Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Deretan kursi merah yang berjajar di ruangan besar dan berundak itu kini kosong melompong. Udara yang dingin di sana pun semakin bikin tubuh menggigil. Akibat pandemik COVID-19 yang tak kunjung usai, tempat yang dulunya tak pernah sepi pengunjung itu sekarang benar-benar sunyi. Apa lagi kalau bukan bioskop.
Sebelum dunia digemparkan oleh SARS-CoV-2 atau virus corona, bioskop adalah tempat favorit masyarakat untuk menikmati film, baik yang digarap oleh anak bangsa maupun karya sutradara internasional. Namun kini, pembatasan sosial membuatnya terpaksa tutup karena khawatir menimbulkan kerumunan orang.
Masyarakat tak tinggal diam. Kebutuhan akan hiburan yang kian meningkat selama pandemik pun mengubah cara kita untuk menikmati film. Mayoritas orang pun kini beralih ke layanan streaming film online yang bisa diakses melalui gawai di mana saja.
Banyak orang yang mengaku akan lebih jarang ke bioskop usai pandemik
ilustrasi menonton di bioskop (freepik.com/freepik) Perubahan preferensi dalam menonton film juga didukung oleh survei yang dilakukan oleh sejumlah lembaga. Salah satunya data yang diambil oleh Performance Research pada Mei 2020 dari 1.000 orang di Amerika Serikat. Hasil survei mengatakan bahwa 70 persen responden lebih suka menonton film di rumah. Sementara 13 persen lainnya lebih suka datang ke bioskop.
Lebih lanjut, ketika responden ditanya mengenai rencana untuk menonton film di masa depan, 37 persen mengatakan bahwa mereka akan lebih jarang ke bioskop. Sementara itu, 10 persen lainnya bahkan mengaku tidak akan menonton di sana lagi.
Hal ini kurang lebih sejalan dengan survei yang dilakukan IDN Times pada 2021. Sebanyak 33,6 persen responden yang tersebar di seluruh Indonesia mengatakan bahwa mereka ragu-ragu untuk pergi ke bioskop lagi ke depannya. Lebih lanjut, 14,5 persen responden mengaku tak ada rencana untuk menonton di sana.
Jika dicermati lebih dalam, ternyata ada sejumlah alasan kenapa masyarakat saat ini lebih suka menonton melalui layanan streaming film ketimbang di bioskop. Kira-kira apa saja, ya?
1. Dengan layanan streaming film, kamu tak perlu keluar rumah untuk menikmati tontonan
ilustrasi menonton di rumah (freepik.com/freepik) Dalam kurun waktu kurang dari 10 tahun, layanan streaming film berkembang sangat pesat. Alasan pertama adalah platform ini menawarkan kenyamanan dan kemudahan untuk mengakses hiburan tanpa perlu keluar rumah. Ini merupakan hal yang berbeda dari pengalaman saat menonton di bioskop.
Kamu tak perlu lagi memesan tiket, dressed up, dan pergi ke mal untuk bisa menikmati film lewat layanan streaming. Cukup sediakan smartphone, tablet, laptop, atau smart TV, kita bisa langsung login ke aplikasi streaming film favorit dan langsung memilih mau nonton apa. Pengguna bahkan bisa melakukannya sambil rebahan atau sebagai selingan dari aktivitas lainnya.
Kenyamanan dan kemudahan inilah yang membuat pengguna sulit beralih kembali ke cara konvensional. Terlebih, di masa sekarang ini, kamu harus meminimalkan interaksi dengan orang lain karena masih tingginya risiko terpapar COVID-19. Alhasil, layanan streaming film jadi pilihan yang gokil!
Baca Juga: 5 Fakta Lionsgate Play, Layanan Streaming Gudangnya Film Hollywood!
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
2. Biaya streaming film bisa dibilang lebih terjangkau daripada nonton di bioskop
ilustrasi menonton di rumah (freepik.com/diana-grytsku) Berikutnya yang tak kalah jadi pertimbangan adalah masalah harga. Berbeda dengan bioskop, biaya langganan layanan streaming film memang harus dibayarkan di awal untuk kurun waktu tertentu. Ada yang mingguan, bulanan, hingga beberapa bulan sekali. Biaya yang harus kita keluarkan pun berbeda-beda tergantung platformnya.
Misalnya saja, Netflix. Salah satu layanan yang paling banyak digunakan masyarakat ini punya variasi harga. Termahal adalah paket Premium (Ultra HD/HD) yang dibanderol Rp186 ribu per bulan. Jika melihat nominal ini, tentu bioskop terlihat lebih terjangkau karena tarif nonton umumnya berkisar antara Rp30-50 ribu.
Akan tetapi, jika dilihat secara keseluruhan, layanan streaming film bisa dibilang lebih terjangkau, lho. Pasalnya, dengan biaya tersebut, kamu bisa mengakses akun yang sama melalui empat perangkat secara bersamaan. Kamu juga bebas nonton sebanyak apa pun tanpa biaya tambahan lagi selama sebulan. Sementara tiket bioskop hanya berlaku untuk sekali penayangan saja.
Terlebih lagi, masih banyak opsi berlangganan lain yang jauh lebih murah daripada itu. Dengan alasan inilah, layanan streaming film bisa dibilang terjangkau ketimbang nonton di bioskop.
3. Berbekal koneksi internet, kamu bisa nonton sepuasnya lewat layanan streaming film
Smartfren GOKIL MAX (dok. pribadi/Azka Noor) Kemudahan berikutnya yang ditawarkan oleh layanan streaming film adalah kamu bisa mengaksesnya hanya berbekal koneksi internet. Tentu ini bukanlah hal yang merepotkan daripada harus mengeluarkan uang untuk transportasi, biaya parkir, dan lainnya seperti yang dibutuhkan saat pergi ke bioskop.
Terlebih lagi, kini kamu bisa mendapatkan kuota sultan dengan harga yang murah dari Smartfren GOKIL MAX. Dengan merogoh kocek mulai dari Rp30 ribuan, kamu bisa menikmati kuota besar dan jaringan yang 100 persen 4G. Best deal lain yang ditawarkannya adalah internet 36GB yang dibanderol sebesar Rp70 ribu. Dijamin puas dan beneran gokil, deh!
Keuntungan yang bakal kamu rasakan tak hanya sampai di situ. Smartfren GOKIL MAX juga menyediakan Extra Kuota pada pukul 01.00-05.00 sehingga kamu bisa streaming selama 24 jam penuh. Tersedia pula Kuota Nasional yang bisa digunakan di mana saja serta Kuota Lokal yang bikin kamu puas streaming film dan serial di rumah.
Dengan harga yang murah, kamu bisa untung MAXimal, lho. Sebab, koneksi Smartfren GOKIL MAX dijamin ngebut, lancar, anti-buffering, dan pastinya bisa memberikan pengalaman nonton di rumah yang memuaskan. Apalagi, dengan berbekal kuota sultan tersebut, kamu bisa binge-watching banyak judul film serta menamatkan serial dan drama favorit.
4. Jenis film dan serialnya sangat beragam untuk memuaskan
ilustrasi orang menonton film bersama-sama (freepik.com/wayhomestudio) Berbeda dengan bioskop yang umumnya fokus ke film-film populer dan high demand, kamu bisa menemukan tontonan yang jauh lebih beragam di layanan streaming film. Mau film Indonesia? Ada. Film Barat? Lengkap. Penggemar film Korea dan Thailand? Tak perlu khawatir!
Ragam tontonan di layanan streaming atau yang dikenal pula sebagai over the top (OTT) sangatlah bervariasi sehingga bisa memuaskan seleramu. Bahkan tak hanya film, tersedia pula serial Barat, drama Korea, dokumenter, variety show, dan lain sebagainya.
Hal ini tentu sangat menggiurkan, apalagi jika kamu adalah tipe orang yang menyukai banyak jenis tontonan. Apalagi sekarang ini, semakin banyak production house yang memilih menayangkan film dan serial garapannya di OTT.
Yang membuatnya semakin menarik, kamu tak perlu ketinggalan jadwal tayang jika sedang sibuk. Kamu bisa menonton semua yang tersedia di layanan streaming kapan saja dan bahkan mengulangnya secara berkali-kali jika belum puas.
Baca Juga: 7 Teknologi Ini Diprediksi akan Punah 10 Tahun Lagi, Termasuk Bioskop!
