 Cara Memakai Kain Ihram yang Benar pada Pria, Perhatikan!

1. Hal-hal yang perlu dilakukan sebelum ihram

Ilustrasi baju ihram (Pexels.com/Anas Jawed)

Dalam pelaksanaan ihram, ada beberapa kegiatan yang hendaknya dilakukan oleh para jemaah. Hal ini juga menjadi adab yang sebaiknya dijaga oleh jemaah.

  1. Bersih-bersih dengan cara mandi, memotong kuku dan merapikan jenggot, mencukur rambut ketiak dan rambut kemaluan, serta mandi.
  2. Menggunakan wangi-wangian pada tubuh.
  3. Memakai kain ihram yang tidak berjahit bagi laki-laki dan memakai dua lembar kain ihram, yaitu yang diselempangkan pada setengah bagian atas tubuh dan sepotong kain lainnya sebagai sarung untuk menutupi bagian bawah tubuh. Bagi laki-laki, kain ihram hendaknya berwarna putih. Sedangkan untuk perempuan, pakaian ihramnya adalah pakaian yang menutup aurat, sebaiknya berwarna agak gelap agar tidak mengundang fitnah dan tidak menarik padangan laki-laki.
  4. Salat sunah ihram 2 rakaat.

Selanjutnya, seseorang yang sudah berihram, sudah berniat dengan mengucapkan "labaik Allahumma umrah" atau "labaik Allahumma hajjan", maka tidak boleh baginya untuk menggunakan wewangian, baik di baju maupun di tubuh.

2. Dibolehkan sikat gigi saat ihram

Ilustrasi pasta gigi (pexels.com/Karen Laårk Boshoff)

Jika menggunakan wangi-wangian sebelum ihram adalah sunah yang boleh dilakukan, lain halnya saat seseorang sudah berihram. Sebaliknya, salah satu hal yang tidak boleh dilakukan seseorang yang sedang berihram adalah menggunakan wewangian. Lantas, apakah boleh menggosok gigi saat ihram? Pasalnya, seseorang umumnya menggosok gigi dengan pasta gigi yang mungkin berasa dan beraroma.

Dilansir Rumaysho.com yang mengutip ustaz Muhammad Abduh Tuasikal, ada 10 hal yang boleh dilakukan saat ihram.

  1. Mandi dengan air dan sabun yang tidak berbau harum.
  2. Mengikat izar (pakaian bawah atau sarung ihram).
  3. Menutupi tubuh dengan pakaian berjahit, asal tidak dipakai.
  4. Mencuci pakaian ihram dan mengganti dengan lainnya.
  5. Berbekam.
  6. Menyembelih hewan ternak, bukan hewan buruan.
  7. Bersiwak atau menggosok gigi walau berbau harum dalam pasta giginya, asalkan bukan bermaksud untuk digunakan sebagai parfum.
  8. Menggunakan kacamata.
  9. Berdagang.
  10. Menyisir rambut.

Jadi, buat kamu yang bertanya-tanya apakah menggosok gigi boleh dilakukan saat berihram, maka jawabannya boleh. Asal, kamu tidak meniatkan bersiwak atau menggosok gigi sebagai parfum, ya.

Kebersihan adalah hal yang dianjurkan dalam Islam. Salah satunya dengan menjaga kebersihan mulut dengan bersiwak. Rasulullah senang bersiwak untuk kebersihan rongga mulutnya. Hal ini seperti sabda Rasulullah,

السِّوَاكَ مَطْهَرَةٌ لِلْفَمِّ مَرْضَاةٌ لِلرَّبِّ (رواه أحمد)

Artinya: “Siwak merupakan kebersihan bagi mulut dan keridhaan bagi Rabb”. (Hadis shahih riwayat Ahmad, irwaul golil no 66). (Syarhul mumti’ 1/120 dan taisir ‘alam 1/62)

Baca Juga: Hukum Badal Haji untuk Orang yang Sudah Meninggal

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya