4 Bahaya Membiarkan Retakan Kecil di Lantai, Jangan Sepelekan!

- Retakan kecil bisa meluas dan merusak struktur lantaiRetakan kecil dapat melebar hingga merambat ke area penyangga struktur, mengancam stabilitas bangunan dan keselamatan penghuni rumah.
- Menjadi jalur masuk air dan menimbulkan kerusakan tambahanRetakan di lantai bisa memicu kelembapan berlebih, lumut, jamur, bau tidak sedap, bahkan rapuhnya struktur lantai.
- Menjadi sumber bahaya untuk penghuni rumahRetakan dapat menyebabkan kaki tersandung, cedera, serta menurunkan nilai estetika dan jual rumah.
Retakan kecil pada lantai mungkin kerap dianggap sebagai masalah sepele dan tidak memerlukan penanganan dengan segera. Padahal jika masalah ini terus dibiarkan dalam kurun waktu yang lama, maka keretakannya bisa semakin berkembang menjadi kerusakan yang lebih besar hingga berpotensi merusak struktur bangunan secara keseluruhan.
Bukan hanya menurunkan nilai estetika rumah, namun retakan kecil pada lantai juga bisa menimbulkan berbagai masalah yang dapat mengganggu kenyamanan dan keamanan dari para penghuninya. Oleh sebab itu, penting untuk memahami beberapa bahaya berikut ini yang akan muncul apabila membiarkan retakan kecil di lantai, sehingga sebaiknya jangan disepelekan.
1. Retakan kecil bisa meluas dan merusak struktur lantai

Retakan kecil yang mungkin terlihat sepele sebetulnya dapat melebar hingga menjalar ke bagian lain dari lantai tersebut apabila dibiarkan tanpa perbaikan yang memadai. Perubahan suhu, beban berat, hingga kelembaban yang terus-menerus justru hanya akan memperbesar celah tersebut, sehingga membuat potensi kerusakannya jadi lebih kompleks.
Jika retakannya sudah mencapai dasar lantai atau bahkan merambat ke area penyangga struktur, maka hal ini akan membuat stabilitas bangunan pun jadi terancam. Hal ini tentu saja bukan hanya sekadar estetika, semata namun juga soal keamanan penghuni rumah untuk jangka panjang.
2. Menjadi jalur masuk air dan menimbulkan kerusakan tambahan

Retakan di lantai ternyata bisa menjadi jalur masuk air, entah itu dari tumpahan dalam rumah atau rembesan yang berasal dari luar. Air tersebut dapat masuk ke dalam celah yang nantinya akan berpotensi merusak material di bagian bawah permukaan lantai, sehingga dapat memicu kelembapan berlebih yang dapat mempercepat proses pelapukan.
Untuk waktu tertentu, maka airnya dapat meresap hingga menimbulkan lumut, jamur, atau bahkan bau yang tidak sedap, sehingga dapat mengganggu kondisi kesehatan. Lebih parah lagi, jika hal ini dibiarkan, maka struktur lantai dapat menjadi rapuh dan memerlukan perbaikan besar dengan biaya yang cukup tinggi.
3. Menjadi sumber bahaya untuk penghuni rumah

Retakan kecil sebetulnya dapat menyebabkan kaki tersandung, terutama untuk anak-anak atau pun lansia yang memang sangat rentan terjatuh apabila harus berjalan di permukaan yang kondisinya tidak rata. Risiko luka atau pun cedera akibat tergelincir di atas lantai yang retak tentunya bisa berubah menjadi risiko yang serius apabila tidak ditangani sejak awal dengan baik.
Pecahan material dari retakan tersebut rentan melukai telapak kaki atau bahkan menjadi tempat bersarangnya debu hingga kotoran yang sulit sekali dibersihkan. Keamanan fisik dari penghuni rumah tentu harus menjadi prioritas utama dalam pemeliharaan hunian agar tetap aman dan nyaman.
4. Menurunkan nilai estetika dan jual rumah

Meski bersifat fungsional, namun lantai juga memiliki peran yang sangat penting untuk menunjang visual dari sebuah rumah. Retakan yang terlihat jelas ternyata bisa membuat rumah jadi tampak tua, kusam, kurang terawat, hingga pada akhirnya menurunkan nilai estetika secara signifikan dari hunian tersebut.
Bagi kamu yang memang berencana untuk menjual rumah, maka kondisi lantai yang retak akan mengurangi minat pembeli atau bahkan menjadi alasan untuk menawar harga dengan nominal yang lebih rendah. Menjaga tampilan rumah agar tetap prima bukan hanya soal keindahan, namun juga menyangkut pada nilai investasi jangka panjang nantinya.
Retakan kecil di lantai bukan masalah sepele yang dapat diabaikan begitu saja, sebab dampaknya bisa cukup signifikan, bahkan menimbulkan kerusakan serius. Bukan hanya berdampak pada struktur dan kondisi bangunan, namun retakan juga dapat membahayakan keselamatan dan kenyamanan penghuni rumah. Berikan perawatan rutin dan tanggap agar kondisi lantai tetap kokoh dan aman!