Masih Sahur tapi Azan Subuh Sudah Berkumandang, Begini Hukumnya
Saking ngantuknya, kadang kita telat bangun untuk makan sahur. Alhasil, baru makan beberapa suap nasi, tapi azan subuh sudah berkumandang. Apa yang biasanya kamu lakukan? Bolehkah kita tetap makan dan menghabiskan makanan atau harus memuntahkannya?
1. Waktu sahur berakhir saat azan subuh, bukan saat imsak
Sebelum membahas boleh atau tidaknya, kamu wajib paham satu hal ini dulu. Imsak bukanlah batasan waktu sahur, melainkan peringatan yang menyarankan kita untuk mulai menahan diri layaknya orang berpuasa.
Di Indonesia, imsak biasanya 10 menit sebelum azan subuh. Tujuannya agar tidak kaget dan bersiap-siap sebelum azan subuh berkumandang.
2. Habiskan jika kamu sedang memegang suapan makanan atau segelas air
Ini adalah pendapat sebagian ulama tentang pertanyaan apakah masih boleh makan sahur ketika sudah subuh. Mereka berpegang pada hadist dan atsar (perkataan ataupun perbuatan yang disandarkan kepada sahabat Nabi Muhammad SAW).
"Jika salah seorang di antara kalian mendengar azan, sedangkan sendok terakhir masih ada di tangannya, maka janganlah dia meletakkan sendok tersebut hingga dia menunaikan hajatnya hingga selesai." (HR Abu Daud)
3. Namun, pendapat yang memperbolehkan dianggap tidak kuat oleh sebagian ulama
"Dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam (maghrib)." (QS. al-Baqarah[2]: 187).
Ayat tersebut adalah alasan kenapa banyak ulama mempertanyakan kebenaran pemaknaan hadist dan atsar tersebut. Mereka beranggapan ada banyak hal yang rancu dalam hadist yang membolehkan tetap makan atau minum.
4. Agar lebih berhati-hati, sebaiknya kita mengentikan makan atau minum
Sebagian ulama tidak memperbolehkan, bahkan mengatakan kita harus memuntahkan makanan atau minuman yang ada di mulut ketika azan subuh berkumandang. Bukankah berhati-hati dalam menghadapi keraguan itu akan jauh lebih baik?
Jadi Guys, ada dua pendapat, sebagian membolehkan menghabiskan suapan terakhir atau sisa makanan yang ada di mulut, sebagian lainnya tidak. Kalau terlanjur ditelan, maka puasamu harus diganti di hari berikutnya.
Hmm, besok-besok jangan telat lagi deh ya biar gak bingung. Selamat berpuasa!
