4 Peran Mahasiswa dalam Proses Hilirisasi Indonesia, Kamu Siap?

Hilirisasi bukan hanya tugas pemerintah, lho

Hilirisasi adalah program pemerintah yang telah cukup lama digaungkan. Namun baru pada 30 Januari 2023, #KementrianInvestasi/BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) berhasil menyajikan roadmap hilirisasi investasi strategis yang mencakup 8 bagian dari 21 jenis komoditas.

Hilirisasi adalah upaya pemerintah dalam menjalankan transformasi ekonomi Indonesia dengan cara mengurangi ekspor bahan mentah dan mengubahnya menjadi barang jadi atau setengah jadi. Komoditas yang menjadi prototipe awal hilirisasi adalah nikel yang telah memberikan hasil nyata dalam meningkatkan perekonomian Indonesia. 

Dilansir Indonesia.go.id hingga bulan April 2023, realisasi nilai ekspor nikel hasil hilirisasi Indonesia mencapai 11 miliar dolar AS atau setara dengan sekitar Rp165 triliun. Bahkan nilai ekspor produk nikel dari hasil hilirisisasi telah mencapai 33,81 miliar dolar AS atau setara Rp504,2 triliun pada tahun 2022. Ini menunjukkan kenaikan sebesar 745 persen dari nilai ekspor di tahun 2017.

Perlu diketahui bahwa hilirisasi bukan hanya tugas pemerintah, lho. Para generasi muda, khususnya mahasiswa, juga harus mau turut aktif dalam rencana besar negara kita ini. Berikut ini beberapa usaha yang bisa dilakukan mahasiswa dalam mendukung program #HilirisasiUntukNegeri dari pemerintah. Simak, yuk!

1. Mahasiswa wajib peka terhadap kondisi negara

4 Peran Mahasiswa dalam Proses Hilirisasi Indonesia, Kamu Siap?ilustrasi kota Jakarta (pexels.com/Alifia Harina)

Tak kenal maka tak sayang. Salah satu wujud kecintaan terhadap negeri adalah dengan mengenal program-program yang dilaksanakan pemerintah, termasuk program #HilirisasiUntukNegeri.

Mahasiswa adalah garda terdepan generasi penerus bangsa, maka sudah seharusnya para mahasiswa peka terhadap rencana pemerintah. Peka artinya memiliki keinginan untuk mencari tahu dan turut aktif dalam mewujudkan mimpi bersama Indonesia. Jangan lupa mencari sumber informasi yang kredibel, ya. Serta jangan mau termakan hoaks menyesatkan.

Baca Juga: BKPM: Ada 142 Investor yang Nyatakan Minat Investasi di IKN Nusantara

2. Siap menjadi sasaran transfer teknologi

4 Peran Mahasiswa dalam Proses Hilirisasi Indonesia, Kamu Siap?ilustrasi mahasiswa (pexels.com/Armin Rimoldi)

Upaya mengubah barang mentah menjadi barang jadi atau setengah jadi tentunya membutuhkan teknologi. Oleh sebab itu, salah satu komponen penting dalam proses hilirisasi adalah transfer teknologi.

dm-player

Seperti yang disampaikan VP Government Relations Jakarta and Smelter Technical Support PT Freeport Indonesia, Harry Pancasakti dalam Talkshow Edukasi bertema "Transformasi Ekonomi: Menjelajahi Model Hilirisasi SDA yang Berkelanjutan" bahwa dalam proses hilirisasi terutama komoditas mineral, penggunaan teknologi yang telah terpercaya akan lebih dipilih. Hal ini disebabkan teknologi tersebut terbukti memberikan hasil yang baik dengan tingkat keamanan dan keselamatan yang baik pula. Teknologi ini sudah ada, tapi belum pernah digunakan di Indonesia.

Proses hilirisasi memanfaatkan teknologi terpercaya ini membutuhkan transfer ilmu. Agar berlangsung baik, mahasiswa yang nantinya akan terjun ke dunia kerja diharapkan mampu menguasai dasar-dasar penggunaan teknologi sesuai bidang yang dipelajari. Jadi jika waktunya tiba, proses transfer teknologi akan berlangsung dengan mudah karena sumber daya manusianya telah siap.

3. Menjadi pelaku riset yang mendorong percepatan hilirisasi

4 Peran Mahasiswa dalam Proses Hilirisasi Indonesia, Kamu Siap?ilustrasi riset (pexels.com/Edward Jenner)

Di sisi lain, ada juga komoditas yang masih membutuhkan inovasi agar bisa menjadi barang jadi atau setengah jadi dengan nilai tambah maksimal. Upaya menemukan hasil maksimal ini tentunya tidak lepas dari proses riset.

Iklim riset sebenarnya sudah dibudayakan dalam dunia perkuliahan. Namun agar selaras dengan proses hilirisasi, mahasiswa perlu tahu, nih, komoditas apa saja yang membutuhkan inovasi teknologi untuk mendapatkan produk yang memiliki nilai jual tinggi. Hasil riset mahasiswa ini diharapkan dapat mempercepat program hilirisasi serta menjadikan riset sebagai budaya di masyarakat.

4. Membudayakan green lifestyle

4 Peran Mahasiswa dalam Proses Hilirisasi Indonesia, Kamu Siap?ilustrasi green lifestyle (pexels.com/PrathSnap)

Gak cuma meningkatkan nilai tambah, sasaran #HilirisasiUntukNegeri juga mencakup keberlanjutan, lho. Keberlanjutan yang dimaksud artinya bukan hanya meningkatkan ekonomi namun juga mencakup aspek sosial dan lingkungan.

Contohnya, untuk pembangunan smelter sebagai usaha hilirisasi nikel, pemerintah menggunakan teknologi Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF) dan juga didukung sumber listrik yang berasal dari gas alam. Teknologi ini masuk dalam kategori green smelter dengan tolok ukur green energy, green product serta green mining.

Mahasiswa sebagai pelaku program keberlanjutan Indonesia haruslah mengadaptasi konsep ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Jika green lifestyle sudah berhasil menjadi kebiasaan bahkan budaya, maka keputusan-keputusan yang akan diambil mahasiswa sebagai generasi penerus nantinya juga akan mempertimbangkan aspek lingkungan dengan lebih teliti, ya.

Wah, rupanya cukup banyak juga upaya yang bisa dilakukan mahasiswa dalam menyukseskan program #HilirisasiUntukNegeri dari pemerintah. Melihat besarnya manfaat program ini, sebagai mahasiswa tentunya akan lebih bersemangat dalam mengusahakan yang terbaik bagi Indonesia ya. Yuk, kita bisa!

Baca Juga: Sejahterakan Negeri dengan Hilirisasi

Anita Hadi Saputri Photo Verified Writer Anita Hadi Saputri

Seorang ibu | Freelancer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Izza Namira

Berita Terkini Lainnya