Semua anak berhak atas pendidikan. Sayangnya, tidak semua anak beruntung bisa mendapatkan pendidikan yang layak. Nasib pendidikan anak-anak di Pulau Mansinam menjadi contoh nyata, bahwa pendidikan di negeri ini masih memprihatinkan.
Berjarak sekitar 8 kilometer dari ibu kota provinsi Manokwari, Papua Barat, Pulau Mansinam sebenarnya bukan daerah terpencil. Namun kenyataannya, jarak yang hanya beberapa kilometer itu tetap saja menjadi dinding pemisah antara anak-anak di Pulau Mansinam dengan pendidikan layak yang seharusnya mereka terima. Di Pulau Mansinam, banyak anak bahkan belum menguasai pelajaran dasar seperti membaca, menulis, dan berhitung.
Melihat hal itu, membuat Bhrisco Jordy Dudi Padatu, penerima penghargaan 13th SATU Indonesia Awards 2022 dari Astra Indonesia memutuskan untuk mendirikan Papua Future Project, sebuah organisasi yang berfokus pada edukasi dan literasi anak-anak di daerah tertinggal.
Bagaimana kisah dan perjuangan Jordy bersama teman-temannya di Papua Future Project?