6 Tanda Kamu Mengalami Impostor Syndrome dan Bagaimana Mengatasinya

Suka merasa gak pantas?

Impostor Syndrome adalah kondisi psikologis yang sering dialami oleh banyak orang, lho. Terutama mereka yang sudah mencapai kesuksesan dalam karier atau bidang tertentu. Meskipun memiliki prestasi yang luar biasa, mereka merasa seperti seorang 'penipu' atau 'palsu' yang sebenarnya gak pantas mendapatkan pengakuan atau kesuksesan yang mereka raih.

Sebenarnya masalah kepercayaan diri ini cukup sering ditemui. Bahkan, ini bisa mempengaruhi siapa saja, termasuk dirimu. Simak nih, enam tanda umum yang menunjukkan kamu mungkin mengalami Impostor Syndrome dan beberapa cara untuk mengatasinya.

1. Merasa dirimu gak layak

6 Tanda Kamu Mengalami Impostor Syndrome dan Bagaimana Mengatasinyailustrasi seseorang kurang percaya diri (pexels.com/Charlotte May)

Salah satu tanda utama Impostor Syndrome adalah merasa kamu gak pantas mendapatkan apa yang saat ini telah dimiliki. Kamu mungkin sudah mencapai gelar tinggi, mendapatkan promosi, atau meraih kesuksesan dalam karier, tetapi kamu tetap merasa seperti itu hanya keberuntungan semata. Kamu meragukan kemampuan sendiri dan sering berpikir bahwa orang lain pasti lebih kompeten daripada dirimu.

Solusinya, mulailah mengakui dan merayakan pencapaian yang kamu raih. Ketika seseorang memberi dirimu pujian, terima dengan tulus dan jangan meremehkan diri sendiri, ya.

2. Menyalahkan keberuntungan

6 Tanda Kamu Mengalami Impostor Syndrome dan Bagaimana Mengatasinyailustrasi seseorang bad mood (pexels.com/Liza Summer)

Orang yang mengalami Impostor Syndrome sering kali menganggap kesuksesannya sebagai hasil dari keberuntungan atau faktor eksternal, bukan kemampuan atau usahanya sendiri. Kamu mungkin berpikir, "aku cuma kebetulan berada di tempat yang benar pada waktu yang tepat" atau "orang-orang cuma ngasih kesempatan ini karena mereka gak tahu betapa gak kompetennya diriku."

Setiap kali kamu merasa dirimu gak layak atau meragukan diri sendiri, coba ubah pikiran negatif tersebut menjadi positif. Ingatkan diri sendiri tentang kesuksesan dan kemampuanmu, ya.

3. Merasa terus menerus mengejar kesempurnaan

6 Tanda Kamu Mengalami Impostor Syndrome dan Bagaimana Mengatasinyailustrasi seseorang cuek (pexels.com/Анна Хазова)

Mengalami Impostor Syndrome sering kali juga diiringi oleh dorongan untuk selalu mencapai tingkat kesempurnaan yang tinggi. Kamu mungkin merasa perlu untuk terus-menerus membuktikan diri kepada orang lain dan berusaha mencapai standar yang gak realistis. Hati-hati, hal ini bisa mengakibatkan stres berlebihan dan perasaan gak puas terus-menerus, lho.

Ingat bahwa tak ada orang yang sempurna di dunia ini. Jangan terlalu keras pada diri sendiri dan ingatlah bahwa belajar dari kesalahan adalah bagian alami dari perjalanan hidup.

dm-player

Baca Juga: 5 Penyebab Impostor Syndrome yang Harus Kamu Tahu, Yuk Kenali! 

4. Kesulitan menerima pujian

6 Tanda Kamu Mengalami Impostor Syndrome dan Bagaimana Mengatasinyailustrasi seseorang sulit melakukan self-compassion (pexels.com/Meum Mare)

Orang yang mengalami Impostor Syndrome sering merasa gak nyaman ketika mendapatkan pujian atau pengakuan atas prestasi yang diraih. Kamu mungkin cenderung meremehkan atau merendahkan pencapaian sendiri, dan sering kali merasa bahwa pujian tersebut gak pantas.

Bicaralah dengan seseorang yang kamu percayai soal perasaan ini. Terkadang, berbicara dengan seseorang yang mengerti justru bisa membantumu melihat perspektif yang berbeda.

5. Merasa cemas bahwa dirimu yang sebenarnya akan terungkap

6 Tanda Kamu Mengalami Impostor Syndrome dan Bagaimana Mengatasinyailustrasi seseorang cemas (pexels.com/Daniel Reche)

Salah satu hal yang paling mengganggu dari Impostor Syndrome adalah perasaan takut berkepanjangan bahwa suatu hari nanti, orang akan menemukan bahwa kamu sebenarnya adalah 'penipu'. Kamu mungkin khawatir bahwa rekan kerja, atasan, atau bahkan teman dan keluarga akan mengetahui bahwa kamu sebenarnya gak sekompeten seperti yang kamu tunjukkan selama ini.

Kamu perlu tahu bahwa Impostor Syndrome adalah pengalaman yang umum dirasakan oleh orang lain. Banyak orang yang sukses juga mengalaminya. Kamu gak sendirian, kok, dalam perasaan ini.

6. Menghindari kesempatan karena rasa takut

6 Tanda Kamu Mengalami Impostor Syndrome dan Bagaimana Mengatasinyailustrasi seseorang tidak percaya diri (pexels.com/Stefan Stefancik)

Orang yang mengalami Impostor Syndrome sering kali menghindari peluang atau tantangan baru karena merasa gak mampu atau takut gagal. Kamu lebih suka tetap dalam zona nyaman daripada mengambil risiko yang mungkin mengungkapkan 'ketidakmampuan' dirimu.

Ingat, jangan biarkan ketakutan menghalangimu mengambil peluang baru. Cobalah untuk menghadapi ketakutan dengan langkah-langkah kecil dan teruslah membangun kepercayaan dirimu.

Jadi, bagaimana mengatasi impostor syndrome? Tantangan psikologis ini pasti akan bisa diatasi dengan kesadaran dan tindakan positif. Ingatlah bahwa kamu punya kemampuan dan potensi yang sesungguhnya, dan kamu pantas mendapatkan kesuksesan yang sudah diraih. Jangan biarkan perasaan 'penipu' menghalangimu meraih potensi penuh dirimu. Setuju?

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Alami Impostor Syndrome dalam Hubungan, Insecure?

Desy Damayanti Photo Verified Writer Desy Damayanti

Black is the new pink ❣️ ig: desy_damay

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Hella Pristiwa
  • Bayu Nur Seto

Berita Terkini Lainnya