Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Memasuki usia kepala dua merupakan salah satu momen krusial dalam kehidupan seseorang. Di sana, kamu akan menemukan bagaimana jati dirimu sebenarnya sehingga bakal memberikan pengaruh besar terhadap keberlangsungan hidupmu ke depannya.
Namun, kamu juga harus tetap berhati-hati dalam melangkah agar tidak ada keputusan yang buruk malah diambil. Ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari saat memasuki usia 20an agar demi terciptanya kehidupanmu yang sesuai ekspektasi.
Untuk penjelasan lengkapnya, simak pembahasan berikut ini.
1. Menyia-nyiakan kesempatan karena takut untuk mencobanya
ilustrasi merenung (unsplash.com/Bruce Dixon) Saat memasuki usia 20an, kamu wajib banget belajar untuk berani mengambil risiko. Hal itu karena akan menjadi tumpuanmu untuk menjalani kehidupan selanjutnya. Salah satu contohnya adalah jika ada peluang perihal karier, kamu wajib banget mengambilnya.
Ingatlah bahwa suatu saat nanti kamu bakal bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupmu. Memperbanyak pengalaman di dunia kerja memang harus dilakukan secepat mungkin biar nanti kamu bisa gampang beradaptasi saat sudah punya jalan karier.
Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Rencana Hidupmu Baiknya Disusun Sejak Umur 20an
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
2. Masih minder untuk berkenalan dengan orang baru
ilustrasi tutup telinga (unsplash.com/@chairulfajar_) Memasuki usia 20an, kamu wajib banget memperbanyak relasi karena hal tersebut merupakan salah satu aspek penting bagi keberlangsungan hidupmu. Jika pada dasarnya kamu merupakan seseorang yang suka minder, mulai sekarang buanglah sikap tersebut.
Ingatlah bahwa sejatinya manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan bantuan orang lain. Berangkat dari hal tersebut, kamu memang dituntut untuk mencari relasi sebanyak-banyaknya agar nanti semua urusanmu bakal dimudahkan.
3. Terlalu banyak bermain media sosial
ilustrasi media sosial (unsplash.com/Hannah Busing) Problematika para milenial itu pasti kebanyakan cenderung mengarah kepada kecanduan media sosial. Hal itu wajar terjadi karena seorang milenial pasti memiliki daya penasaran yang tinggi sehingga mudah terpengaruh jika ada hal-hal menarik.
Media sosial merupakan sumbernya hal-hal menarik yang bisa membuat para milenial terus-terusan berselancar di sana. Saat memasuki usia kepala dua, cobalah untuk berhenti melakukan hal tersebut karena masih banyak kegiatan positif yang bisa kamu kerjakan.
4. Berada di hubungan asmara yang terkesan toksik
ilustrasi marah (unsplash.com/Afif Kusuma) Ketika memasuki usia 20an, kamu wajib banget menemukan pasangan yang suportif. Kamu harus mengerti bahwa pasangan merupakan sesosok orang yang akan senantiasa berada di dekatmu, entah itu sennag maupun susah. Jika saat ini hubunganmu dengan pasangan bisa dikatakan toksik, cepat-cepatlah meninggalkannya.
Salah satu ciri hubungan toksik adalah ketika ia sering membuatmu makan hati dengan permasalahan yang tak masuk akal. Ingatlah bahwa pada dasarnya sebuah hubungan terbangun itu untuk membuatmu bahagia, bukan makan hati secara terus-menerus.
Baca Juga: 5 Pertanyaan yang Selalu ‘Menghantui’ Cewek di Usia 20an
