Ilustrasi waktu (pexels.com/Gustavo Fring)
Tidak harus mengambil langkah ekstrem. Dopamine detox cukup dilakukan dengan menghindari kegiatan yang dapat menimbulkan kecanduan selama satu hingga empat jam di waktu luang. Alihkan dengan hal lain yang membutuhkan fokus agar lebih mudah melupakan hal tersebut.
Hindari distraksi dengan menyembunyikan barang-barang yang memicu kecanduan, seperti camilan kemasan, atau ponsel. Jauhkan dari jangkauan mata agar tidak mudah tergoda.
Jika sudah mulai terbiasa, durasi dopamine detox dapat secara bertahap ditingkatkan menjadi satu hari penuh setiap akhir pekan atau bisa diatur sendiri sesuai dengan durasi maksimal yang dibutuhkan. Untuk mengoptimalkan dopamine detox, iringi dengan menerapkan mindfulness agar lebih nyaman dan tenang dalam menjalani keseharian.
Dopamine detox memang tidak mungkin dilakukan secara menyeluruh, sebab otak akan selalu memproduksi dopamin. Namun, menahan diri dari aktivitas yang berpotensi menyebabkan kecanduan terbukti dapat memberikan dampak positif secara menyeluruh pada pikiran dan gaya hidup seseorang.
Gaya hidup yang seimbang dan sehat tentunya merupakan hal yang harus diperhatikan. Maka dari itu, coba identifikasi diri sendiri untuk mengetahui aktivitas harian apa saja yang berpotensi menyebabkan kecanduan dalam hidupmu. Kemudian, lakukan dopamine detox agar efek candu terhadap aktivitas tersebut tidak berkepanjangan.