“Ya Tuhan yang penuh kasih, kami sekeluarga mengucap syukur atas penyertaan-Mu sepanjang tahun yang telah kami lewati. Terima kasih atas kesehatan, perlindungan, dan kekuatan yang Engkau berikan kepada keluarga kami. Kami percaya semua berkat dan pelajaran hidup ini adalah bagian dari rencana-Mu yang indah bagi keluarga kami. Amin.”
5 Doa Keluarga Menyambut Tahun Baru 2026, Sebagai Renungan!
Menyambut Tahun Baru 2026, keluarga diajak untuk berhenti sejenak dan berkumpul dalam suasana doa. Pergantian tahun menjadi momen yang tepat untuk merenungkan perjalanan keluarga selama setahun terakhir, baik dalam suka maupun duka. Melalui doa bersama, keluarga mengakui bahwa penyertaan Tuhan selalu hadir dalam setiap langkah kehidupan.
Doa keluarga menyambut Tahun Baru 2026 bukan sekadar tradisi, melainkan wujud iman dan kepercayaan kepada Tuhan. Dalam doa, setiap anggota keluarga belajar untuk bersyukur, saling menguatkan, dan menyerahkan masa depan kepada Tuhan.
1. Doa syukur keluarga di awal tahun 2026
Awal tahun adalah waktu yang tepat bagi keluarga untuk bersyukur bersama atas penyertaan Tuhan sepanjang tahun yang telah berlalu. Setiap anggota keluarga tentu melewati pengalaman yang berbeda, baik yang membahagiakan maupun yang penuh tantangan. Melalui doa syukur, keluarga diajak untuk mengingat bahwa Tuhan selalu setia menjaga dan menuntun langkah keluarga.
2. Doa memohon penyertaan Tuhan bagi keluarga
Memasuki Tahun Baru 2026, keluarga menghadapi masa depan yang penuh harapan sekaligus tantangan. Tidak semua rencana dapat berjalan sesuai keinginan, namun iman mengajarkan untuk tetap bersandar kepada Tuhan. Doa ini menjadi ungkapan ketergantungan keluarga kepada Tuhan dalam setiap langkah hidup di tahun yang baru.
“Bapa di surga, kami menyerahkan perjalanan keluarga kami di Tahun Baru 2026 ke dalam tangan-Mu. Sertailah setiap langkah kami, lindungilah kami dari hal-hal yang membahayakan, dan tuntunlah kami dalam setiap keputusan. Kiranya kehadiran-Mu selalu nyata dalam kehidupan keluarga kami sepanjang tahun ini. Amin.”
3. Doa memohon damai dan kasih dalam keluarga
Kedamaian dan kasih adalah dasar yang membuat keluarga tetap kuat dan saling menguatkan. Dalam kehidupan sehari-hari, perbedaan pendapat dan kesalahpahaman dapat terjadi. Melalui doa ini, keluarga memohon agar Tuhan memenuhi rumah dengan damai dan kasih yang tulus.
“Tuhan yang Maha Pengasih, kami memohon agar Engkau memenuhi keluarga kami dengan damai sejahtera-Mu. Ajarlah kami untuk saling mengasihi, mengampuni, dan memahami satu sama lain. Jadikanlah rumah kami tempat yang penuh kasih, kehangatan, dan sukacita sepanjang Tahun Baru 2026. Amin.”
4. Doa memohon kesehatan dan perlindungan
Kesehatan dan perlindungan Tuhan sangat dibutuhkan agar keluarga dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan tenang. Tahun baru membawa banyak kegiatan dan tanggung jawab yang memerlukan tubuh dan hati yang kuat. Doa ini dipanjatkan agar Tuhan senantiasa menjaga setiap anggota keluarga.
“Ya Tuhan, kami memohon agar Engkau menjaga kesehatan setiap anggota keluarga kami di Tahun Baru 2026 ini. Lindungilah kami dalam setiap aktivitas, perjalanan, dan pekerjaan yang kami lakukan. Berikan kami tubuh yang sehat dan hati yang kuat agar kami dapat menjalani hari-hari dengan penuh semangat dan iman. Amin.”
5. Doa penyerahan keluarga sepanjang tahun 2026
Menyerahkan keluarga kepada Tuhan berarti mempercayakan seluruh kehidupan kepada kehendak-Nya. Tahun Baru 2026 menjadi momen untuk memperbarui komitmen iman sebagai keluarga. Melalui doa penyerahan ini, keluarga mengakui bahwa hidup sepenuhnya berada dalam tangan Tuhan.
“Bapa yang penuh kasih, kami menyerahkan keluarga kami sepenuhnya ke dalam tangan-Mu di sepanjang Tahun Baru 2026. Pimpinlah kami agar hidup seturut kehendak-Mu dan menjadi berkat bagi sesama. Apa pun yang akan kami hadapi, ajarlah kami untuk tetap percaya, berharap, dan setia kepada-Mu. Amin.”
Melalui doa keluarga menyambut Tahun Baru 2026, keluarga dikuatkan untuk melangkah dengan hati yang penuh iman dan pengharapan. Doa menjadi pengingat bahwa keluarga tidak berjalan sendiri, melainkan selalu ditemani oleh Tuhan dalam setiap situasi.
