Gak Boleh Tengkurap, 7 Adab Tidur yang Dianjurkan Rasulullah  

2. Dianjurkan posisi tidur dalam keadaan berbaring di rusuk sebelah kanan 

Ilustrasi tidur (pexels.com/John-Mark Smith)

Dalam Islam posisi tidur yang baik juga ada aturannya. Tak asal tidur saja, posisi tidur yang dianjurkan Rasullulah yaitu rusuk sebelah kanan sebagai tumpuan dan tangan sebelah kanan digunakan sebagai bantal. Hal ini pun dijelaskan dalam hadits yang diriwayatkan Al-Bukhari dan Muslim.

“Berbaringlah di atas rusuk sebelah kananmu.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

3. Rasulullah SAW tidak menyukai posisi tidur dalam keadaan tengkurap 

Ilustrasi tidur (pexels.com/Pixabay)

Apakah kamu sering tidur tengkurap? Jika jawabannya iya mulai sekarang sebaiknya ubah posisi tidur tengkurapmu. Tidur tengkurap merupakan posisi tidur yang dimurkai oleh Allah SWT. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah SAW.

“Sesungguhnya (posisi tidur tengkurap) itu adalah posisi tidur yang dimurkai oleh Allah ‘Azza Wa Jalla.” (HR. Ahmad, Tirmidzi dan Abu Daud).

Baca Juga: Masih Sering Diabaikan, 5 Adab dalam Memberikan Makanan

4. Sebelum tidur disunnahkan membaca ayat-ayat suci Al-Qur'an 

Ilustrasi membaca Al-Qur'an (pexels.com/mentatdgt)

Membaca Al-Qur'an adalah kegiatan yang bernilai ibadah. Dianjurkan membaca Al-Qur'an setiap hari, begitu pula saat akan tidur. Disunnahkan membaca ayat-ayat suci Al-Qur'an diantaranya yaitu membaca ayat kursi, dua ayat terakhir surat Al-Baqarah, surat Al-Ikhlas, An-Naas dan Al-Falaq.

5. Tidur dalam kondisi sudah berwudhu 

Ilustrasi tidur (pexels.com/Ivan Oboleninov)

Tidur dalam keadaan suci adalah hal sunnah yang sangat dianjurkan Rasulullah. Tak ada salahnya mulai sekarang berwudhu dulu sebelum tidur. Manfaat berwudhu membuat tubuh menjadi lebih bersih dan mempengaruhi kualitas tidur yang baik. Hal ini sesuai yang dijelaskan dalam hadits riwayat Al-Bukhari dan Muslim.

Apabila engkau hendak mendatangi pembaringan (tidur), maka hendaklah berwudhu’ terlebih dahulu sebagaimana wudhu’mu untuk melakukan shalat.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

6. Membersihkan tempat tidur dari debu dan kotoran yang menempel di tempat tidur 

Ilustrasi membersihkan tempat tidur (pexels.com/cottonbro)

Membersihkan tempat tidur dari debu dan kotoran juga merupakan hal yang disunnahkan Rasulullah SAW. Cara membersihkannya dengan mengibaskan tempat tidur dengan kain sambil mengucap "bismillah" sesuai hadits yang diriwayatkan Al-Bukhari dan Muslim yang artinya:

"Jika salah seorang di antara kalian akan tidur, hendaklah mengambil potongan kain dan mengibaskan tempat tidurnya dengan kain tersebut sambil mengucapkan, ‘bismillaah,’ karena ia tidak tahu apa yang terjadi sepeninggalnya tadi.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

7. Dianjurkan tidur dalam keadaan lampu yang dimatikan 

Ilustrasi tidur (pexels.com/Craig Adderley)

Adab tidur selanjutnya yang dianjurkan Rasullulah yaitu tidur dalam kondisi lampu yang dimatikan. Selain itu pada waktu akan tidur malam dianjurkan mengunci pintu serta merapikan makanan dan minuman ke tempat yang aman. Hal ini sesuai dalam sabda Nabi Muhammad SAW yang artinya:

"Padamkanlah lampu-lampu di malam hari pada saat kalian tidur malam, kuncilah pintu dan tutuplah bejana, makanan dan minuman." (HR. Al-Bukhari)

Sekarang sudah tahukan tidur pun juga ada adabnya. Mulai sekarang lakukan yuk adab tidur yang dianjurkan Rasulullah agar tidur pun dapat bernilai ibadah.

Baca Juga: 5 Adab Kesopanan dalam Membatalkan Pernikahan, Jangan Asal Ghosting!