Sejak Nabi Muhammad mendakwahkan Islam pada keluarga-keluarga terdekatnya, tidak semua dari mereka mendukung Nabi. Termasuk salah satu tokoh antagonis yang fenomenal satu ini.
Ya, Abu Lahab adalah nama yang sering disebut-sebut umat Islam saat ini. Tapi, apakah kamu sudah tahu 5 fakta tentang Abu Lahab berikut? Yuk, simak!
Siapa yang tidak mengenali tokoh satu ini? Tokoh yang sangat membenci Islam, dan dakwah yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW, Abu Lahab. Sayangnya, tidak banyak yang tahu bahwa Abu Lahab bukanlah nama aslinya. Memiliki nama asli, Abdul Uzza, nama Abu Lahab memiliki makna tersendiri.
Secara harfiah, kata Lahab berarti kobaran api. Gelar ini disematkan padanya lantaran wajahnya terlihat seperti api yang berpijar. Alasan lain dari penyematan gelar ini, karena kelak Abu Lahab akan terbakar oleh kobaran api di neraka.
Sebagaimana yang kita tahu bahwa bapaknya Nabi Muhammad adalah Abdullah, dan, kakeknya adalah Abdul Muthalib. Nah, kakeknya ini juga memiliki anak bernama Abdul Uzza (Abu Lahab), yang berarti saudara kandungnya Abdullah. Maka, Abu Lahab ialah salah seorang paman Nabi Muhammad SAW.
Bahkan, anak-anak Abu Lahab bernama, dua di antaranya anaknya telah menikah dengan kedua putri Nabi. Lantas, disuruh untuk menceraikannya di depan Nabi, ialah Utbah yang menikahi Ruqayyah dan Utaibah menikahi Ummu Kaltsum. Tidak hanya itu, kedua anaknya itu juga meludahi Nabi hanya untuk menyakiti hati Nabi.
Siapa yang tidak hapal salat satu surat dalam Al-Qur'an, Al-Lahab? Nampaknya, surat ini sudah tidak asing lagi di telinganya umat Islam. Tapi, sudahkah kamu tahu makna dari surat ini? Ya, surat ini ditujukan untuk Abu Lahab bahkan istrinya juga, Ummu Jamil.
Berikut arti surat Al-Lahab yang harus dipahami, binasalah kedua tangan Abu Lahab dan benar-benar binasa dia! Tidaklah berguna baginya hartanya dan apa yang dia usahakan. Kelak dia akan masuk ke dalam api yang bergejolak (neraka). Dan (begitu pula) istrinya, pembawa kayu bakar (penyebar fitnah). Di lehernya ada tali dari sabut yang dipintal.
Banyak kekejaman yang dilakukan oleh Abu Lahab untuk menghentikan dakwah Nabi Muhammad SAW. Istrinya pun tidak jauh berbeda dari suaminya itu. Pernah suatu kali, istrinya menebarkan duri-duri di jalan yang biasanya dilalui oleh Nabi Muhammad SAW. Sedangkan Abu Lahab sendiri pernah suatu kali hendak membunuh Nabi saat malam hari tiba.
Namun, balasan dari kekejaman yang telah dilakukan Abu Lahab ini akan diringankan oleh Allah SWT setiap hari Senin. Karena, Abu Jahal, sebelum tahu Muhammad akan diutus sebagai Nabi, dirinya sangat senang menyambut kelahiran Nabi, anak dari istri Abdullah, Aminah pada hari Senin tepatnya.
Pada akhirnya, Abu Lahab yang kejam itu wafat dengan cara yang sangat hina di dunia. Setelah perang antara umat Islam dan kaum kafir Quraisy, Pernah Badar, tak lama, Abu Lahab wafat. Awalnya, Abu Lahab terkena suatu penyakit hingga wafat. Jasadnya, selama tiga hari diabaikan oleh masyarakat sekitar.
Lantaran tiga hari berturut-turut mayat Abu Lahab itu terlantar di kamarnya, muncullah bau busuk yang menyengat. Bahkan, anak-anaknya sendiri pun tidak mau menguburkan bapaknya, karena, khawatir takut tertular penyakitnya. Mereka pun memutuskan untuk melempari batu kerikil dan tanah ke jasadnya hingga rata. Dan, rumah itu tidak lagi ditinggalinya lagi.
Itulah 5 fakta tentang Abu Lahab, paman Nabi Muhammad SAW yang sangat membenci Islam. Bahkan, hingga akhir hidupnya pun tidak ada kebahagiaan dengan memusuhi Islam.