Bikin Gak Semangat, Ini 5 Penyebab Timbulnya Demotivasi Diri 

Gak bisa dipungkiri bahwa melakukan aktivitas yang berulang-ulang membuat kita jadi cepat bosan. Terlebih di masa pandemi seperti ini, pasti banyak orang yang merasakan demotivasi, deh. Ruang gerak terbatas dan kita dituntut untuk terus beradaptasi serta bertahan hidup. Jelas saja hal semacam ini membuat siapapun lebih cepat bosan dan lelah.

Dari hari ke hari aktivitas yang dikerjakan hanya itu-itu saja entah meeting atau kelas online, belum lagi seabrek drama yang menyertai seolah setiap hari ada saja hal yang terjadi.  Oleh karenanya untuk menghindari munculnya rasa bosan, kita dituntut untuk lebih kreatif dalam menyiasatinya, nih.

Baik itu tugas kuliah atau tugas yang diberikan dari kantor bisa jadi penyebab demotivasi kita, lho.

Masing-masing orang punya alasan berbeda tentang yang satu ini. Bisa jadi karena terlalu santai, menyepelekan tugas yang diberikan, atau memang lelah saja dengan banyaknya tugas. Sehingga tanpa disadari tugas tersebut jadi menumpuk, deh.

Perasaan malas pasti langsung menghampiri jika melihat banyaknya tugas yang tak tersentuh seperti itu. Hayo, jangan bilang kamu salah satunya nih yang rajin banget bikin tugas menumpuk? Jangan sampai dibiarkan terus-menerus, ya!

Kerap menunda pekerjaan juga jadi salah satu penyakit paten yang susah dihilangkan. ‘Penyakit’ ini ibaratnya bisa menyerang siapa saja, tak pandang usia bahkan jenis pekerjaan.

Padahal kerap menunda pekerjaan justru malah bisa jadi pemicu besar timbulnya demotivasi ini. Sebabnya merasa mampu menyelesaikan dengan cepat dan lebih memilih waktu untuk bersantai makanya membuat seseorang cenderung lebih senang menunda. Padahal jika dicicil, pekerjaan seberat apapun gak akan terasa lho.

Demotivasi diri kadang muncul akibat kita terlalu sering membandingkan diri dengan orang lain. Meski kadang kita tahu bahwa sifat semacam ini kurang baik namun, akan ada momen di mana perasaan semacam ini tak terelakkan lagi. Terlebih jika suasana hati kita sedang tidak baik bahkan sering merasa stres, bukan gak mungkin kita akan merasa kehilangan motivasi.

Apalagi saat melihat orang lain yang kita anggap jauh di atas kita perasaan malu, minder, dan merasa kurang berharga pasti langsung menyergap begitu saja. Oleh karenanya timbullah kegiatan membandingkan diri dengan mereka yang pada kenyataannya tak begitu perlu dilakukan.

Kamu pernah gak merasa ragu dengan dirimu atau mungkin malah sering banget ragu? Jika jawabannya iya, kebiasaan satu ini agaknya harus mulai kamu tinggalkan.

Bukannya apa-apa, sering ragu dengan diri sendiri hanya akan bermuara pada demotivasi. Kamu akan terus menunggu waktu yang tepat untuk melakukan segala sesuatu hingga akhirnya menyesal karena telah melewatkan momen terbaikmu. Gak jarang kamu juga menunggu tanggapan orang lain sebelum bertindak. Padahal respon dari mereka sebetulnya gak begitu punya pengaruh besar atas keputusan kamu, lho.

Jadi, agar kamu gak terkena demotivasi mulai yakin, yuk mulai tegas dengan diri sendiri dan setiap keputusan yang kamu ambil. Masalah gak sesuai dengan harapan, itu dipikir belakangan karena yang paling penting kamu telah berani mengambil tindakan tanpa menunggu komando orang lain.

Wah, lumayan banyak juga ya penyebabnya. Jika kamu merasa mengalami beberapa gejala di atas, upayakan untuk segera menyelamatkan diri kamu dengan meminta bantuan orang lain atau mengubah rutinitas agar lebih berwarna, ya. Mulai sekarang lebih peka lagi yuk terhadap diri sendiri agar gak mengalami demotivasi.